2.2.4.2 Faktor-Faktor Produksi
Faktor –faktor produksi adalah semua unsur yang usaha penciptaan nilai atau usaha memperbesar nilai barang. Adapun faktor-
faktor produksi atas : 1.
Tanah Land atau sumber daya alam Natural Resources adalah segala sesuatu yang biasanya menjadi faktor produksi dan berasal
atau disediakan oleh alam atau dapat juga dikatakan sebagai segala sumber asli yang tidak berasal dari kegiatan manusia, yang meliputi
antara lain : 1.
Tenaga penumbuh dari pada tanah, baik untuk pertanian, perikanan, maupun pertambangan.
2. Tenaga air baik untuk pengairan, penggaraman, maupun
pelayaran. 3.
Iklim, cuaca, curah hujan, arus angin dan sebagainya. 4.
dan lain-lainnya. 2. Tenaga Kerja Manusia Labor atau Sumber Daya Manusia Human
Resources adalah semua kemampuan manusia yang dapat disumbangkan untuk memungkinkan dilakukannya produksi barang-
barang dan jasa-jasa, berupa kemmapuan fisik dan kemampuan mental. Sedangkan terdidik serta tenaga terampil dan tenaga yang
tidak terampil.
3. Modal Capital Modal disini ada dua yaitu barang-barang Modal Riil Real Capital
Goods dan modal uang Money Capital. 4. Barang-barang Modal Riil Real Capital Goods
yaitu meliputi semua jenis barang yang dibuat untuk menunjang kegiatan produksi barang-barang lain serta jasa-jasa yang disebut
sebagai barang investasi, seperti : mesin-mesin, jalan – jalan raya, gudang, peralatan –peralatan dan sebagainya.
5. Modal Uang Money Capital Yaitu dana yang digunakan untuk memberi barang-barang modal
dan factor produksi lainnya, modal dalam faktor produksi ini yang dipakai adalah modal dalam arti barang- barang modal riil.
6. Kecakapan tata laksana Managerial Skill Adalah suatu kemampuan yang dapat dihargai sesuai dengan
kemampuan yang dimiliki, sebagai contoh : 1. Faktor produksi tanah dihargai dengan sewa
2. Tenaga manusia dihargai dengan upah gaji 3. Modal dihargai dengan bunga. Rosyidi, 2003 : 55 – 59.
2.2.4.3. Proses Penciptaan dan Penambahan Kegunaan Barang atau Jasa
Proses penciptaan dan penambahan kegunaan barang atau jasa terbagi dalam
a. Faedah Bentuk dapat dicontohkan seperti rotan di hutan setelah diproses akan
dibentuk menjadi tas, kursi, meja dan sebagainya b. Faedah Waktu
misalkan jasa pergudangan yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan barang.
c. Faedah Tempat Dapat kita lihat suatu usaha jasa transportasi, dengan berpindahnya
produk dari suatu daerah lain akan tercipta faedah tempat. Misalnya buah –buahan dibawa dari desa ke kota dan harganya
akan relatif lebih tinggi. d. Faedah milik
dapat dicontohkan usaha perdagangan, dengan adanya pemindahan hal milik dari pedangang ke pembeli akan terdapat faedah yang
lebih tinggi dari barang tersebut. Sumarni dan Soeprihanto, 1998 : 206
2.2.4.4. Sifat Proses Produksi atau Pengolahan Produk