Rumus presentase Uji Wilcoxon

3.6 Teknik Analisia Data

3.6.1 Rumus presentase

Analisis data yang digunakan adalah analisis data deskriptif prosentase. Rumus yang digunakan adalah: = Keterangan: : Nilai presentase atau hasil n : Jumlah skor yang diperoleh N : Jumlah skor total Sudjana, 2005: 47 Banyaknya kategori yang diinginkan dalam penelitian ini adalah 5, yaitu sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah dan sangat rendah. Maka perhitungannya adalah sebagai berikut: 1.Menentukan rentang: a. Presentase tertinggi : 5 5 X100=100 b. Presentase terendah : 1 5 X100=20 Rentang : 100-20=80 2.Kelas interval: 5 3.Panjang kelas interval: p = 805 = 16 Tabel 3.6 Kriteria Penilaian Tingkat Ketrampilan Etika Pergaulan Siswa No Persentase Kriteria 1 84 - 100 Sangat tinggi 2 68 - 83 Tinggi 3 52 - 67 Sedang 4 36 - 51 Rendah 5 20 - 35 Sangat Rendah Sumber : Sudjana 2005: 47

3.6.2 Uji Wilcoxon

Uji Wilcoxon yaitu teknik analisis data yang digunakan untuk menguji beda nilai rata-rata hasil antara skala penilaian awal dan skala penilaian akhir. Menggunakan uji wilcoxon, karena mengacu pada variabel data yang ada dalam penelitian ini adalah variabel ordinal. Selain itu juga tidak merupakan syarat- syarat mengenai parameter-parameter populasi yang merupakan induk sampel penelitian. Uji Wilcoxon juga tidak dilandasi persyaratan data kasus distribusi normal dan datanya berpasangan. Jadi penelitian ini teknik analisis datanya menggunakan uji wilcoxon Match Pairs Test yaitu dengan mencari perbedaan mean pre – test dan post – test, dengan rumus sebagai berikut : = Keterangan : n = Jumlah Sampel T = Jumlah jenjang yang kecil Sugiyono, 2003 : 133 Dari hasil hitung tersebut dikonsultasikan dengan indeks tabel wilcoxon. Jika hasil analisis lebih besar dari indeks tabel wilcoxon maka berarti layanan bimbingan kelompok dapat digunakan untuk meningkatkan ketrampilan etika pergaulan siswa. Jadi pada penelitian ini, Sampel yang diteliti dalam penelitian ini kurang dari 25 maka cara penghitungan yang digunakan adalah membandingkan jenjang terkecil dari pre test dan post test dengan t tabel dalam tes Wilcoxon. Guna T - μ T σ T z = mengambil keputusan menggunakan pedoman dengan taraf signifikansi 5 dengan ketentuan: 1. Ho ditolak dan Ha diterima apabila t hitung lebih besar atau sama dengan t tabel . 2. Ho diterima Ha ditolak apabila t hitung lebih kecil dari t tabel .

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab 4 ini akan menguraikan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dan pembahasan dari hasil penelitian. Pada sub bab hasil penelitian menjelaskan tentang gambaran ketrampilan etika pergaulan siswa sebelum diberi layanan Bimbingan Kelompok, gambaran ketrampilan etika pergaulan siswa setelah diberi treatment, serta perbedaan ketrampilan etika pergaulan siswa sebelum dan setelah diberi treatment. Dalam sub bab pembahasan menjelaskan secara terperinci tentang gambaran ketrampilan etika pergaulan siswa kelas VIII F SMP Negeri 3 Demak sebelum diberi treatment, gambaran ketrampilan etika pergaulan siswa kelas VIII F SMP Negeri 3 Demak setelah diberi treatment, serta perbedaan ketrampilan etika pergaulan siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Demak sebelum dan setelah diberi treatment.

4.1 Hasil Penelitian

4.1.1. Ketrampilan Etika Pergaulan siswa sebelum memperoleh Bimbingan

Kelompok Berdasarkan tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini yaitu untuk mengetahui ketrampilan etika pergaulan siswa sebelum diberi layanan Bimbingan Kelompok, maka diadakan evaluasi awal kepada siswa sebelum pemberian treatment. Dari hasil evaluasi awal diperoleh gambaran secara keseluruhan tingkat ketrampilan etika pergaulan siswa kelas VIII F SMP Negeri 3 Demak. 60

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN RENDAHNYA MOTIVASI MENGIKUTI PROSES PEMBELAJARAN DI KELAS MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII A SMP ISLAM UNGARAN TAHUN AJARAN 2012 2013

0 4 216

MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL SISWA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK PERMAINAN PADA SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 13 SEMARANG TAHUN AJARAN 2012 2013

1 18 176

PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA TERHADAP KEGIATAN KEPRAMUKAAN MENGGUNAKAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK DISKUSI KELOMPOK PADA SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 1 DEMAK TAHUN 2012 2013

4 81 216

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK DISKUSI TERHADAP ETIKA PERGAULAN PADA SISWA KELAS VIII DI SMP PAB 2 MEDAN HELVETIA TAHUN AJARAN 2016/2017.

0 3 26

PENGARUH PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP ETIKA PERGAULAN PADA SISWA KELAS VIII DI SMP AR-RAHMAN MEDAN HELVETIA TAHUN AJRAN 2012-2013.

7 22 22

MENGURANGI PERILAKU AGRESIF MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 SIABU KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN AJARAN 2011/2012.

0 4 21

MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL SISWA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK PERMAINAN PADA SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 13 SEMARANG TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 1 176

Upaya Meningkatkan Perilaku Berbudi Pekerti Melalui Layanan Bimbingan Kelompok Pada Siswa Kelas VIII E SMP Negeri 1 Ungaran Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 1

Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa Melalui Layanan Bimbingan Kelompok Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Juwana Tahun Pelajaran 2009/2010.

0 0 1

UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN DIRI MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK PERMAINAN ULARTANGGA PADA SISWA KELAS VIII E DI SMP NEGERI 3 SEMARANG TAHUN AJARAN 2015 2016. -

2 9 59