Data Wawancara Pendaftaran Haji Pertanyaan Dan Jawaban Penelitian:
dua lembar, fotokopi KK sebanya dua lembar, Surat Keterangan Sehat dari Pukesmas setempat, fotokopi IjazahAkta LahirSurat LahirAkta Nikah
sebanyak dua lembar dan fotokopi buku rekening tabungan haji dengan saldo Rp 25 juta rupiah.
3. A: Tahapa awal dari proses pendaftaran adalah pengisian formulir SPPH,
Bagaimana tatacara pengisiannya? B: Iya, pengisian formulir SPPH diisi setelah semua berkas persyaratan dicek
oleh petugas, tatacara pengsisiannya sesuai dengan identitas pada KTP yang berlaku.
4. A: Tahap kedua adalah pengambilan nomor antrian, bagaimana prosesnya dan
untuk apakan nomor antrian tersebut? B: Untuk pengambilan nomor antrian dilakukan setelah formulir SPPH sudah
diisi lengkap, nomor antrian itu untuk penyerahan ke bagian loket 1, guna penginputan data.
5. A: Bagaimana proses penginputan data jamaah?
B: Proses penginputan dilakukan oleh petugas menggunakan komputer yang tersistem dengan pusat. Untuk kelengkapan penginputan, jamaah diminta
untuk pengambilan foto biometrik dan sidik jari. Selanjutnya setelah data lengkap barulah SPPH di print dan diserahkan kepada untuk jamaah.
6. A: Bagaimana tindakan selajutnya yang dilakukan jamaah
ketika SPPH telah diserahkan?
B: Jamaah datang kembali ke BPS BPIH awal untuk pengambilan nomor porsi.
7. A: Bagaiman tindakan selanjutnya yang dilakukan jamaah
setelah mendapatkan nomor porsi?
B: Jamaah datang ke Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur untuk penyerahan 3 lembar bukti setoran awal BPIH dan pasfoto 3x4 1 lembar
dan 4x6 1 lembar. 8.
A: Bagaimana proses selanjutnya setelah penyerahan bukti setoran awal BPIH?
B: Jamaah menunggu pelunasan BPIH sesuai dengan estimasi tahun keberangkatan.
Interviewee
Teguh Amin Pujiyono, SH
HASIL PENELITIAN WAWANCARA PROSEDURAL PENGOLAHAN DOKUMEN HAJI
DALAM PELAYANAN CALON JAMAAH HAJI PADA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KOTA
JAKARTA TIMUR