Bentuk Penelitian Lokasi Penelitian Operasional Variabel

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Bentuk Penelitian

Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif non statistikal. Pendekatan kuantitatif merupakan pengembangan gambaran matematis yang menjelaskan tujuan, batasan, serta hubungan yang ada didalam penelitan pengukuran data kuantitatif dan statistik objektif melalui perhitungan ilmiah berasal dari sampel orang-orang atas sejumlah pertanyaan tentang survei untuk menentukan frekuensi dan persentase tanggapan. Efferin et al, 2004:23. Jadi dapat disimpulkan pendekatan nonstatistical merupakan pengembangan gambaran matematis yang menjelaskan tujuan, batasan, serta hubungan yang ada didalam penelitan pengukuran data kuantitatif dan melalui data statistik objektif dalam perhitungan ilmiah tidak berasal sampel orang-orang atas sejumlah pertanyaan tentang survei untuk menentukan frekuensi dan persentase tanggapan, melainkan dari laporan keuangan yang pada objek penelitian. Studi deskriptif paling sederhana hanya menaruh perhatian pada satu variabel dan bila ada hipotesis, maka hipotesisnya hanya berusaha menyatakan ukuran, bentuk distribusi, atau eksistensi suatu variabel Erlina, 2011:75. Dilihat dari jenisnya, penelitian deskriptif ini menggunakan metode studi kasus. Berdasarkan pendekatan analisisnya, penelitian ini termasuk penelitian Studi kasus case study yaitu penelitian untuk menghimpun dan menganalisis data berkenaan dengan sesuatu kasus Sukmadinata, 2012:36.

3.2 Lokasi Penelitian

Penelitian ini akan dilakukan pada usaha Dian Aquatik Indonesia yang bertempat di Simpang Tuntungan Jl.Bunga Ganyong Kelurahan Baru Ladang Bambu.

3.3 Defenisi Konsep

Konsep adalah sejumlah pengertian atau kk, karaktersitik yang dikaitkan dengan peristiwa, obyek, kondisi, situasi, dan perilaku tertentu. Dengan adanya definisi konsep maka akan mempermudah pemahaman, menghindari kesimpangsiuran dari hal yang diteliti. Adapun definisi konsep yang dikemukakan oleh peneliti : 1. Pengembangan usaha adalah tanggung jawab dari setiap pengusaha atau wirausaha yang membutuhkan pandangan kedepan, motivasi dan kreativitas Anoraga, 2007:66.

2. Profitabilitas merupakan rasio untuk menilai kemampuan perusahaan

dalam mencari keuntungan dan memberikan ukuran tingkat efektivitas manajemen suatu perusahaan. Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dengan menggunakan atau modal yang dimilikinya Nugroho, 2012:17.

3. Margin Laba Kotor Gross Profit Margin adalah menunjukkan

seberapa besar laba bruto penjualan dibandingkan dengan penjualan bersih yang dicapai oleh perusahaan Rangkuti, 2024:132.

4. Margin Laba bersih Net profit Margin adalah rasio antara laba

bersih net profit yaitu penjualan sesudah dikurangi dengan seluruh expenses termasuk pajak dibandingkan dengan penjualan Syamsuddin, 2013:62. 5. ROI Return on Investment adalah pengukuran kemampuan perusahaan secara keseluruhan di dalam menghasilkan keuntungan dengan jumlah seluruh aktiva yang tersedia di dalam perusahaan.Syamsuddin, 2013:63. 6. ROE Return on Equity merupakan suatu pengukuran dari penghasilan income yang tersedia bagi para pemilik perusahaan baik pemegang saham biasa maupun pemegang saham preferen atas modal yang mereka investasikan di dalam perusahaan Syamsuddin, 2013:64. 3.4 Definisi Operasional Definisi Operasional menjelaskan tentang elemen-elemen yang diobservasi secara lebih singkat. Adapun definisi operasional dari kedua variabel penelitian ini adalah sebagai berikut : Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Definisi Indikator Rumus Skala Profitabilitas Profitabilitas adalah kemampuan suatu perusahaan untuk mendapatkan laba keuntungan dalam suatu periode tertentu. 1. Laba kotor 2.laba bersih 3.Penjualan 4.Modal 5.Beban Operasional 6.Harga Pokok Penjualan 7 .Pajak 1.GPM 2 . ROI 3.NPM 4.ROE Rasio Pengembangan Usaha Tanggung jawab dari setiap pengusaha atau wirausaha yang membutuhkan pandangan ke depan, motivasi dan kreativitas 1.Operasi dan produksi 2. Keuangan 3.Sumber daya Manusia 4. Pemasaran 5. Fisik 6. Faktor Kebijakan Pemerintah 7. Faktor Ekonomi 8.Faktor Sosial, Budaya dan Demografi 9. Sistem Informasi 10.Faktor Teknologi 11.Lingkungan Industri - - Sumber: Anoraga, 2007, Hunger 2003, Agus Sartono 2005

3.4 Operasional Variabel

Di dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu variabel X dan variabel Y. Variabel X yaitu Profitabilitas dengan memiliki 4 indikator yaitu : 1. Laba kotor 2. Laba bersih 3. Penjualan 4. Modal 5. Beban Operasional 6. Harga Pokok Penjualan 7. Pajak Variabel Y adalah pengembangan usaha. Adapun indikator dari pengembangan usaha yaitu: 1. Operasi dan produksi 2. Keuangan 3. Sumber daya Manusia 4. Pemasaran 5. Fisik 6. Faktor Kebijakan Pemerintah 7. Faktor Ekonomi 8. Faktor Sosial, Budaya dan Demografi 9. Sistem Informasi 10. Faktor Teknologi 11. Lingkungan Industri Variabel didalam penelitian ini tidak menganalisis adanya hubungan pengaruh melainkan hubungan karena tujuan. Jadi variabel Y muncul karena tujuan dari variabel X.

3.4 Sumber Data