Penelitian Terdahulu Mengenai Migrasi dengan Menggunakan Teori

Vadlun 2010 meneliti mengenai faktor-faktor yang mendorong wanita bermigrasi untuk ketahanan ekonomi keluarga. Responden dalam penelitian ini adalah TKW yang berasal dari Palu Barat dan Palu Utara. Data yang diperoleh akan dianalisis secara deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan etik dan emik. Hasil daripada penelitian adalah wanita bermigrasi mempunyai persepsi sebagai berikut : 1 memberikan harapan untuk mendapatkan pekerjaan dengan upah yang tinggi, 2 negara tujuan adalah negara Arab, sehingga tidak susah memperoleh uang. 3 merupakan jalan yang terbaik untuk memperbaiki kondisi ekonomi keluarga. 4 selain mendapat upah juga dapat menambah pengetahuan dan pengalaman. 5 ladang bagi tenaga kerja untuk mendapat penghasilan yang dapat mendukung ekonomi keluarga. Faktor pendorong adalah karena 1 kebutuhan yang sangat mendesak, 2 ingin memperbaiki rumah atau membangun rumah, 3 untuk kebutuhan pendidikan anak-anak, 4 ingin memberangkatkan orang tua naik haji, 5 karena alasan suami tidak punya pekerjaan, tidak memberi nafkah, suami kawin lagi, anak-anak tidak tahan dengan ibu tiri. Faktor penarik bermigrasi di negara Arab: 1 Negara tujuan kaya, mudah memberikan gaji yang tinggi, 2 banyak lapangan kerja yang tersedia, 3 memberikan kesempatan naik haji Umroh, 4 negara Islam.

2. Penelitian Terdahulu Mengenai Migrasi dengan Menggunakan Teori

Perilaku Baruch et al., 2007 melakukan penelitian mengenai faktor - faktor yang mempengaruhi mahasiswa yang sedang belajar diluar negeri untuk commit to user kembali ke negara asal atau tetap tinggal di negara tempat dia belajar. Penelitian ini dilakukan pada 949 mahasiswa manajemen yang sedang belajar di Inggris dan Amerika Serikat. Penelitian ini menggabungkan teori push-pull factors dan theory of reasoned actions TRA yang menguji pengaruh proses penyesuaian pada universitas, kepuasan dengan universitas, dukungan sosial, ikatan keluarga, persepsi karir, perbedaan persepsi pasar tenaga kerja, dan budaya negara asal pada niat untuk tinggal di negara tempat mereka kuliah. Hasil penelitian menunjukkan semua faktor memiliki pengaruh pada niat untuk tinggal di negara tempat mereka kuliah. Cieri et al., 2009 melakukan penelitian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi seseorang yang sedang bekerja di luar negeri untuk kembali ke negara asal. Responden dalam penelitian ini adalah 563 pekerja profesional Australia yang sedang bekerja di luar negeri. Penelitian ini menggunakan identity theory. Dalam penelitian ini, faktor – faktor yang mempengaruhi seseorang untuk kembali ke negara asal adalah national identity , karakteritik demografis usia, gender, status pernikahan, adanya tanggungan, pendidikan, faktor motivasipush-pull factors kualitas hidup, kemajuan karir, personal network, konteks sosial, faktor situasional lokasi, lamanya berada di luar negeri, pekerjaan. Hasil penelitian menunjukkan faktor – faktor yang memiliki pengaruh pada niat untu kembali ke negara asal adalah national identity, kualitas hidup, lokasi, lamanya di luar negeri dan pekerjaan. perpustakaan.uns.ac.id commit to user Sejauh yang teramati baru dua penelitian tersebut yang menggunakan teori perilaku untuk memprediksi niat migrasi. Penelitian Cieri et al., 2009 menyarankan untuk menggunakan penelitian kualitatif dengan melakukan wawancara untuk memperoleh data yang lengkap mengenai alasan individu untuk pengambilan keputusan dalam karirnya.

C. Pengembangan Hipotesis