Analisis Regresi Sederhana Metode Analisis Data

86 Sumber: Hasil pengelolahan SPSS 16,2016

4.5 Metode Analisis Data

4.5.1 Analisis Regresi Sederhana

Uji analisi regresi sederhana bertujuan untuk mengetahui variabel dependen dapat diprediksikan melalui variabel independen, secara individual dan seberapa besar pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat maka setelah data diubah dari ordinal keinterval. Berikut adalah hasil output SPSS untuk analisis regresi sederhana dalam penelitian ini: Tabel 4.34 Regresi Linier Antara Komunikasi Organisasi Dan Semangat Kerja Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant -15.512 6.794 -2.283 .032 Komunikasi Organisasi X 1.316 .194 .816 6.779 .000 a. Dependent Variable: Semangat Kerja Y1 Berdasarkan Tabel 4.34 diperoleh persamaan regresi linear antara komunikasi organisasi dan semangat kerja sebagai berikut. Y1 = -15,512 + 1,316X + e 24 P24 .706 0,3961 Valid 25 P25 .579 0,3961 Valid 26 P26 .824 0,3961 Valid Universitas Sumatera Utara 87 Berdasarkan Tabel 4.34, diketahui nilai koefisien regresi dari komunikasi organisasi adalah 1,136. Karena nilai koefisien regresi komunikasi organisasi 1,136 bernilai positif, hal ini berarti komunikasi organisasi berpengaruh positif terhadap semangat kerja. Diketahui nilai probabilitas Sig. dari semangat kerja adalah 0.000. Hasil uji statistik menunjukkan nilai probabilitas dari komunikasi organisasi, yakni 0.000, lebih kecil dibandingkan tingkat signifikansi 0,05, maka variabel komunikasi organisasi berpengaruh signifikan terhadap semangat kerja. Tabel 4.35 Regresi Linier Antara Komunikasi Organisasi Dan Kinerja Karyawan Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant -2.016 3.789 -.532 .600 Komunikasi Organisasi X .611 .108 .762 5.639 .000 a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan Y2 Berdasarkan Tabel 4.35, diperoleh persamaan regresi linear antara komunikasi organisasi dan kinerja karyawan sebagai berikut. Y2 = -2,016 + 0,611X + e Berdasarkan Tabel 4.35, diketahui nilai koefisien regresi dari komunikasi organisasi adalah 0.611. Karena nilai koefisien regresi komunikasi organisasi 0.611 bernilai positif, hal ini berarti komunikasi organisasi berpengaruh positif terhadap semangat kerja. Diketahui nilai probabilitas Sig. dari komunikasi organisasi adalah 0.000. Karena nilai probabilitas dari komunikasi organisasi, Universitas Sumatera Utara 88 yakni 0.000, lebih kecil dibandingkan tingkat signifikansi 0,05, maka variabel komunikasi organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.

4.6 Metode Hipotesis