Hipotesis Kedua Hasil Pengujian Hipotesis 1. Hipotesis Pertama

101 Variabel lingkungan kerja X 2 memiliki nilai t hitung 2,296 nilai t tabel 2,030, maka keputusannya ádalah H o ditolak dan H a diterima. Hal ini berarti variabel lingkungan kerja X 2 berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai Pembimbing Kemasyarakatan PK dalam melaksanakan tugas di Kantor Balai Pemasyarakatan Klas I Medan Y. Dari hasil pengujian hipotesis secara parsial menunjukkan bahwa variabel lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai Pembimbing Kemasyarakatan PK dalam melaksanakan tugas di Kantor Balai Pemasyarakatan Klas I Medan.

4.3.2. Hipotesis Kedua

Hipotesis kedua yang peneliti ajukan dalam penelitian ini adalah terdapat perbedaan kinerja Pembimbing Kemasyarakatan PK di Kantor Balai Pemasyarakatan Klas I Medan sebelum dan sesudah dilaksanakannya pendidikan dan pelatihan. Ho : Tidak ada perbedaan kinerja pegawai sebelum dan sesudah mendapat pendidikan dan pelatihan di Kantor Balai Pemasyarakatan Klas I Medan. Ha : Terdapat perbedaan kinerja pegawai sebelum dan sesudah mendapat pendidikan dan pelatihan di Kantor Balai Pemasyarakatan Klas I Medan. Kriteria keputusan untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak adalah : a.Sig. 2-tailed 0,05, berarti tolak H o . b.Sig. 2-tailed 0,05, berarti terima H a . 102 Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan Paired Sampel Statistik dapat ditunjukkan pada Tabel 4.8 dibawah ini : Tabel 4.8.Paired Samples Statistics Mean N Std. Deviation Std. Error Mean Pair 1 Sebelum 12.57 35 2.132 .360 Sesudah 12.69 35 5.234 .885 Sumber :Hasil Penelitian, 2009 Data Diolah Tabel Paired Samples Statistics menunjukkan bahwa skor yang diperoleh pegawai Pembimbing Kemasyarakatan PK di Kantor Balai Pemasyarakatan Klas I Medan mengalami kenaikan yang berarti dari 12,57 menjadi 12,69. Sedangkan korelasi antara kemampuan Pembimbing Kemasyarakatan PK sebelum dan sesudah mengikuti Pendidikan dan Pelatihan sebesar 0,238 sehingga ada hubungan yang signifikan kemampuan Pembimbing Kemasyarakatan sebelum dan sesudah mengikuti Pendidikan dan Pelatihan. Tabel 4.9 Paired Samples Correlations N Correlatio n Sig. Pair 1 Sebelum Sesudah 35 .238 .169 Sumber :Hasil Penelitian, 2009 Data Diolah 103 Output selanjutnya adalah paired sample test dimana dipaparkan hasil analisis SPSS terhadap perbedaan rata-rata. Tabel 4.10 Paired Samples Test Paired Differences Mean Std. Deviation Std. Error Mean 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper Lower Upper Lower Pair 1 Sebelum – Sesudah .114 5.161 .872 1.887 1.659 Sumber :Hasil Penelitian, 2009 Data Diolah t df Sig. 2-tailed Mean Std. Deviation Std. Error Mean Upper Lower Upper .131 34 .897 Pada Tabel di atas terlihat bahwa mean sebesar 0,114 dengan standar deviasi sebesar 5,161. Nilai t hitung sebesar 0,131. Sedangkan nilai Sig 2-tailed sebesar 0,897 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa H o ditolak dan H a diterima sehingga dapat dikatakan bahwa ada perbedaan berarti terhadap pegawai Pembimbing Kemasyarakatan PK di Kantor Balai Pemasyarakatan Klas I Medan sebelum ataupun sesudah mengikuti pendidikan dan pelatihan. Besarnya perbedaan kinerja pegawai Pembimbing Kemasyarakatan PK sebelum dan sesudah mendapat pendidikan dan pelatihan 0,783. 104 Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan McNemar Test dapat ditunjukkan pada Tabel 4.9 dibawah ini : Tabel 4.11.Test Statisticsb Sebelum Sesudah N 35 Exact Sig. 2-tailed .180a a Binomial distribution used. b McNemar Test Sumber :Hasil Penelitian, 2009 Data Diolah Berdasarkan hasil McNemar Test diatas menunjukkan bahwa Asymp,Sig 0,180 dari α 0,05, berarti menerima Ho dan menolak Ha yang berarti ada perbedaan kinerja pegawai Pembimbing Kemasyarakatan PK sebelum dan sesudah mendapat pendidikan dan pelatihan di Kantor Balai Pemasyarakatan Klas I Medan. Jadi terdapat perbedaan kinerja pegawai sebelum dan sesudah mendapatkan pendidikan dan pelatihan, adanya pendidikan dan pelatihan yang diikuti oleh pegawai Pembimbing Kemasyarakatan PK di Kantor Balai Pemasyarakatan Klas I Medan maka ada perbedaan karena pendidikan dan pelatihan yang telah diikuti pegawai telah sesuai dengan tugas dan tanggung jawab sebagai Pembimbing Kemasyarakatan PK diantaranya mengikuti pendidikan dan pelatihan tentang keuangan, bimbingan kegiatan kerja, dan kesemaptaan serta pendidikan dan pelatihan dasar-dasar pemasyarakatan, serta tehnis-tehnis Pembimbing Kemasyarakatan PK. 105 Dengan demikian ada perbedaan sebelum dan sesudah pendidikan dan pelatihan yang diikuti pegawai khususnya pegawai Pembimbing Kemasyarakatan PK, pegawai Pembimbing Kemasyarakatan tetap melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya serta semangat untuk melaksanakan tugas baik di lapangan atau didaerah tempat klien pemasyarakatan berdomisili untuk melakukan penelitian kemasyarakatan maupun di ruang Kantor Balai Pemasyarakatan Klas I Medan. 4.4. Pembahasan 4.4.1. Pengaruh Pendidikan dan Pelatihan serta Lingkungan Kerja terhadap

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Pendidikan Dan Pelatihan Serta Pengembangan Karir Terhadap Kinerja Pegawai Akademi Pariwisata Medan

3 37 129

Pengaruh Pendidikan dan Pelatihan Terhadap Kinerja Pegawai Dinas Tenaga Kerja Kota Medan

7 58 107

Analisis Pengaruh Pendidikan Dan Pelatihan Teknis Serta Motivasi Terhadap Kinerja Alumni Balai Pendidikan Dan Pelatihan Industri Regional I Di Medan

2 44 119

Analisis Pengaruh Kepuasan Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Di Lembaga Pemasyarakatan Klas I Medan

0 26 150

Peranan Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Dalam Peradilan Pidana Anak (Studi Kasus Balai Pemasyarakatan Klas I Medan)

0 22 135

Pengaruh Pelatihan Dan Pengembangan Serta Prestasi Kerja Terhadap Pengembangan Karir Pegawai Pada Lembaga Pemasyarakatan Wanita Klas IIA Di Medan

0 52 112

PENGARUH PELATIHAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA LEMBAGA PEMASYARAKATAN LOWOKWARU MALANG

0 13 42

PENGARUH PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP Pengaruh Program Pendidikan dan Pelatihan Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai pada PT. TASPEN (PERSERO) Cabang Surakarta.

0 2 16

BAB IV FAKTOR PENGHAMBAT DALAM PELAKSANAAN PEMBIMBINGAN OLEH PEMBIMBING KEMASYARAKATAN PADA KLIEN PEMASYARAKATAN ANAK - PELAKSANAAN PEMBIMBINGAN OLEH PEMBIMBING KEMASYARAKATAN PADA KLIEN KEMASYARAKATAN ANAK DI BALAI PEMASYARAKATAN KLAS II A BENGKULU - UNI

0 0 18

PELAKSANAAN PEMBIMBINGAN OLEH PEMBIMBING KEMASYARAKATAN PADA KLIEN KEMASYARAKATAN ANAK DI BALAI PEMASYARAKATAN KLAS II A BENGKULU - UNIB Scholar Repository

0 0 77