c. Evaluasi Multikolinearitas
Hasil  output  AMOS  18.0  memberikan  nilai  determine  of  sample covariance  matrix  =  3.341.  Nilai  ini  jauh  dari  angka  nol  sehingga  dapat
disimpulkan bahwa tidak terdapat masalah multikolinearitas dan singularitas pada data yang dianalisis.
4.1.3 Analisis Konfirmatori
Analisis  konfirmatori  digunakan  untuk  menguji  sebuah  konsep  yang dibangun dengan menggunakan beberapa indikator terukur. Uji kesesuaian model
konfirmatori diuji menggunakan goodness-of-fit indeces yang meliputi chi-square, probability,  RMSEA,  TLI,  GFI,  CFI  dan  CMINDF.  Hasil  analisis  konfirmatori
tiap variabel sebagai berikut:
4.1.3.1 Analisis konfirmatori variabel kompetensi profesional guru
Hasil  analisis  konfirmatori  variabel  kompetensi  profesional  guru    yang dibangun  oleh  lima  indikator  yaitu  menguasai  landasan  pendidikan  KPG1,
menguasai  bahan  pengajaran  KPG2,  mengembangkan  progam  pengajaran KPG3, melaksanakan progam pengajaran KPG4 dan  menilai hasil dan proses
belajar  mengajar  yang  telah  dilaksanakan  KPG5  dapat  dilihat  pada  gambar output analisis menggunakan progam AMOS 18.
Gambar 4.1 Hasil
Output Analisis Konfirmatori Variabel Kompetensi Profesional Guru
Sumber : Data diolah, 2013 Hasil analisis konfirmatori dapat dijelaskan dengan persamaan berikut:
KPG1 = 1,00KPG + 3,42 KPG2 = 0,45KPG + 1,19
KPG3 = 0,97KPG + 2,50 KPG4 = 1,15KPG + 3,07
KPG5 = 0,80KPG  + 1,98 Persamaan  tersebut  menunjukkan  hubungan  antara  setiap  indikator
pembentuk  variabel  kompetensi  profesional  guru.  Setiap  terjadi  kenaikan kompetensi  profesional  guru  satu  satuan  akan  diikuti  kenaikan  menguasai
landasan  pendidikan KPG1 sebesar 1,00, menguasai bahan pengajaran KPG2
sebesar  0,45,  mengembangkan  progam  pengajaran  KPG3  sebesar  0,97, melaksanakan  progam  pengajaran  KPG4  sebesar  1,15,  serta  menilai  hasil  dan
proses belajara mengajar yang telah dilaksanakan KPG5 sebesar 0,80. Berdasarkan    penjelasan  diatas  menunjukkan  ada  hubungan  indikator-
indikator  tersebut  dengan  variabel  kompetensi  profesional  guru.  Persamaan tersebut  diuji  kelayakannya  menggunakan  evaluasi  kriteria  goodness-of
–fit indices yang dibandingkan dengan nilai standar seperti berikut ini:
Tabel 4.21 Uji Model
Goodness-Of-Fit Tes Konfirmatori Variabel Kompetensi Profesional Guru
Goodness of fit index
Cut-off value Hasil model
Keterangan
Significance Probability
≥ 0,05 0,118
Baik GFI
≥ 0,9 0,973
Baik TLI
≥ 0,9 0,981
Baik CFI
≥ 0,9 0,991
Baik RMSEA
≤ 0,08 0,077
Baik CIMNDF
≤ 2,00 1,756
Baik ECVI
ECVI  ECVI sat. Indep. Model
0,227  0,236 0,227  3,361
Baik AIC
AIC    AIC  sat. Indep. Model
28,779  30,000 28,779  426,876
Baik NFI
≥ 0,9 0,979
Baik IFI
≥ 0,9 0,991
Baik RFI
– 1 0,958
Baik Sumber : Data diolah, 2013
Berdasarkan  Tabel  4.21  dapat  diketahui  bahwa  model  struktural  cocok fit karena seluruh kriteria telah dipenuhi. Hal ini menunjukkan bahwa indikator
menguasai  landasan  pendidikan  KPG1,  menguasai  bahan  pengajaran  KPG2, mengembangkan  progam  pengajaran  KPG3,  melaksanakan  progam  pengajaran
KPG4, serta  menilai hasil dan proses belajar mengajara yang telah dilaksanakan KPG5 secara nyata membentuk variabel kompetensi profesional guru.
4.1.3.2 Analisis konfirmatori variabel fasilitas belajar