40 afektif dan psikomotorik. Penguasanan aspek bidang kognitif yaitu
penguasaan bidang intelektual yang dalam proses belajar mengajar dipengaruhi oleh faktor intern dan ekstern siswa. Penguasaan aspek
bidang afektif siswa berhubungan dengan aspek sikap dan nilai, sedangkan aspek psikomotorik yang meliputi kemampuan,
ketrampilan, bertindak atau berperilaku. Ketiga aspek tersebut tidak bisa berdiri sendiri, tetapi merupakan satu kesatuan yang
tidak terpisahkan, sebagai tujuan yang ingin dicapai dalam proses pendidikan, maka ketiganya harus nampak sebagai hasil belajar
siswa yang berlangsung dengan persaingan sehat sehingga menimbulkan prestasi siswa yang benar-benar memuaskan siswa.
Oleh sebab itu, hasil belajar siswa harus nampak dari proses pengajaran yang berlangsung yang terjadi perubahan tingkah laku
siswa, yang tidak hanya mengedepankan aspek kognitif tetapi juga aspek psikomotorik. Karena apabila ketiga aspek tersebut tidak
dicantumkan secara jelas dalam tujuan instruksional mengenai hasil belajar siswa, maka dalam proses belajar mengajar yang
berlangsung akan terjadi kesenjangan yang mengakibatkan siswa mengalami ketidakseimbangan antara intelektual dengan moral,
intelektual dengan sikap ataupun nilai-nilai moral, intelektual dengan ketrampilan, bertindak atau berperilaku.
B. Hasil Penelitian yang Relevan
Bebrapa hasil penelitian yang relevan dengan penelitian ini adalah :
41 1. Istifaizah 2011 dalam penelitiannya dengan judul “PENGGUNAAN
MULTIMEDIA INTERAKTIF
MODEL TUTORIAL
UNTUK MENINGKATKAN
PRESTASI BELAJAR
SISWA PADA
MATA PELAJARAN TIK.” pada penelitian tersebut menjelaskan bahwa peran
multimedia interaktif dalam proses belajar memiliki peran penting dalam meningkatkan hasil belajar siswa, dan membawa pengruh yang sigifikan.
2. Rizal Aziz Muslim 2013 dalam penelitiannya yang berjudul “PENGARUH
PENGGUNAAN MULTIMEDIA
INTERAKTIF TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS
VIII DI SMP NEGERI 1 BENAI RIAU”. Hasil penelitian menunjukkan motivasi dan hasil belajar siswa yang menggunakan multimedia interaktif
lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang tidak menggunakan media multimedia interaktif.
C. Kerangka Berfikir
Berdasarkan teori yang telah di jelaskan di atas maka dapat diambil suatu kerangka berpikir untuk pengaruh penggunaan media pembelajaran jenis
multimedia interaktif terhadap variabel terikatnya hasil belajar. Hasil belajar adalah hasil suatu penilaian terhadap individu yang
melakukan suatu kegiatan belajar dan diwujudkan dalam angka. Hasil belajar merupakan salah satu indikator keberhasilan proses belajar mengajar. Hasil
belajar yang baik dapat dicapai dengan kualitas pembelajaran yang efektif dan efisien.
42 Penggunaan media pembelajaran dalam proses belajar mengajar
merupakan salah satu faktor yang membantu untuk mencapai tujuan dari pembelajaran. Pemilihan media pembelajaran yang tidak sesuai dengan materi
yang dibutuhkan akan menghambat tujuan dari pembelajaran, sehingga pemilihan pembelajaran yang tepat dapat menentukan tingkat pemahaman
siswa terhadap suatu materi. Media yang bersifat konvensional hanya menampilkan gambar statis
saja, hal ini hanya akan menguntungkan bagi siswa yang memiliki tingkat kecerdasan yang lebih, sehingga bagi siswa yang memiliki tingkat kecerdasan
yang kurang akan mengalami kesulitan. Begitupula dengan pengaplikasian media pembelajaran yang kurang optimal akan memberikan efek kurang baik
bagi siswa, sehingga siswa hanya menerima informasi dan cenderung pasif kurang aktif dalam proses belajar mengajar karena kurang terlibat secara
langsung dalam pembelajaran. Perlunya keterlibatan siswa terhadap proses belajar akan menuntut
siswa untuk aktif di dalam proses belajar mengajar. Penggunaan media yang menarik akan memberikan ketertarikan siswa di dalam mempelajari sebuah
materi. Media jenis multimedia interaktif merupakan gabungan dari berbagai unsur media yang dijadikan satu dilengkapi dengan berbagai navigasi untuk
memberikan kemudahan bagi siswa pada saat mengaplikasikannya sehingga proses pembelajaran akan menjadi lebih menarik dan siswa menjadi lebih
aktif, selain itu siswa lebih memahami materi ajar dan mudah mengingatnya.
43 Jadi, penggunaan multimedia pembelajaran interaktif memberikan dampak
terhadap hasil belajar yang akan dicapai. Berdasasrkan uraian diatas, maka diduga terdapat pengaruh pada
penggunaan multimedia pembelajaran interaktif terhadap hasil belajar. Dengan penggunaan
multimedia pembelajran
interaktif diharapkan
proses pembelajaran akan lebih efektif dan efisien, sehingga hasil belajar siswa pada
mata diklat Dasar-Dasar Otomotif dapat menjadi lebih tinggi. Semakin efektif penggunaan media, maka semakin tinggi hasil belajar siswa.
D. Hipotesis
Berdasarkan kajian teori dan kerangka berfikir di atas maka diajukan hipotesis penelitian sebagai berikut: “Adanya pengaruh terhadap hasil belajar
siswa antara kelas yang menggunakan media jenis multimedia interaktif dengan kelas yang menggunakan media jenis Walchart”