menjadi tidak boros Wi = 1
Xi . Wi = 0.86 Sumber:Diolah dari data lapangan Tahun 2008
Kemudian menentukan output transformasi Y
T
= 1 1 + e
– y
= 1 1 + e
- 0,86
= 0.7026 Dari hasil penghitungan di atas, output transpormasi berada pada angka 0.7047,
dan jika digambarkan maka sebagai berikut: Gambar 4.7
0 0.29 0.49 0.69 0.89 1
Nilai di atas menunjukan bahwa persepsi siswa dan guru terhadap kecenderungan untuk bertindak pada ekonomi syariah berada pada kategori baik. dengan
memiliki kecenderungan untuk bertindak yang baik terhadap ekonomi syariah, maka dapat disimpulkan bahwa pembelajaran ekonomi syariah pada SMP Negeri
1 kota Tasikmalaya berhasil.
C. Analisis SWOT Pembelajaran Ekonomi syariah
Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk mrumuskan strategi. Analisis ini didasarkan ada logika yang dapat
memaksimalkan kekuatan strengths dan peluang opportunities, namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelamahan weaknesses dan ancaman
0.7047 Baik
treaths.
60
alat yang diapakai untuk menyusun faktor-faktor strategis adalah matrik SWOT, matrik ini dapat menghasilkan empat set kemungkinan alternatif
strategis, yaitu: a. Strategi SO
Strategi ini dibuat berdasarkan jalan fikiran, yaitu dengan menggunakan seluruh kekuatan untuk memanfaatkan peluang.
b. Strategi ST Strategi untuk menggunakan kekuatan yang dimiliki dengan cara menghindari
ancaman. c. Strategi WO
Strategi ini diterapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara mengatasi kelemahan-kelamahan yang dimiliki.
d. Strategi WT Strategi ini didasarkan pada kegiatan yang besifat defensif dan ditujukan untuk
meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari ancaman.
61
Untuk selanjutnya penulis gunakan matrik ini dalam menganalisa kekuatan, peluang dan kelemahan serta ancaman pada penerapan mulok ekonomi
syariah di SMP Negeri 1 Tasikmalaya. Berikut ini adalah diagram matrik SWOT yang berisi Strategi yang dapat diambil setelah menggabungkan data internal dan
eksternal.
Table 4.33
60
Freddy Rangkuti, Analisis SWOT Tekhnik Membedah Kasus Bisnis, Jakarta : PT. Gramedia Pustaka, 2006, cet. Ke 14, h. 18-19
61
Ibid., h. 34
Matrik SWOT
Analisis terhadap penerapan Mulok ekonomi syariah pada SMP Negeri 1 Kota Tasikmalaya
IFAS EFAS
STRENGTHS S KEKUATAN
1. Sesuai dengan kultur masyarakat Tasikmalaya
yang merupakan masyarakat agamis
2. Sesuai Visi dan Misi Pemkot Tasikmalaya
”dengan berlandaskan Iman dan Taqwa Kota
Tasikmalaya menjadi pusat perdagangan dan
industri termaju di Priangan timur Tahun
2012”
3. Sesuai dengan Visi dan Misi sekolah yaitu
“Landasan Iman Taqwa”
4. Dukungan dari PINBUK
Tasikmalaya 5. Political Will dari
Pemkot dengan Surat Keputusan SK walikota
sebagai kekuatan hukum
WEAKNESSES W KELEMAHAN
1. Belum adanya Sumber daya manusia yang
professional kompeten dalam bidang ekonomi
syariah
2. Buku ajar atau buku panduan yang masih
terbatas 3. Mulok ekonomi syariah
hanya didukung oleh Surat Keputusan Walikota
sedangkan ada mulok lain yang didukung oleh Perda
Provinsi yaitu mulok lingkungan hidup
4. Fasilitas sekolah belum optimal untuk
pembelajaran ekonomi syariah
OPPORTUNIES O PELUANG
1. Pesatnya perkembangan
ekonomi syariah di Indonesia
2. Banyaknya sektor bisnis UKM di
Tasikmalaya 3. UU tentang Sisdiknas
No. 22 tanun 1999 tentang Pemda.
mengenai kewenangan pengaturan di bidang
pendidikan
STRATEGI SO 1. Pengembangan
kurikulum agar lebih baik
2. Menyediakan waktu untuk mulok ekonomi
syariah dan berbagi dengan mulok lain
3. Mendirikan koperasi siswa berbasis syariah
untuk praktik para siswa STRATEGI WO
1. Mengadakan pelatihan guru untuk pelajaran
ekonomi syariah 2. Penambahan koleksi
buku untuk referensi 3. Mengadakan sharing Ilmu
dengan guru agama Islam dalam membahas ayat Al-
Quran atau hadits
4. Antusias sekolah masyarakat
Tasikmalaya dalam menerapkan Mulok
ekonomi syariah
5. Tersedianya waktu pelajaran untuk mulok
TREATHS T ANCAMAN
1. Perda Provinsi Jawa Barat tentang mulok
lingkungan hidup yang posisinya secara
hukum lebih kuat
2. Mulok lain yang lebih berpotensi yaitu
kerajinan tangan
STRATEGI ST 1. Melakukan koordinasi
dengan dengan Pemkot, PINBUK dan lembaga
keuangan syariah LKS terdekat
2.Tetap menjaga hubungan
baik dengan MGMP ekonomi dalam
meningkatkan kualitas pembelajaran
STRATEGI WT 1. Mengoptimalkan guru
ekonomi untuk mengajar ekonomi
syariah 2. Melakukan inovasi
dalam sistem pembelajaran agar
hasilnya lebih baik dan lebih diminati
3. memanfaatkan fasilitas internet sekolah untuk
mendapatkan referensi
Dari Matrik SWOT di atas maka dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Strategi Strengths Opportunities SO
Strategi ini dibuat dengan menggunakan seluruh kekuatan SMP Negeri I Tasikmalaya disertai pemanfaatan peluang yang sudah ada dengan cara
Pengembangan kurikulum agar lebih baik, Menyediakan waktu untuk mulok ekonomi syariah dan berbagi dengan mulok lain, Mendirikan koperasi siswa
berbasis syariah untuk praktik para siswa dalam kesehariannya. 2. Strategi Strengthts Threaths ST
Strategi ini dibuat dengan memanfaatkan kekuatan sekolah untuk mengatasi ancaman yang dihadapi oleh sekolah mengingat landasan hukum
yang menjadi payung dalam penerapan ekonomi syariah baru berupa SK Walikota, sementara ada Perda Provinsi tentang penerapan Mulok
Lingkungan Hidup. Oleh karena itu sekolah perlu melakukan koordinasi dengan dengan Pemkot, PINBUK dan lembaga keuangan syariah LKS
terdekat dalam membangun kekuatan hukum dan proses pembelajaran serta tetap menjaga hubungan baik dengan MGMP ekonomi dalam meningkatkan
kualitas pembelajaran dan pengembangan kurrikulum. 3. Strategi Weaknesesses Opportunities WO
Strategi ini dibuat dengan memanfaatkan peluang sekaligus dengan meminimalkan kelemahan yang ada pada sekolah, yaitu dengan mengadakan
pelatihan guru untuk pelajaran ekonomi syariah, penambahan koleksi buku- buku ekonomi syariah untuk referensi dan untuk meminimalkan kelemahan
dilakukan dengan mengadakan sharing ilmu dengan guru agama Islam dalam membahas ayat Al-Quran atau hadits karena guru pengajar ekonomi syariah
semuanya berlatar belakang pendidikan IPSEkonomi. 4. Strategi Weaknesesses Threaths WT
Strategi ini dibuat dengan berdasarkan pada kegiatan yang bersifat meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari ancaman. Dalam
mengatasi kelemahan ini sekolah dapat mengoptimalkan guru ekonomi untuk mengajar ekonomi syariah dan memanfaatkan fasilitas internet sekolah
untuk mendapatkan referensi, serta melakukan inovasi dalam sistem pembelajaran agar hasilnya lebih baik dan pelajarannya lebih diminati untuk
menghindari ancaman. Berdasarkan pendekatan tersebut maka dapat diambil berbagai
kemungkinan sebagai alternatif strategi yang dapat diambil oleh sekolah
dalam pembelajaran ekonomi syariah sebagai langkah strategis, yaitu sebagai berikut:
a. Merekrut guru yang kompeten dalam bidang ilmu ekonomi syariah atau paling tidak dengan mengadakan pelatihan.
b. Melengkapi fasilitas yang ada untuk menunjang pembelajaran. c. Melakukan koordinasi dengan MGMP ekonomi, Pemkot, PINBUK dan
lembaga keuangan syariah LKS terdekat secara intens. d. Membuat pelajaran ekonomi syariah lebih dekat dengan siswa yaitu
dengan mendirikan koperasi siswa syariah.
D. Analisis Temuan Penelitian