D. Kecemasan
1. Pengertian Kecemasan
Kecemasan merupakan respon individu terhadap suatu keadaan yang tidak menyenangkan dan dialami oleh semua makhluk hidup dalam kehidupan sehari-hari
Suliswati, 2005 Menurut Rufaidah 2003 dalam Megawati 2014 faktor-faktor yang
mempengaruhi kecemasan antara lain faktor fisik, trauma atau konflik dan lingkungan awal yang tidak baik.
2. Tingkat Kecemasan
Menurut Stuart 1998 membagi kecemasan menjadi 4 tingkatan yaitu : a. Kecemasan ringan
Kecemasan ringan berhubungan dengan ketegangan akan peristiwa ataupun kehidupan sehari-hari. Pada tingkat ini lahan persepsi melebar dan individu
akan berhati-hati dan waspada. Individu terdorong untuk belajar yang akan menghasilkan pertumbuhan dan kreativitas.
b. Kecemasan sedang Pada tingkat ini memungkinkan seseorang untuk memusatkan pada hal
yang penting dan mengesampingkan yang lain. Sehingga seseorang mengalami perhatian yang selektif namun dapat melakukan sesuatu yang
lebih terarah. c. Kecemasan berat
Pada kecemasan berat sangat mengurangi lahan persepsi seseorang. Seseorang cenderung untuk memusatkan pada sesuatu yang terinci dan
spesifik dan tidak dapat berpikir tentang hal lain.
d. Panik Pada tingkat ini berhubungan dengan terperangah, ketakutan dan terror.
Karena mengalami kehilangan kendali, orang yang mengalami panik tidak mampu melakukan sesuatu walaupun dengan pengarahan. Dengan panik,
terjadi peningkatan aktivitas motorik, menurunnya kemampuan untuk berhubungan dengan orang lain.
3. Respon kecemasan
Macam-macam respon kecemasan yaitu Stuart, 1998 :
a. Respon Fisiologis
1 Sistem kardiovaskuler : palpitasi, jantung berdebar, tekanan darah meningkat, rasa ingin pingsan, pingsan, tekanan darah menurun dan
denyut nadi menurun. 2 Sistem pernafasan : nafas cepat, sesak nafas, tekanan pada dada, nafas
dangkal, sensasi tercekik dan terengah-engah. 3 Sistem neuromuscular : reflex ,meningkat, reaksi terkejut, mata
berkedip-kedip, insomnia, tremor, gelisah, dan wajah tegang. 4 Sistem gastrointestinal : kehilangan nafsu makan, rasa tidak nyaman
pada abdomen, mual, nyeri ulu hati dan diare. 5 Sistem perkemihan : tidak dapat menahan kencing dan sering berkemih.
6 Kulit : wajah kemerahan, telapak tangan berkeringat, gatal, wajah pucat dan berkeringat seluruh tubuh.
b. Respon perilaku : gelisah, ketegangan fisik, tremor, reaksi terkejut,
bicara cepat, kurang koordinasi, cenderung mengalami cedera, menarik diri dari hubungan interpersonal, inhibisi, melarikan diri dari masalah,
menghindar, hiperventilasi dan sangat waspada.