Kegiatan Pembelajaran 2
64
i. Asma Asma dikenal dengan bengek yang disebabkan oleh bronkospasme. Asma
merupakan penyempitan saluran pernapasan utama pada paru-paru. Gejala penyakit ini ditandai dengan susah untuk bernapas atau sesak napas. Penyakit
ini tidak menular dan bersifat menurun. Kondisi lingkungan yang udaranya tidak sehat atau telah tercemar akan memicu serangan asma. Langkah tepat yang
dapat dilakukan untuk menghindari serangan asma adalah menjauhi faktor-faktor penyebab yang memicu timbulnya serangan asma itu sendiri. Setiap penderita
umumnya memiliki ciri khas tersendiri terhadap hal-hal yang menjadi pemicu serangan asmanya.
Penyakit Asma Asthma sampai saat ini belum dapat diobati secara tuntas, ini artinya serangan asma dapat terjadi dikemudian hari. Penanganan dan
pemberian obat-obatan kepada penderita asma adalah sebagai tindakan mengatasi serangan yang timbul yang mana disesuaikan dengan tingkat
keparahan dari tanda dan gejala itu sendiri. Prinsip dasar penanganan serangan asma adalah dengan pemberian obat-obatan baik suntikan Hydrocortisone,
syrup ventolin Salbutamol atau nebulizer gas salbutamol untuk membantu melonggarkan saluran pernafasan.
IPA SMP KK E
65 D. Aktivitas Pembelajaran
Aktivitas pembelajaran pada kegiatan pembelajaran Sistem ekskresi pada Manusia terdiri atas tiga bagian: yaitu diskusi materi, aktivitas praktik dan Latihan
membuat soal. Anda dipersilahkan melakukan aktivitas pembelajaran tersebut secara mandiri dengan penuh tanggung jawab yang tinggi.
1. Diskusi Materi
Pada saat mempelajari materi, baca uraian materi sampai tuntas dan buatlah rangkuman dengan kreatif dalam bentuk peta pikiran mindmap secara
mandiri kemudian diskusikan dalam kelompok. Selanjutnya perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok dan anggota kelompok
lain memperhatikan dan menanggapinya secara aktif.
LK. E.2.01 Mengkaji Materi Sistem Ekskresi pada Manusia
Tujuan :Melalui diskusi kelompok peserta diklat mampu menjelaskan sistem
ekskresi pada manusia
Langkah Kegiatan : a. Pelajarilah topik sistem ekskresi pada manusia dari bahan bacaan pada
modul ini, dan bahan bacaan lainnya b. Diskusikan secara kelompok untuk mengidentifikasi konsep-konsep
penting yang ada pada topik tersebut c. Buatlah rangkuman materi tersebut dalam bentuk peta pikiran mind
map d. Presentasikanlah hasil diskusi kelompok Anda
e. Perbaiki hasil kerja kelompok Anda jika ada masukan dari kelompok lain
Kegiatan Pembelajaran 2
66
2. Praktik
Setelah Anda mengkaji materi Sistem ekskresi pada Manusia. Anda dapat mencoba melakukan kegiatan eksperimen yang dalam modul ini disajikan
petunjuknya dalam lembar kegiatan. Pastikan Anda sudah menguasai seluruh materi dalam modul, baik yang berkaitan dengan teori maupun kegiatan yang
berkaitan penggunaan alat praktik biologi
Untuk kegiatan praktik, uji urine, siapkan alat dan bahannya. Ikuti setiap petunjuk yang ada dalam setiap lembar kerja. Lakukan diskusi untuk
menentukan hasil kegiatan.
Anda dapat bekerjasama dalam kelompok masing-masing dan menyelesaikan aktivitas sesuai dengan waktu yang ditentukan. Aktivitas dapat dilakukan
dengan mandiri atau kerjasama terutama pada saat praktikum, kreatif dalam membuat laporan hasil kerja. Laporan yang dikumpulkan merupakan hasil
musyawarah mufakat bersama dan jika ada perbaikan menjadi tanggung jawab semua anggota kelompok.
LK.E.2 02 Kegiatan : Uji Urin
Tujuan : untuk mengetahui zat-zat yang ada dalam urin
Alat Bahan
1. sentrifuge 1. urin
2. Urinometer 2. Indikator beneditfehling A dan Fehling B
3. Tabung reaksi 3. Larutan CuCO
4
1 4. Pipet tetes panjang
4. Larutan NaOH 5 5. Kawat kasa
5. Kertas isap 6. Kaki tiga
6. Kertas indikator universal 7. mikroskop
8. Pembakar spiritus 9. Rak tabung reaksi
IPA SMP KK E
67
10. Penjepit tabung reaksi 11. Kaca benda + penutup
Cara Kerja :
a Analisis urine : 1 Amati urine
2 Carilah berat jenisnya dengan menggunakan urinometer 3 Carilah pH nya dengan memakai kertas indicator universal
b Uji adanya protein: 1 Masukkan 2 ml supernatan urine hasil cetrifuge ke dalam tabung
reaksi 2 Teteskan pada urine tersebut, 5 tetes larutan NaOH 5 dan 5 tetes
larutan CuSO
4
1 3 Amati perubahan warnanya.
c Untuk adanya glukosa : 1 Masukkan 2 ml supernatan urine hasil cetrifuge ke dalam tabung
reaksi 2 Teteskan pada urine tersebut, 5 tetes larutan fehling A dan 5 tetes
larutan fehling B 3 Panaskan diatas api lampu spiritus dan amatilah perubahan
warnanya.
Kegiatan Pembelajaran 2
68
d Uji mikroskopis 1 Amatilah endapan urine hasil sentifugasi dengan menggunakan
pipet 2 Letakkan diatas kaca benda, lalu tutplah dengan kaca penutup.
3 Amatilah di bawah mikroskop 4 Periksalah apakah terdapat: Eritrosit, Lekosit, Sel-sel epitel, dan
Kristal
Bahan diskusi
1. Komponen-komponen apakah yang menyusun urine normal 2. Apakah yang dimaksud dengan batu ginjal? Apa penyebabnya?
3. Mengapa glukose dijumpai pada urine penderita diabetes melitus?
Jelaskan
IPA SMP KK E
69
3. Penyusunan Penilaian Soal Berbasis Kelas LK. E. 2.03
Penyusunan Penilaian Soal Berbasis Kelas Materi Sistem Ekskresi Pada Manusia
Buatlah secara mandiri tiga buah soal pilihan ganda dan tiga buah soal uraian pada topik Sistem Ekskresi pada Manusia dan Kesehatannya yang dilengkapi
dengan kisi-kisi. Gunakanlah format kisi-kisi yang telah disediakan. Cara pengembangan instrumen pilihan ganda dapat Anda pelajari pada modul
Pedagogi Kelompok Kompetensi G Topik Pengembangan Instrumen Penilaian. Pilihlah indikator soal berdasarkan kisi-kisi Ujian Nasional yang
terdapat pada bagian
Lampiran 1. Diskusikanlah dengan teman-teman guru
lainnya secara kolaboratif kisi-kisi dan soal yang telah anda buat.
Format Kisi-kisi Soal No
Indikator Soal Level
Kognitif Butir Soal
Kunci Jawaban
1 2
3 4
5 6