54
2.3 Kantor Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Medan
Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Medan terletak di Kota Medan, Sumatera Utara.
Kota Medan sendiri memiliki luas 26.510 hektare 265,10 km² atau 3,6 dari keseluruhan wilayah Sumatera Utara. Dengan demikian, dibandingkan
dengan kotakabupaten lainya, Medan memiliki luas wilayah yang relatif kecil dengan jumlah penduduk yang relatif besar. Secara geografis kota Medan terletak
pada 3° 30 – 3° 43 Lintang Utara dan 98° 35 - 98° 44 Bujur Timur. Sebagai pusat perdagangan baik regional maupun internasional, sejak awal
Kota Medan telah memiliki keragaman suku etnis, dan agama. Oleh karenanya, budaya masyarakat yang ada juga sangat pluralis yang berdampak beragamnya
nilai – nilai budaya tersebut tentunya sangat menguntungkan, sebab diyakini tidak satupun kebudayaan yang berciri menghambat kemajuan modernisasi, dan
sangat diyakini pula, hidup dan berkembangnya nilai-nilai budaya yang heterogen, dapat menjadi potensi besar dalam mencapai kemajuan. Keragaman
suku, tarian daerah, alat musik, nyanyian, makanan, bangunan fisik, dan sebagainya, justru memberikan kontribusi besar bagi upaya pengembangan
industri pariwisata di Kota Medan. Adanya prularisme ini juga merupakan peredam untuk munculnya isu-isu primordialisme yang dapat mengganggu sendi-
sendi kehidupan sosial. Oleh karenanya, tujuannya, sasarannya, strategi pembangunan Kota Medan dirumuskan dalam bingkai visi, dan misi kebudayaan
yang harus dipelihara secara harmonis. Mayoritas penduduk kota Medan sekarang ialah Suku Jawa dan Batak
Toba. Adapun etnis asli kota Medan adalah Melayu dan Karo. Di Medan banyak
55
pula orang keturunan India dan Tionghoa. Medan salah satu kota di Indonesia yang memiliki populasi orang Tionghoa cukup banyak. Keanekaragaman etnis di
Medan terlihat dari jumlah masjid, gereja dan vihara Tionghoa yang banyak tersebar di seluruh kota. Daerah di sekitar Jl. Zainul Arifin dikenal sebagai
Kampung Keling, yang merupakan daerah pemukiman orang keturunan India. Secara historis, pada tahun 1918 tercatat bahwa Medan dihuni 43.826 jiwa. Dari
jumlah tersebut, 409 orang berketurunan Eropa, 35.009 berketurunan Indonesia, 8.269 berketurunan Tionghoa, dan 139 lainnya berasal dari ras Timur lainnya.
Tabel 2 Etnis Di Kota Medan Tahun 2000
Etnis Tahun 2000
Jawa 33,03
Tionghoa 10,65
Toba 9,93
Mandailing 9,36
Minangkabau 6,9
Melayu 6,59
Karo 4,10
Aceh 4,78
Sunda --
Lain-lain 3,95
Sumber: BPS Sumut
Letak kantor Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Medan berada di Jalan Santun No. 17 terletak di Kelurahan Sisi Rejo I dan masuk ke dalam Kecamatan
Medan Kota. Kecamatan Medan Kota dengan luas wilayahnya 5,98 KM²
56
Kecamatan Medan Kota adalah daerah perdagangan dan jasa, dengan penduduknya berjumlah 72.580 Jiwa Di Kecamatan Medan Kota ini terdapat
Terminal Teladan sebagai terminal Taksi antar kota. Di Kecamatan ini terdapat juga Lapangan Sepak Bola bertaraf Internasional yaitu Stadion Teladan. Sebagai
daerah perdagangan dan jasa, di Kecamatan ini banyak terdapat pasar dan pusat- pusat perbelanjaan, pertokoan, show room.
Kecamatan Medan Kota terletak di pusat Kota Medan dengan batas-batas yakni sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Medan Perjuangan, sebelah
timur berbatasan dengan Kab. Deli Serdang, sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Medan Denai dan sebelah utara berbatasan dengan Kab. Deli Serdang.
57
Gambar 2 Peta Kecamatan Medan Kota
Sumber: http:id.wikipedia.orgwikiBerkas:Peta_Lokasi_Kecamatan_Medan_Kota_
Kota_Medan.svg
58
BAB III
PEREMPUAN DALAM ORGANISASI
3.1 Organisasi Aisyiyah 3.1.1 Sejarah Aisyiyah