Skor untuk kategori sangat rendah =
1.00 – 1.80
Skor untuk kategori rendah =
1.81 – 2.61
Skor untuk kategori sedang =
2.62 – 3.42
Skor untuk kategori tinggi =
3.43 – 4.23
Skor untuk kategori sangat tinggi =
4.25 – 5.00
2.6 Teknik Analisis Data
Data yang diperoleh dari suatu penelitian harus dianalisis terlebih dahulu secara benar agar dapat ditarik kesimpulan. Dalam penelitian ini metode yang
digunakan yaitu metode analisis regresi linear sederhana dengan bantuan Microsoft Excel yang merupakan salah satu paket program komputer yang digunakan dalam
mengolah data statistik.
2.6.1 Uji Validitas
Uji validitas dimaksudkan untuk menilai sejauhmana suatu alat ukur diyakini dapat dipakai sebagai alat untuk mengukur item pertanyaanpernyataan kuesioner
dalam penelitian. Teknik yang digunakan untuk mengukur validitas butir pertanyaanpernyataan kuesioner adalah Korelasi Product Moment dari Karl Pearson
validitas isicontent validity dengan cara mengkorelasikan masing – masing item
pertanyaanpernyataan kuesioner dan totalnya, selanjutnya membandingkan r tabel dengan r hitung. Penentuan valid tidaknya pertanyaanpernyataan kuesioner
ditentukan melalui besarnya koefisien korelasi, yaitu :
Universitas Sumatera Utara
a. Jika
rhitung
positif dan r
hitung
r
tabel
, maka skor butir pertanyaanpernyataan kuesioner valid.
b. Jika r
hitung
negatif dan r
hitung
r
tabel
, maka skor butir pertanyaanpernyataan kuesioner tidak valid. Ghozali, 2006.
2.6.2 Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas dilakukan untuk mengukur tingkat konsistensi antara hasil pengamatan dengan insturmen atau alat ukur yang digunakan pada waktu yang
berbeda. Ghozali 2006 menyatakan teknik yang digunakan untuk mengukur realibitas pengamatan adalah Alpha dari Cohcran Chi Square dengan cara
membandingkan nilai alpha dengan standarnya, dengan ketentuan jika : a.
Jika alpha 0.6, maka instrumen pengamatan dinyatakan reliabel. b.
Jika alpha 0.6, maka instrumen pengamatan dinyatakan tidak reliabel.
2.6.3 Uji Normalitas
Uji normalitas adalah untuk mengetahui apakah distribusi data mengikuti atau mendekati distribusi normal.
Uji normalitas dapat dilakukan melalui dua pendekatan yaitu melalui pendekatan grafik histogram dan P-P Plot atau uji kolmogorov-
smirnov, chi-square, Liliefors maupun Shapiro-Wilk. Menurut Imam Ghozali 2007:110 tujuan dilakukan uji normalitas adalah Uji
normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel
Universitas Sumatera Utara
pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Ada dua cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak yaitu dengan analisis grafik dan uji
statistik.
2.6.4 Analisis Regresi Linier Sederhana