Garis Bilangan Penggunaan Garis Bilangan Dalam Pembelajaran Hitung Bilangan Bulat

commit to user xxv 12 Pembelajaran Matematika di SD sebaiknya menggunakan alat peraga dan alat peraga yang digunakan lebih baik adalah benda konkret. Guru harus kreatif merancang dan menciptakan alat peraga sendiri, alat peraga tidak harus yang mahal. Meskipun hanya sederhana tetapi sesuai dengan materi pelajaran akan menjadikan pembelajaran lebih bermakna. Dari uraian tersebut penulis menggunakan media berupa garis bilangan karena dengan alat peraga ini dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan siswa dalam proses pembelajaran. Hal ini sesuai dengan pendapat Miarso 1980 yang menegaskan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan anak didik sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar pada diri siswa. Penggunaan media garis bilangan juga memudahkan siswa dalam menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat positif dan negatif. Siswa akan lebih mudah memahami dan menguasai materi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat positif dan negatif jika dalam proses pembelajaran digunakan media garis bilangan. Sesuai dengan pendapat Jerome Bruner yang menyatakan bahwa kemampuan mental anak berkembang secara bertahap mulai dari yang sederhana ke yang rumit, mulai dari yang mudah ke yang sulit, dan mulai dari yang nyata konkrit ke yang abstrak. Sehingga diharapkan dengan penggunaan media garis bilangan dapat memperbaiki hasil belajar siswa terhadap materi operasi bilangan bulat positif dan negatif.

2. Tinjauan Tentang Garis Bilangan

a. Garis Bilangan

Menurut Baharim Shamsudin 2007:42 garis bilangan adalah garis lurus yang ditandai dengan sejumlah titik jarak dari satu titik ke titik lain sama panjang. Pada setiap titik tertulis satu bilangan, bilangan-bilangan itu merupakan rangkaian bilangan berurutan dari bilangan negatif terkecil di sebelah kiri nol sampai dengan terbesar di sebelah kanan nol. commit to user xxvi 13 Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa garis bilangan adalah garis lurus yang ditandai dengan titik-titik yang berjarak sama, pada setiap titik tertulis satu bilangan yang berurutandari blangan negatif terkecil di sebelah kiri nol sampai dengan positif terbesar di sebelah kanan nol. Gambar 1 : Garis Bilangan Bulat

b. Penggunaan Garis Bilangan Dalam Pembelajaran Hitung Bilangan Bulat

Menurut Karso 1998:6.15 untuk menjelaskan sebagian pengerjaan hitung pada bilangan bulat, akan kita gunakan garis bilangan Karso, 1998:6.15, karena dengan garis bilangan ini akan memudahkan anak dalam memahami pengerjaan hitung. Dalam menggunakan garis bilangan ini sebaiknya kita menyiapkan kapur atau spidol berwarna, sehingga warna untuk lambang bilangan pada garis bilangan dengan lambang bilangan yang menunjukkan langkah-langkah pengerjaannya berbeda Karso, 1998:6.15. Dalam penjumlahan ditunjukkan dengan melangkah ke sebelah kanan atau maju dan langkah pada garis bilangan dengan arah panah ke kanan, sedangkan pengurangan dengan melangkah ke sebelah kiri atau mundur dalam langkah garis bilangan dengan arah panah ke kiri Nur Akhsin, 2006:169 1 Penjumlahan bilangan bulat pada garis bilangan adalah sebagai berikut. a Penjumlahan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat positif. Contoh : 2 + 3 =…… commit to user xxvii 14 Gambar 2 : Penjumlahan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat positif Dari titik 0, melangkah 2 satuan ke kanan sampai bilangan 2. Dari titik 2, melangkah 3 satuan ke kanan sampai pada bilangan 5. Garis bilangan tersebut menunjukkan, 2 + 3 = 5 b Penjumlahan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat positif. Contoh : -2 + 4 =…… Gambar 3 : Penjumlahan Bilangan Bulat Positif Dengan Bilangan Bulat Negatif. Dari titik 0, melangkah 2 satuan ke kiri sampai pada bilangan -2. Dari titik -2, melangkah 4 satuan ke kanan sampai pada bilangan 2. c Penjumlahan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif. Contoh : 5 + -7 =…. 2 3 - 2 4 commit to user xxviii 15 Gambar 4 : Penjumlahan Bilangan Bulat Positif Dengan Bilangan Bulat Negatif. Dari titik 0, melangkah 5 satuan ke kanan sampai pada bilangan 5. Dari titik 5, melangkah 7 satuan ke kiri sampai pada bilangan -2 Garis bilangan tersebut menunjukkan, 5 + -7 = -2 d Penjumlahan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat negatif. Contoh : -2 + -2 =….. Gambar 5 : Penjumlahan Bilangan Bulat Negatif Dengan Bilangan Bulat Negatif Dari titik 0, melangkah 2 satuan ke kiri sampai pada bilangan -2 Dari titik -2, melangkah 2 satuan ke kiri sampai pada bilangan -4 Garis bilangan tersebut menunjukkan, -2 + -2 = -4 2 Pengurangan bilangan bulat pada garis bilangan adalah sebagai berikut a Pengurangan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat positif. Contoh : 4 – 7 =…. - 7 5 - 2 - 2 commit to user xxix 16 Gambar 6 : Pengurangan Bilangan Bulat Positif Dengan Bilangan Bulat Positif. Dari titik 0, melangkah 4 satuan ke kanan sampai pada bilangan 4 Dari titik 4, melangkah 7 satuan ke kiri sampai pada bilangan -3 Garis bilangan tersebut menunjukkan 4 – 7 = -3 b Pengurangan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat positif. Contoh : -2 – 3 =……. Gambar 7 : Pengurangan Bilangan Bulat negatif Dengan Bilangan Bulat Positif. Dari titik 0, melangkah 2 satuan ke kiri sampai pada bilangan -2 Dari titik -2, melangkah 3 satuan ke kiri sampai pada bilangan -5 Garis bilangan tersebut menunjukkan -2 – 3 = -5 c Pengurangan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif. Contoh : 2 – -2 =……. 7 4 - 2 - 3 commit to user xxx 17 Gambar 8 : Pengurangan Bilangan Bulat Positif Dengan Bilangan Bulat Negatif Dari titik 0, melangkah 2 satuan ke kanan sampai pada bilangan 2 Dari titik 2, melangkah 2 satuan ke kanan sampai pada bilangan 4 Garis bilangan tersebut menunjukkan 2 – -2 =4 d Pengurangan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat negatif. Contoh : -1 – -3=…. Gambar 9 : Pengurangan Bilangan Bulat negatif Dengan Bilangan Bulat Negatif. Dari titik 0, melangkah 1 satuan ke kiri sampai pada bilangan -1 Dari titik -1, melangkah 3 satuan ke kanan sampai pada bilangan 2 Garis bilangan tersebut menunjukkan, -1 – -3 =2 3 Pengerjaan Hitung Campuran dengan Garis Bilangan Contoh : 1. 3 + -4 - 5 =….. -…… =…… Gambar 10 : Hitung Campuran Bilangan Bulat Dari titik Nol, melangkah 3 satuan ke kanan sampai bilangan 3 2 - -2 - 1 - 3 - -3 - 4 - 5 -3 commit to user xxxi 18 Dari titik 3, melangkah 4 satuan ke kiri sampai pada bilangan -1 Dari titik -1, melangkah 5 satuan ke kiri sampai pada bilangan -6 Jadi : 3+-4-5 = -1 – 5 = -6 2. 8 – 7 + -6 = …. + ….. = ….. Gambar 11 : Hitung Campuran Bilangan Bulat Dari titik nol, melangkah 8 satuan ke kanan sampai bilangan 8 Dari titik 8, melangkah 7 satuan ke kiri sampai bilangan 1 Dari titik 1, melangkah 6 satuan ke kiri sampai bilangan -5 Jadi : 8-7+-6 = -5

3. Tinjauan Tentang Kemampuan berhitung bilangan bulat a.

Dokumen yang terkait

PENGGUNAAN MEDIA GARIS BILANGAN GUNA MENINGKATKAN KETRAMPILAN BERHITUNG PADA BILANGAN BULAT UNTUK SISWA KELAS IV SDN KARANGANYAR 3 KECAMATAN SAMBUNGMACAN KABUPATEN SRAGEN TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 3 96

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHITUNG BILANGAN BULAT POSITIF DAN NEGATIF DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GARIS BILANGAN PADA SISWA KELAS IV SDN KLEDUNGKRADENAN BANYUURIP PURWOREJO TAHUN 2010

0 4 68

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR OPERASI HITUNG PENJUMLAHAN BILANGAN BULAT DENGAN GARIS BILANGAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 SIDOWAYAH KECAMATAN POLANHARJO KLATEN TAHUN PELAJARAN 2010 2011

0 5 87

PENGGUNAAN MEDIA MANIK MANIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PENGURANGAN BILANGAN BULAT PADA SISWA KELAS IV SDN NGLEBAK 03 TAWANGMANGU TAHUN PELAJARAN 2010 2011

0 2 100

PENGGUNAAN MEDIA MANIK-MANIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PENGURANGAN BILANGAN “Penggunaan Media Manik-Manik untuk Meningkatkan Kemampuan Menghitung Pengurangan Bilangan Bulat pada Siswa Kelas IV SD Islam Al Irsyad Tawangmangu Tahun Pelajaran

0 1 15

PENGGUNAAN MEDIA MANIK-MANIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PENGURANGAN BILANGAN “Penggunaan Media Manik-Manik untuk Meningkatkan Kemampuan Menghitung Pengurangan Bilangan Bulat pada Siswa Kelas IV SD Islam Al Irsyad Tawangmangu Tahun Pelajaran

0 2 14

PENGGUNAAN MEDIA BALOK GARIS BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA DALAM KONSEP BILANGAN BULAT.

1 10 37

PENGGUNAAN MEDIA GARIS BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT.

0 5 33

PENGGUNAAN MEDIA GARIS BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT.

0 3 31

MEDIA GARIS BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENGHITUNG OPERASI BILANGAN BULAT Muhammad Sholahuddin Arif

0 0 8