Uji Kadar Air ASTM D2016-62T Uji Kadar Abu Uji Kadar Padatan Total SNI 06-1839-1990 Uji pH Rendemen lignin

Sejumlah 3,0 gram kayu atau pulp kering ditimbang dengan ketelitian 0.5 mg, kemudian dipindahkan ke dalam gelas piala 250 ml pengerjaan selanjutnya dilakukan pada thermostat suhu 20 ± 0,2 °C sehingga suhu reaksi tetap 20°C. Contoh uji dibasahi dengan 15 ml larutan NaOH 17,5 dan maserasi dengan batang pengaduk selama 1 menit, kemudian ditambahkan 10 ml NaOH 17,5 dan diaduk selama 45 detik. Penambahan NaOH 17,5 selanjutnya dilakukan dengan pengadukan 15 detik dan dibiarkan campuran dalam thermostat selama 3 menit. Tanpa mengeluarkan gelas piala dari thermostat, campuran ditambahkan 10 ml NaOH 17,5 dan diaduk selama 10 menit, kemudian dilakukan penambahan 3 x 10 ml NaOH 17,5 setelah 2,5; 5; 7,5 menit dan campuran dibiarkan dalam thermostat selama 30 menit dalam keadaan tertutup. Campuran kemudian ditambahkan 100 ml air suling suhu 20°C dan dibiarkan selama 30 menit. Campuran dituangkan ke dalam cawan masir yang dilengkapi dengan labu isap dan diisap dengan pompa vakum kemudian gelas piala dibersihkan dengan 25 ml NaOH 8,3 pada 20°C dan endapan dicuci dengan 5 x 50 ml air suling suhu kamar. Cawan masir dipindahkan ke labu isap yang lain dan endapan dicuci dengan 400 ml air suling kemudian ditambahkan asam asetat 2 N pada suhu 20°C dan aduk selama 5 menit. Endapan dicuci dengan air suling suhu kamar samapi bebas asam, uji dengan lakmus. Endapan dikeringkan dengan memasukkan cawan masir ke oven 105 ± 3 °C, selama 3 jam atau lebih kemudian didinginkan dalam desikator lalu timbang sampai berat konstan. Perhitungan : Berat endapan Selulosa = Berat contoh kering oven x 100

G. Uji Kadar Air ASTM D2016-62T

Sebanyak 2,0 ± 0,1 gram contoh uji ukuran 40-60 mesh ditimbang dan dipindahkan ke dalam cawan alumunium yang telah diketahui berat sebelumnya. Contoh uji di oven pada suhu 105 ± 3 °C, selama 3 jam atau lebih kemudian didinginkan dalam desikator lalu timbang sampai berat konstan. Perhitungan : Berat awal – berat contoh kering oven Kadar air = Berat contoh kering oven x 100

H. Uji Kadar Abu

Cawan porselenpengabuan sebelumnya dibakar di dalam tanur bersuhu 550°C kemudian didinginkan dalam desikator lalu ditimbang. Sebanyak 3,0 – 5,0 gram contoh uji ukuran 40-60 mesh ditimbang dan dipindahkan ke dalam cawan porselenpengabuan yang telah diketahui berat sebelumnya. Contoh uji di bakar sampai warna keabu-abuan atau bobot tetap di dalam tanur pada suhu 400 - 550°C, selama 3 jam atau lebih kemudian didinginkan dalam desikator lalu ditimbang. Perhitungan : Berat abu Kadar abu = Berat contoh uji x 100 Lampiran 3. Analisa Lindi Hitam black liquor dari Tandan Kosong Kelapa Sawit

A. Uji Kadar Padatan Total SNI 06-1839-1990

Sebanyak 10 ml lindi hitam dimasukkan ke dalam cawan porselen yang telah diketahui beratnya, kemudian cawan yang berisi lindi hitam ditimbang a. Sampel diuapkan di atas penangas air sampai kering, kemudian dimasukkan ke dalam oven pada suhu 105 o C selama 4 jam. Setelah itu, didinginkan dalam desikator dan ditimbang. Pemanasan dan penimbangan dilakukan sampai beratnya tetap b. Padatan total dihitung dengan rumus sebagai berikut : P = 100 × a b dimana : P = padatan total dalam lindi hitam a = berat contoh uji gram b = berat residu padatan total gram

B. Uji pH

Lindi hitam diukur nilai pH-nya menggunakan pH meter. Lampiran 4. Karakterisasi Isolat Lignin dari Tandan Kosong Kelapa Sawit

A. Rendemen lignin

Rendemen lignin dihitung berdasarkan perbedaan berat antara lignin yang diperoleh setelah dikeringkan dengan berat serpih TKKS yang digunakan. Rendemen dinyatakan dalam persen berat gram per berat serpih TKKS bb.

B. Kadar lignin Tappi T 222 05-74