Indonesia KLUI lima digit yaitu 35510. Kemudian pada tahun 1990-1997 klasifikasinya berubah menjadi 35511. Dan selanjutnya pada tahun 1998-2003
menjadi 25111. Produk-produk ban yang dihasilkan oleh industri ban berdasarkan kode KLUI dapat dilihat pada Tabel 2.1.
Tabel 2.1. Jenis Ban Berdasarkan Kode KLUI Kode KLUI
Uraian 251110101
Ban luar untuk sedan 251110102
Ban luar untuk truk dan bus 251110104
Ban luar untuk sepeda motor 251110105
Ban luar untuk scuter 251110106
Ban luar untuk sepeda 251110107
Ban luar untuk kendaraan off the road 251110199
Ban luar lainnya 251110301
Ban dalam untuk sedan 251110302
Ban dalam untuk truk dan bus 251110304
Ban dalam untuk sepeda motor 251110305
Ban dalam untuk scuter 251110306
Ban dalam untuk sepeda 251110307
Ban dalam untuk kendaraan off the road 251110399
Ban dalam lainnya 251119899
Hasil ikutan ban luar dan ban dalam lainnya 251120102
Ban luar ditelapaki lagi untuk mobil penumpang 251120103
Ban luar ditelapaki lagi untuk truk 251120199
Ban luar ditelapaki lagi untuk lainnya 251120206
Untuk sepeda motor, sepeda, alat angkut orang cacat
Sumber: BPS, 2000.
2.2. Pengertian Produktivitas
Selama ini sering terjadi salah persepsi tentang produktivitas. Banyak orang yang menyamaartikan produktivitas dengan produksi saja. Komaruddin
dalam Rachmadona 2002 mengatakan bahwa kenaikan produksi memperlihatkan peningkatan jumlah hasil yang dicapai. Sedangkan kenaikan
produktivitas mengandung arti perbaikan dan daya pencapaian produksi tersebut.
Sebenarnya filosofi tentang produktivitas mengandung arti keinginan dan usaha dari setiap individu untuk selalu meningkatkan kualitas kehidupannya.
Kehidupan hari ini harus lebih baik dari hari kemarin dan kehidupan hari esok tentunya harus lebih baik dari kehidupan hari ini. Pandangan tersebut dapat
meningkatkan produktivitas. Dengan filosofi ini, memungkinkan setiap individu maupun suatu organisasi memandang kerja sebagai suatu keutamaan.
Mengutamakan bekerja dengan mengacu kepada unsur efisiensi dan efektivitas sebenarnya
telah merupakan
penjabaran dan
konsep produktivitas
Moelyono, 1993. Menurut
Nugroho 2003 produktivitas dapat dilihat sebagai tiga konsep, yaitu :
a. Konsep Teknikal
Produktivitas diartikan sebagai perbandingan antara output yang dihasilkan dengan tiap unit sumberdaya yang digunakan input. Pada suatu waktu
perbandingan ini dapat menjadi sebuah rasio yang memiliki kualitas yang sama atau meningkat.
b. Konsep Manajemen
Dalam konsep manajemen, produktivitas terdiri dari dua unsur yaitu efektivitas dan efisiensi. Efektivitas berarti melaksanakan sesuatu dengan
tepat. Sedangkan efisiensi memiliki arti melaksanakan sesuatu dengan benar. c.
Konsep Sosial Sebagai konsep sosial, produktivitas merupakan sebuah pemikiran tentang
sikap. Berdasarkan keyakinan bahwa hari ini harus lebih baik dari kemarin
dan besok harus lebih baik dari hari ini, pengembangan akan terjadi terus menerus dari apa yang telah ada. Jadi, dapat disimpulkan bahwa produktivitas
adalah sebuah tujuan bagi siapapun untuk mencapai kualitas hidup yang lebih baik.
Produktivitas menurut Kohler’s Dictionary for Accountants dalam Moelyono 1993 didefinisikan sebagai hasil yang didapat dari setiap proses
produksi dengan menggunakan satu atau lebih faktor produksi. Produktivitas biasanya dihitung sebagai rasio output terhadap input. Produktivitas dapat
dinyatakan dalam ukuran fisik physical productivity dan ukuran financial financial productivity.
Konsep produktivitas dalam pandangan ilmu ekonomi biasanya dikaitkan dengan jumlah output dan harga output. Oleh karena itu, banyak ditemukan
konsep produktivitas yang hanya mengacu kepada produktivitas fisik. Produktivitas didefinisikan sebagai efisiensi dalam memproduksi output atau rasio
output dibanding input. Sedangkan efisiensi didefinisikan sebagi berikut : a.
Cost Efficiency adalah kemampuan produksi pada tingkat tertentu dengan biaya rendah dibandingkan dengan produsen lain. Dapat pula diartikan sebagai
kemampuan produksi pada tingkat yang lebih tinggi dengan biaya yang sama. b.
Technical Efficiency adalah kemampuan produksi sebesar mungkin dengan jumlah input tertentu. Dapat pula diartikan sebagai kemampuan menghasilkan
jumlah output yang sama dengan menggunakan jumlah input seminimal mungkin.
Dalam penelitian ini, konsep produktivitas dapat diartikan sebagai ukuran sampai seberapa jauh sumberdaya-sumberdaya yang ada disertakan dan
dipadukan dalam organisasi untuk mencapai suatu hasil tertentu. Dengan begitu, konsep produktivitas menekankan pentingnya efisiensi dan efektivitas dalam
setiap usaha Moelyono, 1993.
2.3. Pengertian Produksi