Instrumen Penelitian Uji validitas dan reabilitas Prosedur pengumpulan data

E. Metode Pengumpulan Data

1. Instrumen Penelitian

Instrument penelitian ini menggunakan kuesioner yang mengacu pada buku hasil evaluasi program pemberantas penyakit diare Depkes, 1994.

2. Uji validitas dan reabilitas

Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan setiap pertanyaan dalam mendefinisikan variabel.Validitas juga didefinisikan sebagai sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Salah satu instrument pada penelitian ini adalah kuesioner Haryati,2007. Penelitian ini menggunakan intrumen baku atau terstandar dari buku hasil evaluasi program pemberantas penyakit diare Depkes, 1994. Intrumen terstandar atau baku sesungguhnya tidak perlu dilakukan uji intrumen, karena telah diuji validitas dan reliabilitas.

3. Prosedur pengumpulan data

Jenis pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian ini adalah data pimer.Data primer diperoleh dari responden penelitian dengan melalui kuesioner sebelum dan sesudah diberi pendidikan kesehatan dengan metode ceramah dimana kuesioner berisi beberapa rangkaian pertanyaan untuk menilai pengetahuan ibu dalam penanganan diare. Peneliti akan menjelaskan kepada responden mengenai tujuan, manfaat dan inform consent penelitian untuk menghindari adanya responden yang mengundurkan diri drop out saat penelitian berlangsung. Tahap pengumpulan data sebagai berikut: Hari saat dilakukan intervensi , 1. Responden diberikan kuesioner untuk dilakukan pengukuran pengetahuan pretes 2. Jika responden memiliki keterbatasan baca dan tulis akan didampingi oleh asisten peneliti 3. Responden diberikan intervensi pendidikan kesehatan dengan metode ceramah tentang penanganan diare oleh peneliti 4. Responden diberikan kembali kuesioner pengukuran pengetahuanposttest Denah penelitian dan pengumpulan data Gambar 4.2 Denah Penggumpulan Data F. Pengelolaan Data 1. Teknik pengelolahan data Proses pengelolaan data ini melalui tahap-tahap sebagai berikut Pemateri Audience fa sil ita to r Fa sil ita to r a. Editing Pada tahap ini peneliti mengecek kembali isian kuesioner terutama mengenai kelengkapan jawaban yang dikumpulkan melalui kuesioner. b. Coding Setelah semua kuesioner diedit atau disunting, selanjutnya dilakukan peng”kodean” atau “coding” yakni mengubah data berbentuk kalimat atau huruf menjadi data angka atau bilangan. c. Memasukkan data data entry atau processing Data entry, yaitu jawaban-jawaban dari masing-masing responden yang dalam bentuk “kode” angka dah huruf dimasukkan ke dalam program atau “software” computer. d. Pembersihan data cleaning data Pada tahap ini adalah proses apabila semua data dari setiap sumber data atau responden selesai dimasukan, perlu dicek kembali untuk melihat kemungkinan-kemungkinan adanya kesalahan-kesalahan kode, ketidaklengkapan, dan sebagainya, kemudian dilakukan pembetulan atau koreksi.

2. Analisa data

Dokumen yang terkait

Tingkat Pengetahuan Ibu Terhadap Penanganan Diare Pada Balita Di Kelurahan Padang Bulan Kecamatan Medan Baru

1 45 64

EFEKTIFITAS PEMBERIAN INFORMASI DENGAN CERAMAH DAN LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN PENANGANAN Efektifitas Pemberian Informasi Dengan Ceramah Dan Leaflet Terhadap Pengetahuan Penanganan Penyakit Diare Kepada Ibu-Ibu Di Kabupaten Rembang.

0 3 16

EFEKTIFITAS PEMBERIAN INFORMASI DENGAN CERAMAH DAN LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN PENANGANAN Efektifitas Pemberian Informasi Dengan Ceramah Dan Leaflet Terhadap Pengetahuan Penanganan Penyakit Diare Kepada Ibu-Ibu Di Kabupaten Rembang.

0 2 12

PENDAHULUAN Efektifitas Pemberian Informasi Dengan Ceramah Dan Leaflet Terhadap Pengetahuan Penanganan Penyakit Diare Kepada Ibu-Ibu Di Kabupaten Rembang.

0 4 16

EFEKTIFITAS PENDIDIKAN KESEHATAN MENGGUNAKAN METODE CERAMAH DENGAN LEAFLET Efektifitas Pendidikan Kesehatan Menggunakan Metode Ceramah Dengan Leaflet Terhadap Peningkatan Pengetahuan Pencegahan Demam Berdarah Dengue Di Desa Wonorejo Polokarto.

0 3 16

EFEKTIFITAS PENDIDIKAN KESEHATAN MENGGUNAKAN METODE CERAMAH DENGAN LEAFLET Efektifitas Pendidikan Kesehatan Menggunakan Metode Ceramah Dengan Leaflet Terhadap Peningkatan Pengetahuan Pencegahan Demam Berdarah Dengue Di Desa Wonorejo Polokarto.

0 3 12

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG PENCEGAHAN DIARE PADA BALITA DI DESA GLADAGSARI Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Peningkatan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Pencegahan Diare Pada Balita Di Des

0 0 19

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG DIARE DENGAN PENANGANAN DIARE PADA BALITA SELAMA Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Diare Dengan Penanganan Diare Pada Balita Selama Di Rumah Sebelum Dibawa Ke Rumah Sakit Islam Surakarta.

0 2 15

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG DIARE DENGAN PENANGANAN DIARE PADA BALITA SELAMA DI RUMAH Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Diare Dengan Penanganan Diare Pada Balita Selama Di Rumah Sebelum Dibawa Ke Rumah Sakit Islam Surakarta.

1 2 16

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG DEMAM DENGAN PERILAKU IBU DALAM PENANGANAN DEMAM PADA ANAK BALITA DI PUSKESMAS DEPOK I SLEMAN YOGYAKARTA

0 3 6