85
42.11 52.63
68.42 84.21
89.47
57.89 47.37
31.58 15.79
10.53 0.00
10.00 20.00
30.00 40.00
50.00 60.00
70.00 80.00
90.00 100.00
Pra Tindakan Siklus I
Pertemuan 1 Siklus I
Pertemuan 2 Siklus II
Pertemuan 1 Siklus II
Pertemuan 2 Tuntas
Belum Tuntas
Gambar 7. Diagram Hasil Belajar IPS Pra Tindakan, Siklus I Pertemuan 1, Siklus I Pertemuan 2, Siklus II
Pertemuan 1, dan Siklus II Pertemuan 2
Berdasarkan diagram di atas, menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar dari pra tindakan ke tindakan siklus
II pertemuan 2 sebesar 47,36. Hasil belajar meningkat 5,26 dibandingkan pertemuan sebelumnya,
yaitu siklus II pertemuan 1. Ketuntasan belajar sudah mencapai indikator
keberhasilan penelitian yaitu sebesar 75 siswa telah mencapai KKM, sehingga tidak dilanjutkan ke siklus
berikutnya. Oleh karena itu, penelitian pada siklus II telah dianggap berhasil dan tidak dilanjutkan lagi ke siklus
berikutnya.
86
c. Observasi Siklus II
1 Observasi Siklus II pertemuan 1
Pengamatan dilakukan
bersamaan dengan
berlangsungnya tindakan atau pada saat proses pembelajaran. Pengamatan dilakukan terhadap aktivitas guru dan siswa dalam
menerapkan model pembelajaran Quantum Teaching. Hasil observasi guru dan siswa dapat dideskripsikan sebagai berikut.
Berdasarkan observasi siklus II pertemuan 1 saat pembelajaran IPS menggunakan model pembelajaran Quantum
Teaching berlangsung, guru sudah melaksanakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran Quantum Teaching dengan
baik. Guru sudah menumbuhkan minat siswa dengan mengajak siswa bernyanyi dan menyampaikan tujuan pembelajaran yang
hendak dicapai. Pada saat pembelajaran berlangsung, guru mengkondisikan siswa untuk berkelompok. Guru membagi
kelas menjadi lima kelompok yang terdiri dari 3-4 orang. Guru mengatur tempat duduk dengan membentuk sekumpulan meja
menjadi kelompok kecil-kecil sehingga dapat berdiskusi dan mengerjakan LKS dengan nyaman. Guru sudah mengelilingi
setiap kelompok
dan membimbing
siswa dalam
mengumpulkan informasi tentang materi pembelajaran. Guru juga sudah membimbing siswa dalam memberikan identitas
pada konsep materi pembelajaran.
87 Setelah semua kelompok selesai dalam mengerjakan
LKS, guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mempresentasikan hasil kerja kelompoknya. Guru
memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengulangi apa yang telah dipelajarinya. Guru mengajak siswa secara
bersama-sama meneriakkan “berhasil” untuk merayakan
keberhasilan. Secara keseluruhan minat belajar siswa sudah tumbuh.
17 siswa terlihat lebih berminat mengikuti pembelajaran IPS. 14
siswa terlihat
menyampaikan pendapatnya
saat mengumpulkan informasi tentang materi pembelajaran, namun
masih ada yang berdiam diri. Sebanyak 13 siswa terlihat saling menyampaikan pendapat untuk menamai konsep materi
pembelajaran, terbukti mereka antusias dalam menamai gambar alat teknologi transportasi. Saat guru memberikan
kesempatan mempresentasikan hasil kerja kelompoknya semua siswa sudah berani untuk melakukan presentasi.
Saat guru meminta siswa untuk mengulangi materi yang telah dipelajari, sebanyak 14 siswa yang mengulangi materi
yang telah dipelajari. 14 siswa terlihat sudah meneriakkan yel- yel secara serentak lihat lampiran 14 halaman 172.
88
2 Observasi Siklus II Pertemuan 2
Pengamatan dilakukan
bersamaan dengan
berlangsungnya tindakan atau pada saat proses pembelajaran. Pengamatan dilakukan terhadap aktivitas guru dan siswa dalam
menerapkan model pembelajaran Quantum Teaching. Hasil observasi guru dan siswa dapat dideskripsikan sebagai berikut.
Berdasarkan observasi siklus II pertemuan 2 saat pembelajaran IPS menggunakan model pembelajaran Quantum
Teaching berlangsung, guru sudah melaksanakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran Quantum Teaching dengan
baik. Guru sudah menumbuhkan minat siswa dengan mengajak siswa bernyanyi dan menyampaikan tujuan pembelajaran yang
hendak dicapai. Pada saat pembelajaran berlangsung, guru mengkondisikan siswa untuk berkelompok. Guru membagi
kelas menjadi lima kelompok yang terdiri dari 3-4 orang. Guru mengatur tempat duduk dengan membentuk sekumpulan meja
menjadi kelompok kecil-kecil sehingga dapat berdiskusi dan mengerjakan LKS dengan nyaman. Guru sudah berkeliling
kelas untuk membimbing siswa dalam mengumpulkan informasi tentang materi pembelajaran. Guru juga sudah
membimbing siswa dalam memberikan identitas pada konsep materi pembelajaran.
89 Setelah semua kelompok selesai dalam mengerjakan
LKS, guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mempresentasikan hasil kerja kelompoknya. Guru
memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengulangi apa yang telah dipelajarinya. Guru mengajak siswa secara
bersama-sama meneriakkan “Aku Berhasil” untuk merayakan
keberhasilan. Secara keseluruhan minat belajar siswa sudah tumbuh.
Siswa lebih berminat mengikuti pembelajaran IPS. 17 siswa terlihat menyampaikan pendapatnya saat mengumpulkan
informasi tentang materi pembelajaran, 2 orang sisanya dari siklus I pertemuan 1 memang pendiam dan tidak pernah
menyampaikan pendapatnya saat mengumpulkan materi. Sebanyak 15 siswa terlihat saling menyampaikan pendapatnya
untuk menamai konsep materi pembelajaran, terbukti mereka antusias dalam menamai gambar alat transportasi yang telah
mereka susun menjadi sebuah gambar yang utuh. Saat guru memberikan kesempatan mempresentasikan hasil kerja
kelompoknya semua
siswa sudah
berani untuk
mempresentasikannya. Saat guru meminta siswa untuk mengulangi materi yang
telah dipelajari, sebanyak 17 siswa yang mengulangi materi yang telah dipelajari. Pada saat guru mengajak siswa
90 meneriakkan yel-yel untuk merayakan keberhasilan, semua
siswa sudah meneriakkan yel-yel secara serentak dan bersemangat lihat lampiran 15 halaman 175.
d. Refleksi Siklus II