data-data  catatan  peristiwa  yang  sudah  berlalu,  buku-buku,  majalah- majalah
dan literatur-literatur.
19
Studi dokumentasi
merupakan perlengkapan  dari  pengguna  metode  observasi  dan  wawancara  dalam
penelitian  kualitatif.  Adapun  studi  dokumentasi  yang  penulis  teliti  yakni berupa  brosur  profil lembaga,  draft profil  kepegawaian,  dan  dokumen-
dokumen terkait.
J. Keabsahan Data
Keabsahan data adalah data yang diperoleh, data yang telah teruji dan valid,  dalam  hal  ini  peneliti  menulis  keabsahan  data  diujikan  lewat  diskusi
terhadap  teman  sejawat,  referensi  teori  dan  melihat  realitas  sosial  serta tentang isu-isu yang sedang berkembang, oleh karena itu peneliti melakukan
perbaikan-perbaikan  untuk  mendapatkan  data-data  yang  relevan.  Penulis menggunakan  teknik  triangulasi  sumber.  untuk  mendapatkan  data  dari
sumber yang berbeda-beda dengan teknik yang sama
20
. Sebagai gambaran atas data yang telah dikumpulkan dari sumber yang
berbeda  sebagai  cara  perbandingan  data  yang  didapat  dari  observasi  dan wawancara.  Penulis  melakukan  wawancara  dari  informan  yang  satu  ke
informan  yang  lain,  dan  melakukan  wawancara  terhadap  hasil  dari observasi.
21
19
Arikunto Suharsimi, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek Jakarta: PT.
Rineka Cipta, 1998, h. 73.
20
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif  Kualitatif dan RD, Bandung CV Alvabeta, November 2009, Cet-ke 8, h. 241
21
Sugiyono, Memahami Penelitian  Kualitatif, Bandung  CV  Alvabeta, Agustus 2007, Cet-ke 5, h. 83
K. Pedoman Penulisan Skripsi
Untuk tujuan  mempermudah, teknik  penulisan yang dilakukan  dalam skripsi  ini  merujuk  pada  buku  pedoman  penulisan  karya  ilmiah  Skripsi,
Tesis, dan Disertasi yang disusun oleh tim UIN Jakarta Press. Cet. Ke 2
L. Tinjauan Pustaka 1. Peran Pendamping Dalam Membentuk  Kemandirian Anak Terlantar di
Yayasan  Sayap  Ibu yang  ditulis  oleh  Lina  Mardiana  mahasiswa  jurusan
Kesejahteraan  Sosial  tahun  2013  Fakultas   dakwah  dan  Komunikasi UIN Syarif  Hidayatullah  Jakarta.  Dimana  isi  skripsi  tersebut  berisikan  tentang
peran  pendamping  dalam  membentuk  kemandirian  anak  terlantar  di yayasan sayap ibu.
2. Hubungan  Antara  Kemandirian  Dengan  Kemampuan  Memecahkan Masalah  Pada  Remaja yang  ditulis  oleh Yunni  Rizkiani  mahasiswa
jurusan Psikologi Tahun 2007 Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.  Skripsi  tersebut  memfokuskan  tentang  bagaimana  hubungan
antara  kemandirian  dengan  kemampuan  memecahkan  masalah  pada remaja.
Sedangkan,  judul  skripsi  ini  adalah  Peran  orang  tua  asuh dalam Mendukung  Perkembangan  Kemandirian  Remaja  Putus  Sekolah  di
Panti  Sosial  Bina  Remaja  PSBR  Bambu  Apus  Jakarta  Timur.
Penelitian ini difokuskan pada analisis terkait peran orang tua asuh dalam mendukung  perkembangan  kemandirian  remaja  putus  sekolah  dan  pola
pengasuhan orang tua asuh di PSBR Bambu Apus Jakarta Timur.
M. Sistematika Penulisan
Sistematika Penulisan ini terdiri dari lima bab, yang terdiri sebagai berikut:
BAB I Pendahuluan, berisi tentang latar belakang masalah, pembatasan
masalah, dan  perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian, serta sistematika penulisan.
BAB II Landasan Teori, mengemukakan teori-teori yang melandasi dan
mendukung  penelitian.  Dimana  dalam  bab  ini  akan  membahas tentang  orang  tua  asuh, pola  asuh  orang  tua, pengertian
kemandirian, pengertian remaja, pengertian putus sekolah.
BAB III Gambaran Umum Panti Sosial Bina Remaja PSBR Bambu
Apus  Jakarta  Timur,  meliputi  latar  belakang  berdirinya Panti
Sosial  Bina  Remaja  PSBR  Bambu  Apus,  Jakarta  Timur, Struktur  organisasi,  fungsi  dan  divisi  yang  bergerak  di  Panti
Sosial Bina Remaja PSBR Bambu Apus, Jakarta Timur.
BAB IV Temuan  dan  Analisis,  merupakan  bentuk  analisa  tentang  pola
asuh dan peran orang tua asuh dalam mendukung perkembangan kemandirian  remaja putus  sekolah  di  Panti  Sosial  Bina  Remaja
PSBR Bambu Apus, Jakarta Timur.