Persiapan Kolam Tata Laksana Usaha Pembesaran Lele Dumbo di CV Jumbo Bintang Lestari

59 bekerja pada bidang masing-masing. Tenaga kerja tetap berjumlah 50 orang dan tenaga kerja borongan berjumlah 16 orang. Tenaga kerja borongan hanya bekerja pada saat pemanenan dilakukan. Selain sebagai pembudidaya, pemilik juga merintis usaha sebagai pemasar atau supplier lele ke pedagang besar di pasar Jabodetabek. Hal ini dilakukan agar menjamin hasil budidayanya dapat terjual seluruhnya. Selain sebagai pembudidaya dan pemasar, CV Jumbo Bintang Lestari juga menjadi produsen pakan lele berupa pelet yang dijual dengan label yang sama. Tambahan bisnis ini diperoleh pemilik karena berhasil menemukan formula pakan pelet yang tepat setelah melalui serangkaian penelitian. CV Jumbo Bintang Lestari bekerjasama dengan pabrik pakan untuk memproduksi pelet sesuai dengan formula yang ditemukan, namun hak distribusi tetap oleh CV Jumbo Bintang Lestari. Pakan yang diproduksi mempunyai keunggulan yaitu cepat menambah bobot ikan dengan tingkat efisiensi yang sangat tinggi. Teknik pembesaran lele dumbo yang diterapkan oleh CV Jumbo Bintang Lestari adalah sebagai berikut:

1. Persiapan Kolam

Sarana utama yang diperlukan dalam usaha pembesaran lele dumbo adalah kolam. Kolam yang digunakan untuk pembesaran lele dumbo di CV Jumbo Bintang Lestari memiliki kedalaman 1,5 m. Kedalaman kolam ini sudah sesuai dengan kedalaman yang dianjurkan, yaitu sekitar 1-1,5 m menurut Mahyuddin 2008. Ketinggian air dari dasar kolam adalah 1 m. Kolam pembesaran lele dumbo dibuat sedalam 1,5 m dengan tujuan agar mencegah lele dumbo loncat keluar kolam atau pindah ke kolam lain yang terdekat, karena kebiasaan lele 60 dumbo adalah sering meloncat secara vertikal. Luas kolam yang digunakan oleh CV Jumbo Bintang Lestari untuk pembesaran lele dumbo beragam yaitu sebesar 30 m 2 , 60 m 2 , 84 m 2 , dan 180 m 2 namun dengan ketinggian air yang sama. Beberapa kolam tergolong kecil, sehingga oksigen yang terdapat di dalam kolam menjadi sedikit. Namun untuk pembesaran lele dumbo tidak masalah menurut Mahyuddin 2008 karena lele dumbo memiliki alat pernapasan tambahan labirin yang digunakan untuk mengambil oksigen langsung ke udara. Pada masing-masing kolam dipasangi pipa pralon sepanjang 1 m dengan diameter 3-4 inci. Pemasangan pipa pralon bertujuan untuk menjaga kestabilan ketinggian air agar tetap 1 m dari dasar kolam. Ujung pipa pralon di bungkus dengan tujuan agar tidak ada lele dumbo yang keluar melalui pipa saat ketinggian air bertambah. Menurut Mahyuddin 2008, dasar dan dinding kolam harus kedap air dan kuat menahan air secara permanen. Oleh sebab itu, CV Jumbo Bintang Lestari memadatkan tanah di dasar kolam agar kedap air, sedangkan untuk seluruh dinding kolam ditutupi dengan karung yang telah diisi tanah. Karung yang digunakan merupakan karung bekas pakan pelet. Sebelum benih ditebarkan, kolam dipersiapkan terlebih dahulu selama 3-4 hari. Kolam dikeringkan beberapa hari namun tetap dijaga agar permukaan kolam tidak sampai retak-retak agar nantinya kolam tidak boros air. Selanjutnya seluruh permukaan kolam ditaburi kapur. Tanah kolam menurut Darseno 2010 yang mengandung unsur logam tinggi cenderung bersifat asam. Oleh sebab itu, diperlukan pengapuran terhadap kolam. Hal ini bertujuan untuk menaikkan pH atau menetralisir tingkat keasaman tanah. Selain itu, pengapuran berguna untuk membasmi hama, parasit, dan sumber penyakit yang mungkin dapat menyerang 61 lele. Kapur yang digunakan oleh CV Jumbo Bintang Lestari adalah kapur Dolomit dengan dosis 10 kg setiap kolam yang digunakan hanya satu kali diawal persiapan kolam. Pemberian kapur dilakukan dengan cara disebar merata di dasar dan dinding kolam. Kemudian dilakukan pemupukan pada kolam dengan menggunakan pupuk buatan yaitu pupuk cair Super ACI dengan dosis 40 ml per kolam digunakan sekali diawal persiapan kolam, lalu setiap dua minggu sekali dengan dosis yang sama hingga panen. Pemupukan dilakukan dengan cara disiram secara merata ke permukaan kolam. Sebelumnya pupuk dicampur terlebih dahulu dengan air. Fungsi pemupukan dalam budidaya lele dumbo adalah sebagai berikut: 1 merangsang pertumbuhan pakan alami, 2 menstabilkan suhu air, 3 menghambat pertumbuhan jamur dan bakteri patogen. Pengisian air kolam dilakukan setelah kegiatan pemupukan selesai. Setelah proses pengisian air selesai, kolam dibiarkan dulu selama 2 hari. Hal ini bertujuan agar tumbuh pakan alami di kolam. Setelah itu baru dilakukan penebaran benih.

2. Penebaran Benih