Tempat dan Waktu Penelitian Metode Penelitian Variabel Penelitian

mengadakan perbaikan dan pengayaan bagi anak didik, serta menempatkan anak didik pada situasi belajar mengajar yang lebih tepat sesuai dengan tingkat kemampuan yang dimilikinya. Selain itu, tujuan evaluasi adalah untuk memperbaiki atau mendalami dan memperluas pengajaran, serta untuk memberitahukan kepada para orang tuawali anak didik mengenai penentuan kenaikan kelas dan penentuan kelulusan anak didik. Oleh karena itu yang dimaksud dengan evaluasi adalah penilaian terhadap pertumbuhan dan kemajuan peserta didik selama proses belajar mengajar berlangsung. Hasil penilaian tersebut dapat dinyatakan secara kuantitatif maupun kualitatif.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di MTsN 3 Pondok Pinang Jakarta Selatan pada para siswa kelas II semester genap tahun ajaran 20062007. Adapun penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai dengan Juni 2007.

B. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei melalui studi deskriptif dan korelasional. Survei merupakan teknik pengumpulan data dengan menggunakan instrumen kuesioner. Instrumen ini disebarkan pada 30 respoden yang merupakan sample penelitian. Survei pada umumnya dilakukan untuk mencari informasi yang jelas secara empirik dan akan digunakan untuk memecahkan suatu masalah. Jelasnya, penelitian ini untuk mencari informasi tentang; ”Pengaruh Metode Pemberian Tugas dalam Pengajaran al-Qur’an dan Hadits terhadap Nilai Evaluasi Akhir Peserta Didik”. Studi korelasional ini digunakan untuk menemukan atau memperjelas hubungan antara dua variabel yakni; Metode Pemberian Tugas dalam Pengajaran al-Qur’an dan Hadits sebagai variabel X, dan Nilai Evaluasi Akhir Peserta Didik sebagai variabel Y, melalui penggunaan koefisien korelasi.

C. Variabel Penelitian

Variabel adalah sesuatu yang mempunyai nilai dan menjadi obyek penelitian. Dengan demikian, dalam penelitian ini terdapat dua buah variabel yaitu implikasi metode pemberian tugas al-Quran dan Hadits sebagai variabel bebas Independent Variabel sedangkan nilai evaluasi akhir peserta didik sebagai variabel terikat Dependent Variabel. 1. Metode Resitasi dalam Pengajaran Al- Quran dan Hadits X. a. Definisi Konseptual Metode resitasi adalah: Metode penyajian bahan pelajaran di mana guru memberikan tugas tertentu agar dapat melakukan kegiatan belajar di kelas maupun di luar kelas. 60 b. Definisi Operasional Definisi operasional metode resitasi adalah skor yang diperoleh berdasarkan penilaian siswa terhadap instrumen yang mengukur 1 tugas secara individu di dalam kelas, 2 tugas secara individu di luar kelas, 3 tugas siswa secara kelompok di dalam kelas, dan 4 tugas siswa secara kelompok di luar kelas. Tabel 1 Kisi-kisi Instrumen Variabel Metode Resitasi dalam Pengajaran Al- Quran dan Hadits X No Indikator Item Jumlah 1 Tugas siswa secara individu di dalam kelas 1.2.3.4.5.10.11.12.13. 9 2 Tugas siswa secara individu di luar kelas 6.7.8.9.14.15 6 3 Tugas siswa secara kelompok di kelas 16.20. 2 4 Tugas siswa secara kelompok di luar kelas 17.18.19. 3 60 Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Rineka Cipta, 2006, h. 96. Jumlah 20 20 2. Nilai Evaluasi Akhir Peserta Didik Y a. Definisi Konseptual Evaluasi adalah penilaian terhadap pertumbuhan dan kemajuan peserta didik selama proses belajar mengajar berlangsung. Hasil penilaian tersebut dapat dinyatakan secara kuantitatif maupun kualitatif. 61 b. Definisi Operasional Definisi operasional evaluasi adalah skor yang diperoleh berdasarkan penilaian siswa terhadap instrumen yang mengukur 1 kemampuan kognitif, 2 kemampuan afektif, 3 kemampuan psikomotorik. Tabel 2 Kisi-kisi instrumen Variabel Nilai Evaluasi Akhir Peserta Didik Y No Indikator Nomor Butir Jumlah 1 Kemampuan Kognitif 1.2.3.4.5.7.15.16. 8 2 Kemampuan Afektif 6.8..9.10.11.12.13.14. 8 3 Kemampuan Psikomotor 17.18.19.20. 4 Jumlah 20 20

D. Populasi dan Sampel