Manfaat Tujuan dan Manfaat Penelitian

Dalam penelitian ini, peneliti akan memokuskan kajian dengan menggunakan beberapa metode penelitian untuk memperolah data. Pertama, metode deskriptif, yakni suatu metode penelitian yang ditujukan untuk menggambarkan fenomena-fenomena yang ada yang berlangsung pada saat ini atau saat yang lampau. Penggambaran kondisi bisa secara individual atau kelompok. Penelitian deskriptif pada umumnya dilakukan dengan tujuan utama, yaitu menggambarkan secara sistematis fakta dan karakteristik objek dan subjek yang diteliti secara tepat. Sehingga kesimpulan yang dibuat juga berdasarkan tujuan yang telah dirumuskan. 31 Metode penelitian deskriptif mencoba menerangkan bahwa seluruh hasil penelitian harus dibahasakan, sebab ada kesatuan antara bahasa dan pikiran, sebagaimana kesatuan antara jasad dan jiwa. Sebuah pemahaman baru bisa dikatakan mantap ketika dapat dibahasakan. Suatu pengertian ketika diucapkan dapat melahirkan pemahaman baru. Demikian juga, pengertian yang dibahasakan menurut kekhususan dan kekonkritannya, dapat menjadi terbuka bagi pemahaman umum. 32 Kedua, metode analisis, yaitu metode yang dipakai untuk mendapatkan pengetahuan ilmiah dengan cara mengadakan sebuah perincian terhadap objek yang diteliti, atau cara penanganan terhadap suatu objek ilmiah tertentu dengan jalan memilah-milah antara pengertian yang satu dengan yang lainnya, dengan tujuan memperoleh kejelasan mengenai objek yang diteliti tersebut. 31 cahayalaili.blogspot.com201105teknik-pengolahan-datadeskriptif.html, diakses pada 28 November 2015. 32 Anton Bakker dan Achmad Charris Zubair, Metodologi Penelitian Filsafat, cet. ke-4 Yogyakarta: KANISIUS, 1994, h. 54. Maksud dari metode analisis adalah melakukan pemeriksaan secara konsepsional atas suatu pernyataan, sehingga dapat diperoleh suatu kejelasan arti yang terkandung dalam pernyataan itu. Maksud dari analisis secara umum adalah untuk memperoleh kejelasan arti yang sesungguhnya dalam suatu istilah atau pendapat. Ketika mencoba memahami sesuatu, maka kita perlu kejelasan tentang arti yang ingin dipahami dari istilah atau pendapat tertentu. 33 Demikian metode yang akan digunakan dalam penelitian ini, dengan menggunakan kedua metode ini, penulis berharap bisa menghasilkan sebuah karya tulis yang benar-benar berkualitas. Mengenai pedoman penulisan proposal dan skripsi, dalam penelitian ini penulis menggunakan pedoman penulisan yang terdapat dalam “Buku Pedoman Akademik Strata 1 Universitas Islam Negeri UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2012 2013.” Berkaitan dengan pedoman transliterasi, penulis akan mengacu kepada pedoman transliterasi yang digunakan pada “Jurnal Himpunan Peminat Ilmu Ushuluddin HIPIUS.”

F. Sistematika Penulisan

Dalam penelitian ini, penulis membagi pembahasan menjadi beberapa bab, yang deskripsinya dapat dirinci sebagai berikut: BAB I atau bab pendahuluan, berkaitan dengan latar belakang penelitian, batasan dan rumusan masalah, tinjauan pustaka, metode penelitian, sumber data penelitian, pedoman penulisan, dan sistematika penulisan. 33 Sudarto, Metodologi Penelitian Filsafat, cet. ke-3 Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2002, h. 59-60.