Operasionalisasi Variabel Minat siswa Sekolah Menengah Atas Jurusan IPS dan Sekolah Menengah Kejuruan Program Keahlian Akuntansi mendaftar ke Program Studi Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma.

Jawaban setiap item instrument yang menggunakan skala likert mempunyai gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif, yang dapat berupa kata-kata antara lain : 1. Sangat setuju SS : skor 5 2. Setuju S : skor 4 3. Ragu-ragu RR : skor 3 4. Tidak setuju TS : skor 2 5. Sangat tidak setuju STS : skor 1

F. Data yang diperlukan

1. Data Primer Data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari sumbernya yaitu siswa SMA Pangudi Luhur Yogyakarta, SMA N 11 Yogyakarta, SMK Koperasi, SMK N 7 Yogyakarta melalui kuesioner yang disebarkan pada siswai kelas XII. 2. Data Sekunder Data yang pengumpulannya dilakukan oleh pihak lain. Data sekunder tersebut diperoleh dengan menyalin data yang dimiliki sekolah SMA Pangudi Luhur Yogyakarta, SMA N 11 Yogyakarta, SMK Koperasi, SMK N 7 Yogyakarta yang meliputi : profil sekolah, alamat sekolah, jumlah kelas dan jumlah siswa.

G. Teknik Pengumpulan Data

1. Kuesioner Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner, yaitu merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Dalam hal ini kuesioner akan disebarkan ke siswa SMA dan SMK jurusan akuntansi untuk mengungkap data tentang minat siswa SMA Jurusan IPS dan SMK Program Keahlian Akuntansi terhadap Program Studi Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma. 2. Dokumenter Teknik pengumpulan data dokumenter dilakukan untuk memperoleh data berupa catatan atau dokumentasi yang telah ada di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta, SMA N 11 Yogyakarta, SMK Koperasi, SMK N 7 Yogyakarta dimaksudkan untuk memperoleh data sekunder.

H. Teknik Pengujian Instrumen

1. Uji Validitas Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut Ghozali, 2005. Untuk mengetahui uji validitas ini menggunakan korelasi product moment. Keterangan : = Koefisien korelasi = jumlah skor x = jumlah skor y n = Jumlah responden Besarnya nilai koefisien r dapat dihitung dengan menggunakan korelasi product moment dengan taraf signifikansi 5. Jika lebih besar dari , maka butir soal tersebut dikatakan valid. Tapi jika sebaliknya, lebih kecil dari , maka butir soal tersebut dikatakan tidak valid. Untuk menginterpretasikan validitas butir soal dilakukan dengan cara membandingkan dengan . diperoleh dengan cara melihat skor Corrected Item-Total Correlation, sedangkan diperoleh dengan cara df = n – 2, dimana untuk df= 57 -2 = 55 dengan taraf signifikansi 5. Rangkuman dari hasil pengujian validitas tampak dalam tabel berikut : Tabel 3.2. Hasil pengujian validitas I minat siswa SMA dan SMK Butir no. Nilai r hitung Nilai r tabel Keterangan 1 0,674 0,266 valid 2 0,709 0,266 valid 3 0,613 0,266 valid 4 0,449 0,266 valid 5 0,512 0,266 valid 6 0,819 0,266 valid 7 0,270 0,266 valid 8 0,814 0,266 valid 9 0,254 0,266 Tidak valid 10 0,453 0,266 valid 11 0,837 0,266 valid 12 0,713 0,266 valid 13 0,417 0,266 valid 14 0,722 0,266 valid 15 0,807 0,266 valid 16 0,799 0,266 valid 17 0,788 0,266 valid 18 0,647 0,266 valid 19 0,674 0,266 valid 20 0,500 0,266 valid 21 0,654 0,266 valid 22 0,816 0,266 valid 23 0,797 0,266 valid 24 0,838 0,266 valid Berdasarkan data di atas terlihat bahwa dari 24 butir pernyataan, pada taraf signifikansi 5 diperoleh satu butir pernyataan yang memiliki korelasi lebih kecil dari 0,266 dan dinyatakan tidak valid butir pernyataan no 9 sebaliknya dinyatakan valid. Butir pernyataan tersebut yang tidak valid dalam penelitian ini tidak digunakan. Sehingga pernyataan yang digunakan sebagai instrumen untuk pengumpulan data menjadi 23 butir penyataan valid sebagai berikut. Tabel 3.3. Hasil Pengujian validitas II minat siswa SMA dan SMK Butir no. Nilai r hitung Nilai r tabel Keterangan 1 0,674 0,266 valid 2 0,709 0,266 valid 3 0,613 0,266 valid 4 0,449 0,266 valid 5 0,512 0,266 valid 6 0,819 0,266 valid 7 0,270 0,266 valid 8 0,814 0,266 valid 9 0,453 0,266 valid 10 0,837 0,266 valid 11 0,713 0,266 valid 12 0,417 0,266 valid 13 0,722 0,266 valid 14 0,807 0,266 valid 15 0,799 0,266 valid 16 0,788 0,266 valid 17 0,647 0,266 valid 18 0,674 0,266 valid 19 0,500 0,266 valid 20 0,654 0,266 valid 21 0,816 0,266 valid 22 0,797 0,266 valid 23 0,838 0,266 valid 2. Uji Reliabilitas Uji realiabilitas adalah uji mengukur suatu kuesioner yang merupakan variabelkonstruk. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Untuk mengetahui

Dokumen yang terkait

Perbedaan Self Directed Learning Siswa Sekolah Menengah Atas Dan Sekolah Menengah Kejuruan Di Yayasan Dharma Bakti Medan

3 25 91

PELAKSANAAN PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI BERSTANDAR NASIONAL DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGARI 1 KUDUS

0 3 121

Hubungan kinerja dosen, keaktifan mahasiswa, dan gaya belajar dengan prestasi belajar Akuntansi Keuangan Dasar II: studi kasus mahasiswa angkatan 2015 Program Studi Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma.

0 0 186

Hubungan motivasi belajar dan minat bekerja dengan persepsi tentang kompetensi siswa Sekolah Menengah Kejuruan Program Keahlian Akuntansi di Kabupaten Sleman Yogyakarta.

0 0 151

Hubungan antara motivasi belajar dan lingkungan belajar dengan prestasi belajar studi kasus pada mahasiswa TA 2014 Program Studi Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma.

0 1 148

Hubungan kompetensi mahasiswa untuk mata kuliah kewirausahaan dan jiwa berwirausaha dengan minat berwirausaha mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi Bkk Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

1 4 129

Persepsi mahasiswa Pendidikan Akuntansi terhadap status sosial, ekonomi guru setelah adanya program sertifikasi : studi kasus mahasiswa program studi Pendidikan Akuntansi T.A. 2008 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 0 111

Persepsi mahasiswa terhadap kurikulum berbasis kompetensi : studi kasus mahasiswa program studi pendidikan ekonomi bidang keahlian khusus pendidikan akuntansi angkatan 2002 Universitas Sanata Dharma.

0 1 118

Hubungan motivasi belajar dan minat bekerja dengan persepsi tentang kompetensi siswa Sekolah Menengah Kejuruan Program Keahlian Akuntansi di Kabupaten Sleman Yogyakarta

0 4 149

PENGEMBANGAN INVENTORI KESIAPAN KERJA SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN JURUSAN AKUNTANSI.

1 3 213