Luas Lahan Milik Responden Pendapatan Responden

Gambar 8 Histogram perbandingan jumlah anggota keluarga antar desa. Gambar 8 memperlihatkan bahwa Desa Sukajembar, Desa Sukamekar dan Desa Sukaratu memiliki jumlah anggota keluarga yang cukup banyak karena mayoritas jumlah anggota keluarga berkisar antara 5 ≤x7 orang perkeluarga.

5.2.4 Luas Lahan Milik Responden

Kepemilikan lahan milik responden bervariasi dengan kisaran 0 m²-30.000 m². Namun, kondisi di lapangan responden rata-rata berkisar pada luasan lahan kurang dari sama dengan 6.000 m². Melihat Gambar 9, 26 responden 86,67 Desa Sukajembar rata-rata memiliki luas lahan milik x6000 m², sedangkan luasan yang lebih dari 6000-12.000 m² sebanyak 1 responden 3,33, luasan 12.000-18.000 m² sebanyak 1 responden 3,33, 18.000-24000 m² sebanyak 1 responden 3,33 dan luasan 24.000-30.000 m² sebanyak 1 responden 3,33 pula. Desa Sukamekar pun sama halnya dengan Desa Sukajembar yang rata-rata respondennya memiliki luasan lahan milik berkisar kurang dari sama dengan 6000 m² sebanyak 29 responden 96,67 dan luasan antara 6000 m²-12.000 m² hanya dimiliki oleh 1 3,33 orang dan tidak ada responden yang memiliki luasan lahan lebih dari 12.000 - 30.000 m². Desa Sukaratu memiliki jumlah responden yang sama dengan jumlah kepemilikan lahan milik pada Desa Sukamekar. Desa Sukaratu jumlah terbanyak responden memilki luasan lahan seluas kurang dari sama dengan 6000 m² sebanyak 29 responden 96,67, kemudian luasan lahan lebih besar dari 6000 m² - 12.000 m² sebanyak 1 responden 3,33 dan tidak ada yang memiliki luasan lahan lebih dari 12000 m² - 30000 m² Gambar 8. Hal inilah yang menjadi faktor masyarakat bersedia mengelola lahan hutan karena 13,33 36,67 40 6,67 3,33 3,33 20 43,33 13,33 20 6,67 20 36,67 16,67 20 5 10 15 20 25 30 35 40 45 50 1 ≤x3 orang 3≤x5 orang 5≤x7 orang 7≤x9 orang 9≤x≤12 orang Persentase Jumlah anggota keluarga Sukajembar Sukamekar Sukaratu tingkat kepemilikan lahan di ketiga desa masih relatif kecil yaitu rata-rata kurang dari 6000 m² atau kurang dari 0.6 ha. Gambar 9 menunjukkan perbandingan luasan lahan antar desa. Gambar 9 Histogram perbandingan luasan lahan milik responden antar desa.

5.2.5 Pendapatan Responden

Pendapatan responden merupakan penerimaan ataupun pemasukan berupa uang yang diterima karena telah melakukan kegiatan bekerja dalam kurun waktu tertentu dengan perhitungan tertentu pula. Pendapatan ini dapat menentukan tingkat kesejahteraan masyarakat desa dengan terpenuhinya kebutuhan hidup. Pendapatan pun berasal dari berbagai kegiatan berdasarkan lahan yang digunakan yang salah satunya pendapatan dari hutan dan non hutan. Pendapatan non hutan maksudnya pendapatan atau penerimaan masyarakat responden dari luar kegiatan di hutan seperti pertanian, perkebunan dan peternakan yang dilakukan di luar areal hutan serta buruh dan lain sebagainya. Melihat Gambar 10 maka dapat diketahui Masyarakat Desa Sukajembar memiliki pendapatan dari kegiatan non hutan dengan kisaran pendapatan kurang dari sama dengan x ≤Rp.8.102.000tahun sebanyak 24 responden 80, pendapatan antara Rp.8.102.000x ≤ Rp.16.204.000tahun sebanyak 5 responden 16,67, Rp. 16.204.000x ≤ Rp. 24.306.000tahun sebanyak 0 responden, Rp. 24.306.000x ≤Rp. 32.204.000tahun sebanyak 1 responden 3.33 dan Rp. 32.204.000x≤Rp. 40.510.000tahun sebanyak 0 responden 3,33. Desa Sukamekar pendapatan responden rata-rata terdapat pada x ≤ Rp.8.102.000tahun sebanyak 20 responden 66,67, pendapatan Rp.8.102.000x≤ Rp.16.204.000tahun sebanyak 9 responden 30 dan pendapatan Rp. 16.204.000x ≤ Rp. 86.67 3.33 3.33 3.33 3.33 96.67 3.33 96.67 3.33 20 40 60 80 100 120 Persentase Luas Lahan m 2 Sukajembar Sukamekar Sukaratu 24.306.000tahun sebanyak 1 responden 3.33. Begitu juga dengan Desa Sukaratu yang respondennya rata-rata pendapatannya x ≤ Rp.8.102.000tahun sebanyak 20 responden 66,67, sebanyak 8 responden 26,67 berpendapatan Rp.8.102.000x ≤Rp.16.204.000tahun, dan responden yang memiliki pendapatan antara Rp.16.204.000x ≤Rp.24.306.000tahun dan Rp.32.204.000x ≤Rp.40.510.000tahun hanya 1 responden 3,33. Gambar 10 Histogram pendapatan responden dari setiap desa. Gambar 10 menunjukkan perbandingan pendapatan yang didapatkan dari kegiatan non hutan pada responden diantara Desa Sukajembar, Desa Sukamekar dan Desa Sukaratu. Pendapatan responden dari ketiga desa khususnya dari kegiatan non hutan membantu masyarakat memperoleh tambahan pendapatan, hal ini pula yang dapat mempengaruhi masyarakat untuk bekerja lebih giat untuk mencukupi kebutuhan dan mencari pekerjaan tambahan dengan menggarap hutan agar para responden dapat menambah pendapatan dalam memenuhi kebutuhan hidup.

5.2.6 Pengalaman Bertani Responden