Gambaran Umum Merek Sampoerna A Mild Gambaran Umum Merek Clas Mild

4.2. Gambaran Umum Produk

Rokok kretek mild ringan dikembangkan dan diproduksi pertama kali pada tahun 1989 oleh perusahaan rokok PT H. M. Sampoerna. Merek rokok jenis kretek mild pertama di Indonesia adalah Sampoerna A Mild. Rokok kretek mild memiliki kandungan tar dan nikotin yang rendah, yaitu sekitar 14 - 15 mg tar dan ± 1.0 mg nikotin dengan tampilan kemasan yang modern dan tampil dengan batang rokok yang slim kecil, circumference keliling lingkarannya hanya sekitar 22 mm dengan total panjang produk sekitar 90 mm http:www.amild.com. Segmen utama dari produk rokok ini adalah kalangan muda yang berusia 18 – 35 tahun. Merek rokok jenis mild cukup banyak yang beredar di pasar Indonesia, untuk merek-merek lama terdiri dari Sampoerna A Mild, La Lights, Starmild, dan Bentoel Mild, kemudian memasuki tahun 2000 muncul merek-merek baru antara lain Gudang Garam Nusantara, Clas Mild, X Mild, U Mild dan Djarum Mezzo. Pada tahun 2005, rokok jenis ini menguasai 13 pangsa pasar rokok di Indonesia. Dan untuk jenis rokok mild , sampai saat ini pangsa pasar masih dikuasai oleh Sampoerna A Mild sebagai pemimpin pasar yaitu sebesar 8, dan posisi kedua ditempati merek Clas Mild yaitu sebesar 2 http:www.kontan-online.com.

4.2.1. Gambaran Umum Merek Sampoerna A Mild

Sampoerna A Mild adalah salah satu merek rokok andalan PT HM Sampoerna Tbk yang merupakan perusahaan rokok besar di Indonesia yang memproduksi rokok berkualitas tinggi seperti Dji Sam Soe, A Mild dan Sampoerna Hijau. Sampoerna A Mild adalah rokok kretek mild pertama di Indonesia dan hingga saat ini tetap memegang posisi sebagai pemimpin dalam industri rokok rendah tar dan rendah nikotin di Indonesia. Rokok ini dikembangkan dan diproduksi pertama kali pada tahun 1989. Sampoerna A Mild juga rokok pertama yang mendobrak pasar Indonesia dengan penampilannya yang modern dan tampil dengan batang rokok yang slim. Rokok ini memiliki kandungan 14 mg tar dan 1.0 mg nikotin. Sampoerna A Mild hadir dengan dua kemasan yaitu isi 16 batang dan isi 12 batang, dengan harga banderol Rp 6.800,00 perbungkus isi 12 dan Rp 8.900,00 per bungkus untuk kemasan isi 16 batang. Begitu pertama kali diluncurkan langsung menarik perhatian, sebab campaign brand ini termasuk berani dan selalu tampil dengan campaign kata-katanya “Bukan Basa basi”. A Mild sejak peluncurannya sampai sekarang masih menjadi market leader di pangsa rokok mild.

4.2.2. Gambaran Umum Merek Clas Mild

Clas Mild mulai diproduksi pada tahun 2003, merupakan merek rokok produksi PT Nojorono Tobacco Indonesia NTI. Kadar tar dan nikotinya cukup rendah yaitu 15 mg tar dan 1 mg nikotin. Pada awal kemunculannya, Clas Mild hanya tersedia kemasan isi 16 batang. Setelah PT NTI sukses meluncurkan Clas Mild 16 yang dalam jangka waktu singkat telah berhasil merebut perhatian konsumen sehingga mampu menempati posisi ke-2 di pasar rokok mild . Sejak awal kemunculannya, penjualan merek Clas Mild cukup melejit, pada tahun pertama yaitu 2003 mampu menembus angka 1,3 miliar batang. Kemudian tahun kedua 2004 mampu menembus angka penjualan sebanyak 3,5 miliar batang, dan pada tahun 2005 telah mencapai penjualan sebanyak 5,5 miliar batang http:www.Swa.co.id. Bulan November tahun 2005 PT NTI menghadirkan kemasan baru Clas Mild isi 12 batang. Clas Mild isi 12 batang tetap mempunyai rasa dan aroma yang sama dengan produk Clas Mild isi 16 yang telah beredar sebelumnya. Kemasan baru ini hanya akan tampil lebih ramping berisi 12 batang yang tentunya lebih praktis untuk dibawa dan pastinya akan lebih efisien dan ekonomis bagi kalangan muda, karena harganya yang sangat terjangkau yaitu Rp 5.600,00 per bungkus isi 12 dan Rp 7.400,00 per bungkus untuk kemasan isi 16 http:www.clas-mild.comabout. 17-22 tahun 23-28 tahun 29-35 tahun 35 tahun 37 30 23 10

4.3. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner

Dokumen yang terkait

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Konsumen Terhadap Pengambilan Keputusan Pembelian Rokok Sampoerna A-Mild (Studi Kasus Mahasiswa Manajemen USU dan Karyawan BNI Cabang Medan)

4 56 92

Analisis Faktor-Faktor yang Dipertimbangkan Konsumen Dalam Keputusan Pembelian Tepung Bumbu (Studi Kasus di Kota Bogor)

0 10 286

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Konsumen Ponsel Merek Samsung (Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta).

0 3 14

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Konsumen Ponsel Merek Samsung (Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta).

0 5 14

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Konsumen Di Mom Milk Surakarta.

0 6 15

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN KACAMATA Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Konsumen Kacamata Di Alun-Alun Kota Surakarta.

0 3 15

ANALISIS FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN KACAMATA Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Konsumen Kacamata Di Alun-Alun Kota Surakarta.

0 2 15

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU BELANJA KONSUMEN (Studi Kasus: Konsumen Supermarket di Kota Padang).

0 0 6

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN KONSUMEN .

0 0 73

PENGARUH FAKTOR KEPRIBADIAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI PRODUK ROKOK CLAS MILD DI KOTA PALU (Studi pada Konsumen di Kota Palu)

0 0 10