Uji Asumsi Klasik 4.2.1 Uji Normalitas

78 yang menyatakan setuju, 7 yang menyatakan kurang setuju, dan tidak ada yang menyatakan kurang setuju dan sangat tidak setuju.

4.2.2 Uji Asumsi Klasik 4.2.1 Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel penggangu atau residual berdistribusi normal. Ada dua cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak, yaitu dengan analisis grafik dan uji statistik. Untuk melihat normalitas residual, peneliti menganalisis grafik histogram yang membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang mendekati distribusi normal dan juga menganalisis probabilitas plot yang membandingkan distribusi kumulatif dan distribusi normal. Hipotesis: 1 Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogram menujukkan pola distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi mormalitas. 2 Jika data menyebar jauh dari garis diagonal dan atau tidak mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogram menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas. Universitas Sumatera Utara Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer Kuesioner, SPSS versi 17.00, 2014 Gambar 4.3 Histogram Uji Normalitas Dari Gambar 4.3 terlihat bahwa grafik histogram menunjukkan pola distribusi normal dimana grafik tersebut membentuk pola lonceng atau tidak miring ke kanan atau ke kiri. Universitas Sumatera Utara Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer Kuesioner, SPSS versi 17.00, 2014 Gambar 4.4 Plot Uji Normalitas Pada Gambar 4.4 tersebut dapat dilihat bahwa data-data titik-titik menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal. Oleh karena itu, berdasarkan Gambar 4.4 tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa model telah memenuhi uji normalitas. Untuk memastikan apakah data disepanjang garis diagonal berdistribusi normal maka dilakukan uji Kolmogorov Sumirnov 1 Sampel KS dengan melihat data residual apakah berdistribusi normal atau tidak. Universitas Sumatera Utara Menentukan kriteria keputusan: 1. Jika nilai Asymp.Sig. 2-tailed 0.05 maka tidak mengalami gangguan distribusi normal 2. Jika nilai Asymp.Sig. 2-tailed 0,05 maka mengalami gangguan distribusi normal Tabel 4.9 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardize d Residual N 100 Normal Parameters a,,b Mean .0000000 Std. Deviation .81761318 Most Extreme Differences Absolute .063 Positive .035 Negative -.063 Kolmogorov-Smirnov Z .630 Asymp. Sig. 2-tailed .822 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer Kuesioner, SPSS versi 17.00, 2014 Berdasarkan Tabel 4.9 dapat diketahui bahwa nilai Asymp.Sig. 2-tailed adalah 0,822, ini berarti di atas nilai signifikan 0,05 atau 5. Oleh karena itu, variabel residual berdistribusi normal.

4.2.2 Uji Heteroskedastisitas