Aturan Kanban Penentuan Jumlah Kanban

Sistem Kanban juga berfungsi mengurangi biaya manajemen dengan membantu mengurangi jumlah perencanaan menjadi nol.

2.4.2. Aturan Kanban

Adapun fungsi Kanban dalam penerapannya di lantai produksi berhubungan erat dengan aturan-aturan pokok Kanban. Hubungan tersebut dapat dilihat pada Tabel 2.1. Tabel 2.1 Hubungan Antara Fungsi Kanban dan Aturan yang Digunakan Fungsi kanban Aturan yang digunakan 1. Memberikan informasi pengambilan dan pengangkutan 1. Proses sesudah mengambil jumlah barang yang ditunjukkan oleh Kanban dari proses sebelumnya 2. Memberikan informasi produksi 2. Proses terdahulu memproduksi barang sesuai dengan jumlah dan urutan yang ditunjukkan Kanban 3. Mencegah kelebihan produksi atau kelebihan pengangkutan 3. Tidak ada barang yang diangkut tanpa Kanban 4. Berlaku sebagai perintah kerja yang ditempelkan langsung pada barang 4. Selalu melampirkan Kanban pada barang 5. Mencegah produk cacat dengan mengenali proses yang membuat cacat 5. Produk cacat tidak dikirimkan ke proses berikutnya. Hasilnya adalah 100 barang bebas cacat 6. Mengungkapkan masalah yang ada dan mempertahankan pengendalian persediaan 6. Kanban menyesuaikan diri terhadap fluktuasi permintaan. Sumber: Rosnani Ginting, Sistem Produksi, 2007, Graha Ilmu

2.4.3. Penentuan Jumlah Kanban

Universitas Sumatera Utara Sistem kanban adalah sistem tarik, dimana proses sesudah memesan unit yang diperlukan dari proses sebelum dalam jumlah yang tepat pada saat yang tepat, dan kemudian proses sebelum memproduksi unit tersebut sebanyak yang diambil. Permintaan harian x Waktu tunggu x Faktor pengaman Banyaknya kanban = Ukuran Lot Dalam kasus ini, ukuran lot akan berbeda-beda sesuai dengan jumlah permintaanya atau jenis permintaannya. Oleh karena itu jumlah lot yang dipergunakan merupakan rata-rata jumlah permintaan dibagi dengan frekuensi kedatangan order. Sedangkan faktor pengaman merupakan kartu cadangan apabila jumlah permintaan melebihi dari perkiraan rata-rata kartu kanban yang merupakan standard deviasi dari variasi jumlah permintaan pada suatu work center.

2.4.4. Jenis Kartu Kanban