87
Tabel 8. Perhitungan Nilai Siklus II No
Kriteria Data
1 Skor tertinggi
9.00 2
Skor terendah 6.00
3 Rata-rata keseluruhan
7.47 Dari tabel 8 dapat dilihat bahwa setelah mendapatkan
pembelajaran dengan model model Think Pair Share TPS pada kompetensi menggunakan alat ukur Meassuring Tools didapatkan
nilai rata-rata siswa pada siklus II sebesar 7.47, nilai tertinggi sebesar 9.00 dan nilai terendah sebesar 6.00.
c. Refleksi Tindakan Siklus II
Penerapan model pembelajaran Think Pair Share TPS pada dasarnya sudah berjalan dengan baik dan sudah dapat meningkatkan
partisipasi dan hasil belajar siswa. Peningkatan partisipasi dan hasil belajar siswa dapat dilihat dari hasil post test siklus II yang mengalami
peningkatan dari siklus sebelumnya. Terdapat beberapa kelebihan dan kekurangan pada siklus II.
Kekurangan pada siklus II adalah sebagai berikut: 1 Masih ada 6 siswa yang mendapatkan hasil belajar dibawah kriteria
ketuntasan minimal yang ditentukan oleh sekolah. Halini disebabkan karena siswa masih belum memahami pelajaran dan
penerapan metode Think Pair Share TPS dengan baik. Keberhasilan pada siklus II
1 Rata-rata keseluruhan
aspek partisipasi
telah mengalami
peningkatan dibandingkan dengan siklus I. Rata-rata siswa mulai
88
terlihat aktif dalam pembelajaran. hal tersebut disebabkan karena siswa telah mulai terbiasa dengan model pembelajaran yang
diterapkan, keakraban antara guru dan siswa yang telah terjalin, dan pemberian penghargaan dengan memberikan nilai tambahan
kepada siswa yang mengajukan pertanyaan, mengutarakan pendapat dan menjawab peryataan.
2 Pencapaian hasil belajar mengalami peningkatan dengan meningkatnya jumlah siswa yang telah memenuhi KKM yaitu dari
20 siswa pada siklus I dengan persentase 57.14 menjadi 29 siswa pada siklus II dengan persentase 82.96.
B. Pembahasan
Pembahasan pada penelitian ini didasarkan pada hasil penelitian dan dilanjutkan dengan refleksi pada akhir masing-masing siklus. Penelitian ini
dilakukan dengan siklus berkelanjutan sampai didapat hasil yang diinginkan sesuai standar indikator keberhasilan yang telah diuraikan pada bab III. Pada
penelitian ini masing-masing siklus menggunakan pembelajaran model Think Pair Share TPSyang dikolaborasikan dengan metode ceramah dan presentasi
menggunakan power poin. Secara umum proses pembelajaran yang berlangsung disetiap akhir siklus sudah berjalan dengan baik. Sesuai dengan rumusan
masalah dan tujuan penelitian, maka penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran
menggunakan alat ukur measuring tools di SMK Muhammadiyah 1 Moyudan. Diharapkan dengan diterapkan model Think Pair Share TPS dapat membawa