57
2. Deskripsi Umum Kampung Ramah Anak “Kambojo”
a. Sejarah Berdirinya Kampung Ramah Anak “Kambojo”
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan oleh pengurus RW dan tokoh masyarakat masih adanya permasalahan di RW 05 diantaranya :
kasus kenakalan pemuda, Dropout DO SD, SMP dan SMA, masa tunggu kerja, kesehatan reproduksi, masalah lingkungan, kurangnya
sarana dan prasarana untuk bermain dan belajar, dll. Sehingga dari berbagai masalah diatas, pengurus dan tokoh masyarakat berinisiatif
untuk bekerjasama membangun kampung melalui program dari pemerintah yaitu program kampung ramah anak. Inisiatif para pengurus
dan tokoh masyarakat mendapat tanggapan dan dukungan yang positif dari warga masyarakat RW 05, Kampung Tegalrejo. Penggurus RW dan
tokoh masyarakat berharap dengan adanya program kampung ramah anak, pemuda dapat terlibat di dalam penyelenggaraan program tersebut.
Sehingga program kampung ramah anak dapat pula menjadi wadah untuk para pemuda di RW 05. Wadah untuk pemuda mengali potensi maupun
mengembangkan potensi yang mereka miliki.
Program kampung ramah a nak “Kambojo” berdiri pada tanggal 06
November bersamaan dengan dikeluarkannya Legalitas Surat Keputusan Lurah
Tegalrejo dengan
No.08KPTSTRXI2012 dan
09KPTSTRXI2012. Kampung ramah anak di RW 05 ini bernama “Kambojo”. “Kambojo” merupakan singkatan dari Kampung Ramah
Bocah Tegalre jo. “Kambojo” merupakan istilah yang mempunyai filosofi
58 seperti bunga kambojo yang bisa tumbuh dimanapun. Sehingga harapan
dari KRA “Kambojo” yaitu agar KRA “Kambojo” dapat mengharumkan RW 05 dan dapat dikenang oleh semua orang dimanapun mereka berada.
Program kampung ramah anak “Kambojo” ini memiliki motto yaitu bersama
meraih bintang.
Artinya masyarakat
bersama-sama mengharumkan RW 05 melalui kegiatan-kegiatan program kampung
ramah anak “Kambojo”. Langkah awal dalam kegiatan rintisan kampung ramah anak di RW
05 yaitu dengan melakukan penguatan sumber daya manusia SDM dikalangan pemuda agar pemuda dapat memiliki mimpi dan tujuan yang
sama. Penguatan SDM dengan melakukan kegiatan outbound. Kegiatan outbound ini tidak hanya diikuti oleh para calon pengurus kampung
ramah anak, namun para orang tua dari pemuda juga ikut mendampingi saat pelaksanaan kegiatan outbound. Pendampingan tersebut merupakan
salah satu wujud dukungan orangtua terhadap anak. Tahap selanjutnya untuk perkembangan kampung ramah anak adalah
pembentukan kepenggurusan
dan penyusunan
kegiatan-kegiatan kampung ramah anak. Kepenggurusan awal program kampung ramah
anak “Kambojo” ini di koordinator i oleh Bapak Mulyanto dan di ketua i oleh Bapak Atri Iman Santoso. Penggurus kampung ramah anak
memiliki slogan yaitu satu kata, satu perbuatan. Artinya bahwa dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan kampung ramah anak baik penggurus
maupun masyarakat harus sama antara apa yang di aspirasikan dengan
59 tindakan untuk mewujudkan aspirasi tersebut. Kegiatan dalam program
kampung ramah anak berupa kegiatan fisik maupun non fisik. Oleh karena itu, tujuan program kampu
ng ramah anak “Kambojo” secara luas yaitu membantu pemerintah Kota Yogyakarta mewujudkan kota layak
anak. Sedangkan tujuan yang lebih sempit yaitu terwujudnya lingkungan RW 05 Kampung Tegalrejo yang ramah terhadap anak dengan kegiatan-
kegiatan yang dapat memenuhi hak anak melalui kegiatan partisipastif pemuda RW 05.
b. Visi dan Misi