bacaannya. Dengan perkataan lain, meskipun secara mental kita bisa melakukan adjustment, tubuh secara otonom
melakukan mekanisme pertahanan atau perlindungan sesuai bacaan neuron mirror.
C. KATEGORI STRESS
Apabila ditinjau dari penyebab stres, menurut Sri Kusmiati dan Desminiarti 1990, dapat digolongkan sebagai berikut :
a. Stres fisik, disebabkan oleh suhu atau temperatur yang terlalu tinggi atau rendah, suara amat bising, sinar yang terlalu
terang, atau tersengat arus listrik. b. Stres kimiawi, disebabkan oleh asam-basa kuat, obat-
obatan, zat beracun, hormone, atau gas. c. Stres mikrobiologik, disebabkan oleh virus, bakteri, atau
parasit yang menimbulkan penyakit. d. Stres fisiologik, disebabkan oleh gangguan struktur, fungsi
jaringan, organ, atau sistemik sehingga menimbulkan fungsi tubuh tidak normal.
e. Stres proses pertumbuhan dan perkembangan, disebabkan oleh gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada masa
bayi hingga tua. f. Stres psikis emosional, disebabkan oleh gangguan
hubungan interpersonal, sosial, budaya, atau keagamaan.
D. REAKSI- REAKSI TERHADAP STRESS
Reaksi Psikologis terhadap stress a. Kecemasan
Respon yang paling umum Merupakan tanda bahaya yang menyatakan diri dengan suatu penghayatan yang khas, yang
Perilaku Organisasi 85
sukar digambarkan Adalah emosi yang tidak menyenangkan à istilah “kuatir,” “tegang,” “prihatin,” “takut”fisik à jantung
berdebar, keluar keringat dingin, mulut kering, tekanan darah tinggi dan susah tidur
b. Kemarahan dan agresi Adalah perasaan jengkel sebagai respon terhadap
kecemasan yang dirasakan sebagai ancaman.Merupakan reaksi umum lain terhadap situasi stress yang mungkin dapat
menyebabkan agresi, Agresi ialah kemarahan yang meluap- luap, dan orang melakukan serangan secara kasar dengan jalan
yang tidak wajar.Kadang-kadang disertai perilaku kegilaan, tindak sadis dan usaha membunuh orang
c. Depresi Keadaan yang ditandai dengan hilangnya gairah dan semangat. Terkadang disertai rasa sedih.
E. STRATEGI PENANGANAN STRESS
Kiat untuk mengendalikan stres menurut Grant Brecht 2000 sebagai berikut :
a. Sikap, keyakinan dan pikiran kita harus positif, fleksibel, Rasional, dan adaptif terhadap orang lain. Artinya, jangan
terlebih Dahulu menyalahkan orang lain sebelum introspeksi diri dengan pengendalian internal.
b. Kendalikan faktor-faktor penyebab stres dengan jalan : 1. Kemampuan menyadari awareness skills
2. Kemampuan untuk menerima acceptance skills 3. Kemampuan untuk menghadapi coping skills
4. Kemampuan untuk bertindak action skills
Perilaku Organisasi 86
c. Perhatikan diri anda, proses interpersonal dan interaktif, serta lingkungan anda.
d. Kembangkan sikap efisien. e. Relaksasi
f. Visualisasi angan-angan terarah Teknik singkat untuk menghilangkan stres, misalnya
melakukan pernafasan dalam, mandi santai dalam bak, tertawa, pijat, membaca, kecanduan positif melakukan
yang disukai secara teratur, istirahat teratur dan ngobrol.
F. STESS DAN KINERJA