38 3. Musnah
Induk Minus
prosedur rekapitulasi induk general deklarasi
tgl_awal : date
tgl_akhir : date
tanam_awal, plus_awal, minus_awal : number long tanaml, plus, minus
: number long algoritma
1. baca data tgl_awal dan tgl_akhir 2. ambil data sum jmlinduk sebagai tanam_awal dari tbl_induk
dikelompokkan berdasarkan tgl dimana tbl_induk.tgltanam tgl_awal 3. ambil data sumjmlinduk sebagai plus_awal dari tbl_trans_induk data
dikelompokkan berdasarkan tbl.trans_tanaman.status dimana tbl_trans_tanaman.status = ‘PLUS’ and tbl_induk.tgltanam tgl_awal
4. ambil data sumjmlinduk sebagai minus awal_awal dari tbl_trans_induk data dikelompokkan berdasarkan tbl.trans_tanaman.status dimana
tbl_trans_tanaman.status = ‘MINUS’and tbl_induk.tgltanam tgl_awal 5. saldo_awal = tanam_awal + plus_awal – minus_awal
6. ambil data sum jmlinduk sebagai tanam dari tbl_induk data dikelompokkan berdasarkan tbl_induk.tgltanam dimana
tbl_induk.tgltanam beetwen tgl_awal and tgl_akhir 7. ambil data sumjmlinduk sebagai plus dari tbl_trans_induk data
dikelompokkan berdasarkan tbl.trans_tanaman.status dan tanggal dimana tbl_induk.tgltanam beetwen tgl_awal and tgl_akhir
8. ambil data sumjmlinduk sebagai minus dari tbl_trans_induk data dikelompokkan berdasarkan tbl.trans_tanaman.status dan tanggal dimana
tbl_induk.tgltanam beetwen tgl_awal and tgl_akhir 9. saldo_akhir = saldo_awal + tanam + plus – minus
10. tampilkan nilai saldo_awal, tanam, plus, minus, saldo_akhir
39
3. Desain Antarmuka
Perancangan tampilan antarmuka Grapical User Interface GUI adalah sangat penting mengingat GUI-lah yang akan dihadapi oleh pengguna ketika
menggunakan aplikasi baik berupa tampilan display maupun kontrol. Oleh karena itu, dirancanglah GUI dalam bentuk format standar yang memperhatikan faktor
manusia human factor design. Para peneliti Human Factor telah mengembangkan beberapa petunjuk untuk
membantu dalam desain antarmuka. Bahwa semua form dan laporan dalam aplikasi harus sebisa mungkin bersifat konsisten. Yaitu semua kontrol, perintah,
icon, harus digunakan secara konsisten dalam aplikasi juga warna, tata letak, struktur form harus terkoordinasi dengan baik sehingga para pengguna memahami
data dan konteks pada setiap form dan laporan Post, 1999. Sehingga dalam perancangan antarmuka ini mengambil beberapa perhatian
dalam pengembangan desainnya. Faktor pertimbangan yang diperhatikan adalah konsistensi dalam hal tata letak kontrol dan warna form, kejelasan dalam
penamaan form, umpan balik dari sistem berupa konfirmasi bila pemakai melaksanakan suatu kegiatan penting. Faktor manusia dasar yang diterapkan
dalam desain antarmuka aplikasi disajikan secara ringkas pada tabel 4. Tabel 4. Elemen Desain Human Factor
Human Factors Penerapan
Kendali Pengguna user control
Menyesuaikan dengan tugasaktivitas pengguna Merespon kontrol pengguna dan even yang dilakukan
Kekonsistenan consistency
Konsistensi dalam perencanaan layout, desain, dan warna form serta dalam nama aksi.
Kejelasan clarity Kejelasan dalam pengorganisasian dan istilah yang digunakan
Umpan balik feedback
Menggunakan metode visual dalam persetujuan penginputan dan perubahan data, penyelesaian suatu tugas, ataupun dalam
aktivasi forgiveness
Berupa konfirmasi dalam pembaruan data ataupun penghapusan data
40 Dalam perancangan tersebut, desain standar pada form data master maupun
form data transaksi terdiri dari sebuah form utama dan form pendukung. Form utama berfungsi untuk menampilkan isi data dan pilihan untuk melakukan
penambahan, pengeditan, penghapusan, serta pencarian data. Layout form utama berbentuk tabular. Dengan format ini dapat ditampilkan semua data yang ada
dalam tampilan tabel sehingga pengguna dapat melihat semua data tersebut. Form pendukung digunakan dalam proses pemasukan data baik pada saat
melakukan penyimpanan maupun pada saat melakukan perubahan terhadap data tertentu. Layout form pendukung berbentuk Kolumnar, sehingga hanya dapat
menyajikan satu data record saja. Hal ini untuk memberikan fokus terhadap sebuah data yang sedang diproses.
Model form yang lain adalah form menu utama yang berfungsi sebagai form induk yang menyediakan pilihan form yang akan diakses oleh pengguna.
Tampilan form log in berfungsi untuk memasukkan data pengguna yang disertai password. Form informasi digunakan dalam menampilkan pilihan-pilihan
informasi hasil pengolahan dan perhitungan. Form grafik untuk menampilkan pengolahan data statistik dalam bentuk grafik.
Selain kekonsistenan dalam layout yang memperhatikan penggunaan form oleh pengguna aspek lingkungan juga dipilihlah warna yang bersifat netral dan
tidak mencolok seperti warna dasar form yaitu abu-abu. Hal ini menyesuaikan dengan kenyamanan visual. Bila salah dalam pemilihan warna, misal paduan
warna yang terlalu kontras, akan berdampak psikologis pada timbulnya perasaan lelah akibat kelelahan secara visual. Hal ini ditimbulkan dari seringnya mata
melakukan akomodasi. Dalam sistem yang dibangun akan dibuat form-form untuk pemasukan,
perubahan, pengambilan data ataupun dalam penampilan informasi sesuai yang dibutuhkan, yaitu:
1 Form Varietas Form input dan penampilan data mengenai varietas tanaman krisan yang
dikoleksi oleh PT ABN. 2 Form Supplier
41 Form pemasukan dan penampilan data identitas suplier induk krisan PT
ABN 3 Form Tanaman Induk
Form pemasukan dan penampilan data tanaman induk sebagai tanaman penghasil bahan bibit baru tanaman krisan.
4 Form Bibit Krisan Form pemasukan dan penampilan data identitas bibit hasil dari tanaman
induk yang akan dibudidayakan menjadi bibit induk baru atau tanaman produksi.
5 Form Tanaman Krisan Form pemasukan dan penampilan data identitas tanaman krisan produksi
penghasil bunga krisan. 6 Form Saprodi Sarana Produksi
Form pemasukan dan penampilan data sarana dan prasarana pertanian yang digunakan dalam operasional produksi krisan potong.
7 Form HPT Hama dan Penyakit Tanaman Form pemasukan dan penampilan data identitas berbagai hama dan
penyakit tanaman endemik yang menyerang tanaman krisan di lahan produksi.
8 Form Green House dan Komponen Form pemasukan dan penampilan data sistem dan komponen green house
yang digunakan sebagai penunjang kegiatan produksi. 9 Form Lahan Produksi
Form pemasukan dan penampilan data lahan produksi baik untuk tanaman induk, pembibitan, dan krisan produksi.
10 Form Pemeliharaan Form pemasukan dan penampilan data kegiatan pemeliharaan standar
untuk tanaman induk, bibit, dan krisan produksi. 11 Form SOP Standard Operating Procedure
Form pemasukan dan penampilan data prosedural kegiatan dalam proses produksi krisan potong PT Alam Indah Bunga Nusantara.
12 Form Bagian
42 Form pemasukan dan penampilan data identitas dari bagian atau
departemen yang terlibat dalam proses produksi 13 Form Pemeliharaan Tanaman Induk
Form pemasukan dan penampilan data kegiatan pemeliharaan tanaman induk.
14 Form Pemeliharaan Bibit Nursery Form pemasukan dan penampilan data kegiatan pemeliharaan bibit.
15 Form Pemeliharaan Tanaman Krisan Produksi Form pemasukan dan penampilan data kegiatan pemeliharaan tanaman
krisan. 16 Form Prediksi Panen
Form pemasukan dan penampilan data hasil prediksi tanaman krisan satu minggu sebelum panen dilakukan.
17 Form pengamatan HPT Hama dan Penyakit Tanaman Form pemasukan dan penampilan data rutin hasil pengamatan HPT di
lahan sebelum dilakukan kegiatan penyemprotan rutin 2 mingguan. 18 Form Operasional
Form pendokumentasian semua kegiatan operasional produksi yang melibatkan form SOP dan saprodi yang digunakan.
19 Form Informasi Tanaman Induk Form menyajikan informasi mengenai stok, rekapitulasi pemeliharaan,
info pemeliharaan, info jadwal bongkar, dan ringkasan produksi tanaman induk.
20 Form Informasi Bibit Nursery Form menyajikan informasi mengenai stok, distribusi bibit, rekapitulasi
pemeliharaan bibit, ringkasan produksi bibit nursery. 21 Form Informasi Tanaman Krisan Produksi
Form menyajikan informasi mengenai stok tanaman krisan, rekapitulasi pemeliharaan, info pemeliharaan, info jadwal panen, dan ringkasan krisan.
22 Form Informasi Perkembangan HPT Form yang menyajikan informasi perkembangan HPT dan penggunaan
pestisida untuk pengendaliannya.
43 23 Form Informasi Operasional
Form yang menyajikan informasi kegiatan operasional harian maupun rekapitulasi penggunaan sarana dan prasarana produksi.
24 Form Grafik Tanaman Induk Form yang menyajikan informasi dalam bentuk grafik tentang penanaman
tanaman induk dan hasil stek vegetatif krisan dalam setahun periode tertentu.
25 Form Grafik Tanaman Krisan Form yang menyajikan informasi dalam bentuk grafik tanaman krisan per
lokasi tertentu. 26 Form Informasi Impor Varietas
Form yang menyajikan informasi dalam bentuk grafik perkembangan impor tanaman induk dalam satu tahun periode.
27 Form Grafik Perkembangan HPT Form yang menyajikan informasi dalam bentuk grafik perkembangan HPT
baik berdasarkan lokasi tanam tertentu atau secara umum di seluruh lokasi yang diamati.
D. Implementasi Sistem