1.6.1 Bagian Awal
Bagian ini terdiri dari halaman judul, halaman pengesahan, pernyataan, motto dan persembahan, kata pengantar, abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar
gambar dan daftar lampiran.
1.6.2 Bagian Isi
Bagian ini merupakan bagian pokok skripsi yang terdiri dari 5 bab, yaitu: BAB I : Pendahuluan, berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan, manfaat,
penegasan istilah, dan sistematika penulisan skripsi. BAB II : Tinjauan pustaka, berisi landasan teori, kerangka berpikir dan hipotesis
penelitian. BAB III : Metode penelitian, berisi metode penentuan subjek penelitian, metode
pengumpulan data, prosedur penelitian, instrumen penelitian, analisis instrumen penelitian, analisis data awal, analisis data akhir, dan analisis
lembar pengamatan. BAB IV : Hasil penelitian dan pembahasan.
BAB V : Penutup, berisi simpulan hasil penelitian dan saran-saran peneliti.
1.6.3 Bagian Akhir
Bagian ini terdiri atas daftar pustaka dan lampiran-lampiran.
10
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori
2.1.1 Belajar
Belajar merupakan proses yang kompleks yang terjadi pada diri setiap orang sepanjang hidupnya. Proses belajar terjadi karena adanya interaksi antara
seseorang dengan lingkungnnya. Menurut Syah 2001: 94, belajar adalah “key
term istilah kunci yang paling vital dalam setiap usaha pendidikan, sehingga tanpa belajar sesungguhnya tak pernah ada pendidikan”.
Menurut Woolfolk 2001: 200, “learning occurs when experience causes a relatively permanent change in an individual’s knowledge or behavior” yang
artinya belajar terjadi ketika pengalaman mengakibatkan perubahan yang relatif permanen dalam pengetahuan atau perilaku individu. Hal tersebut senada dengan
Reber sebagaimana dikutip oleh Syah 2001: 91, membatasi belajar dengan dua macam definisi yaitu:
Pertama, belajar adalah the process of acquiring knowledge, yakni proses memperoleh pengetahuan. Kedua, belajar adalah a relatively permanent
change in respons potentiality which accurs as a result of reinforced practice, yakni suatu perubahan kemampuan bereaksi yang relatif langgeng
sebagai hasil latihan yang diperkuat.
Dalyono 2007: 212-213, menyatakan bahwa ada empat elemen penting yang mencirikan pengertian belajar, yaitu: 1 belajar merupakan perubahan
tingkah laku; 2 belajar merupakan suatu perubahan yang terjadi melalui latihan