keputusan, guru dapat mengumpulkan soal yang berkualitas dalam bank soal. Selain itu, guru dapat merevisi soal yang kurang berkualitas dan soal
yang tidak berkualitas dibuang. Dengan analisis butir soal, guru akan memiliki perangkat tes yang berkualitas baik sehingga dapat
mencerminkan prestasi belajar peserta didik dengan tepat. Bagan berikut ini merupakan skema dari kerangka berpikir:
Gambar 2: Skema Kerangka Berpikir
D. Pertanyaan Penelitian
1. Bagaimanakah tingkat Validitas Soal Ujian Akhir Semester Gasal
Mata Pelajaran Akuntansi Keuangan Kelas XI Akuntansi SMK Negeri 7 Yogyakarta Tahun Ajaran 20142015?
Soal Ujian Akhir Semester Gasal, Kunci Jawaban, dan Lembar Jawaban Siswa
Analisis Butir Soal
Validitas Reliabilitas
Tingkat Kesukaran
Daya Pembeda
Efektivitas Pengecoh
Hasil Analisis
Soal yang Berkualitas
Soal yang Kurang Berkualitas
Soal yang Tidak Berkualitas
Disimpan di Bank Soal
Direvisi Dibuang
2. Bagaimanakah tingkat Reliabilitas Soal Ujian Akhir Semester Gasal
Mata Pelajaran Akuntansi Keuangan Kelas XI Akuntansi SMK Negeri 7 Yogyakarta Tahun Ajaran 20142015?
3. Bagaimanakah Tingkat Kesukaran Soal Ujian Akhir Semester Gasal
Mata Pelajaran Akuntansi Keuangan Kelas XI Akuntansi SMK Negeri 7 Yogyakarta Tahun Ajaran 20142015?
4. Bagaimanakah Daya Pembeda Soal Ujian Akhir Semester Gasal Mata
Pelajaran Akuntansi Keuangan Kelas XI Akuntansi SMK Negeri 7 Yogyakarta Tahun Ajaran 20142015?
5. Bagaimanakah Efektivitas PengecohDistractor Soal Ujian Akhir
Semester Gasal Mata Pelajaran Akuntansi Keuangan Kelas XI Akuntansi SMK Negeri 7 Yogyakarta Tahun Ajaran 20142015?
66
BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di kelas XI Akuntansi SMK Negeri 7 Yogyakarta yang beralamat di Jalan Gowongan Kidul JT. III416 Daerah
Istimewa Yogyakarta. Waktu penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2015 setelah pelaksanaan Ujian Akhir Semester Gasal Mata Pelajaran
Akuntansi Keuangan Kelas XI SMK Negeri 7 Yogyakarta Tahun Ajaran 20142015. Pelaporan penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2015.
B. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian kuantitatif menekankan fenomena-fenomena objektif yang dikaji secara
kuantitatif yaitu menggunakan angka-angka, pengolahan statistik, struktur, dan percobaan terkontrol Nana Syaodih, 2012:53. Metode deskriptif dalam
penelitian kuantitatif menurut Nana Syaodih adalah:
suatu metode penelitian yang ditujukan untuk menggambarkan fenomena-fenomena yang ada, yang berlangsung pada saat ini atau
saat lampau. Penelitian ini tidak mengadakan manipulasi atau pengubahan pada variabel-variabel bebas, tetapi menggambarkan
suatu kondisi apa adanya. Penggambaran kondisi bisa individual atau kelompok, dan menggunakan angka-angka.
Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dimana penjabarannya menggunakan metode deskriptif karena data yang diperoleh
dalam bentuk angka-angka dan dianalisis dengan program ANATES Version 4.09.