kandungan kalsium di dalam pakan akan sangat berperan dalam menunjang pertumbuhan kijing.
Apabila dilihat dari ketersediaan kalsium di lingkungan tempat hidup kijing maka alur pengambilan fiksasi Ca adalah sebagai berikut: Ca dari lingkungan masuk ke dalam
tubuh menjadi kalsium hemolimf dan selanjutnya dimanfaatkan untuk biomineralisasi dan pertumbuhan. Dengan demikian kadar kalsium media berpengaruh terhadap kadar kalsium
hemolimf kijing, selanjutnya kadar kalsium hemolimf kijing mempengaruhi laju pertumbuhan dan proses pelapisan mutiara. Kadar kalsium hemolimf pada penelitian ini
yaitu 275,67 – 590,55 µg Ca l
-1
sedangkan kadar kalsium media tempat hidup kijing 6,8 - 7 mgl
-1
CaCO
3
. Hal ini lebih rendah bila dibandingkan dengan kadar kalsium hemolimf pada penelitian Kelabora 2010, yaitu 2.025 µg Ca l
-1
sedangkan kadar kalsium medianya sebesar 25 mgl
-1
CaCO
3
. Menurut Kelabora, penambahan kalsium 25 mgl
-1
pada media menyebabkan efisiensi pemanfaatan kalsium tertinggi dengan gradient osmotic terendah
menghasilkan laju pertumbuhan tertinggi, yaitu 1,1. Oleh karena itu untuk meningkatkan laju pertumbuhan termasuk proses pelapisan dan ketebalan lapisan mutiara, maka untuk
penelitian selanjutnya perlu dilakukan penambahan kalsium ke perairan hingga mencapai 25 mgl
-1
IV. Kondisi Lingkungan Pemeliharaan Kijing
.
A. Parameter Fisika dan Kimia Kolam Pemeliharaan
Data hasil pengukuran parameter fisika dan kimia air yang dilakukan pada setiap bulan selama 9 bulan pemeliharaan tercantum pada Tabel 8. Data parameter fisika dan
kimia air tersebut selanjutnya dibandingkan dengan kisaran ideal menurut pustaka. Data selengkapnya pada lampiran 14. Secara keseluruhan, parameter fisika dan kimia air selama
masa pemeliharaan kijing masih berada dalam kisaran ideal untuk pemeliharaan kijing. Data curah hujan selama penelitian tercantum pada Lampiran 15.
Parameter hidrobiologi seperti suhu, TSS, alkalinitas, dan konsentrasi oksigen terlarut mempengaruhi pertumbuhan bobot tubuh Pouvreau et al. 2000. Pada penelitian
ini parameter hidrobiologi masih berada pada kisaran ideal pemeliharaan kijing A. woodiana
, kecuali nilai TSS yang melebihi ambang batas menurut Effendi 2003 yaitu 28,83 – 29,97 mgl
-1
. Padatan tersuspensi total Total Suspended Solid atau TSS adalah
bahan-bahan tersuspensi diameter 1 µm yang tertahan pada saringan milipore dengan diameter pori 0,45 µm. TSS terdiri atas lumpur dan pasir halus serta jasad-jasad renik.
Bahan-bahan ini terutama berasal dari kikisan tanah atau erosi tanah yang terbawa ke badan air. Bahan-bahan tersuspensi dan terlarut pada perairan alami tidak bersifat toksik, akan
tetapi jika berlebihan, terutama TSS, akan dapat meningkatkan nilai kekeruhan. Tabel 8. Data parameter fisika dan kimia air kolam selama percobaan
dibandingkan dengan beberapa pustaka
Kualitas Air Kisaran selama 9
bulan pemeliharaan Kisaran
ideal Pustaka
Fisika
Suhu
o
25,10 – 25,90 C
24 - 29 Suwignyo 2005
Kecepatan arus cmdet
TSS mgl
-1
0,25 – 1,00 26,49 – 29,67
25 Effendi 2003
Kecerahan cm 40 - 50
40 – 50 Skinner et al. 2007
Kimia pH
6,5 – 7,1 6,0 - 7,6
Suwignyo 2005 DO mgl
-1
4,69 – 5,32 3,8 – 12,5
Suwignyo 2005 Nitrat mgl
-1
0,36 - 0,82 1,0
Oliver 2000 Nitrit mgl
-1
0,03 – 0,09 0,5 - 5
Boyd 1992 Alkalinitas mgl
-1
Ca mg CaCO
3
l
-1
90,65 – 99,70 6,8 – 7,0
13,2 – 93,0 25
Boyd 1992 Kelabora 2010
Kesesuaian perairan untuk kepentingan perikanan berdasarkan nilai TSS adalah 25 mgl
-1
. Nilai TSS di antara 25 hingga 80 mgl
-1
mempengaruhi kehidupan A. woodiana karena akan menghambat penetrasi cahaya matahari ke kolom air dan akhirnya
berpengaruh terhadap proses fotosintesis di perairan. Nilai TSS perairan berkorelasi positif dengan kelangsungan hidup dan pertumbuhan bobot tubuh tiram Pinctada fucata yang
diimplantasi di Southwest Coast, India dan faktor-faktor lingkungan berperan penting terhadap proses biomineralisasi nacre Kripa et al. 2007. Nilai TSS pada penelitian
tersebut 29,27 mgl
-1
menyebabkan tingkat kematian 17,3 pada tiram yang diimplantasi dengan inti berdiameter 6 mm dan 10,7 pada yang berdiameter 5 mm. Kandungan Ca
pada media air pertumbuhan kijing pada penelitian ini relatif kecil dibandingkan produktivitas ideal bagi biomineralisasi untuk pelapisan mutiara Kelabora 2010.
B. Parameter Biologi Kolam Pemeliharaan