seseorang.
7,23
Hal ini tentunya akan berpengaruh terhadap mental penderita edentulus penuh.
2.1.2 Kualitas Hidup Penderita Edentulus Penuh
Secara umum kualitas hidup didefinisikan sebagai persepsi individual terhadap posisinya dalam kehidupan dalam konteks budaya dan sistem nilai tempat
yang ia tinggali dan relasinya terhadap tujuan, harapan dan perhatiannya.
7
Edentulus penuh kemungkinan akan mengacu pada perubahan yang lebih buruk pada semua
aspek hidup.
7
Gigi memiliki peranan penting dalam tampilan wajah, bicara dan kemampuan makan. Keadaan edentulus penuh tidak hanya mempengaruhi fungsi oral
tapi juga kehidupan sosial seperti penderita edentulus penuh akan menghindari berpartisipasi dalam aktivitas sosial karena malu untuk berbicara, tersenyum atau
makan di depan banyak orang.
7
2.2 Pemeriksaan Pasien
Diagnosis dan rencana perawatan merupakan parameter yang sangat penting dalam keberhasilan perawatan pasien. Diagnosis dan rencana perawatan yang
inadekuat merupakan penyebab utama dalam kegagalan perawatan gigitiruan penuh. Salah satu faktor yang harus dievaluasi untuk sampai pada diagnosis dan rencana
perawatan yang tepat adalah pemeriksaan subjektif dan pemeriksaan objektif.
9
2.2.1 Pemeriksaan Subjektif
Dalam pemeriksaan subjektif beberapa hal yang dievaluasi adalah: 1.
Usia Usia adalah umur seseorang yang penentunya dihitung menurut ulang tahun
terakhir. Usia pasien penting diketahui untuk dijadikan pedoman dalam pemilihan dan penyusunan gigi serta memprediksi prognosis perawatan.
10
Kondisi jaringan pada pasien dengan usia tua kurang resilien serta keadaan mukosa dan submukosa yang
tipis.
10
Selain itu terdapat beberapa penyakit yang terbatas pada usia tertentu.
9,10
2. Jenis kelamin
Jenis kelamin pasien penting diketahui untuk dijadikan pedoman dalam pemilihan dan penyusunan gigi selain itu dalam perawatan yang akan diterima, pasien
laki-laki umumnya lebih mementingkan kenyamanan sedangkan perempuan lebih mementingkan aspek estetis.
9,10
Perempuan pada tahap menopause lebih sulit untuk dirawat karena masalah psikologis, mulut kering, sensasi rasa terbakar dalam mulut
dan kondisi lain yang dipengaruhi oleh masa menopause.
10
Selain itu terdapat beberapa penyakit pada jenis kelamin tertentu yang dapat memberi pengaruh pada
perawatan gigitiruan penuh seperti hemofilia, osteomalasia dan anemia defisiensi besi.
9,10
3. Lama edentulus
Lama edentulus adalah data mengenai durasi antara pencabutan gigi terakhir sampai dilakukannya perawatan pada pasien. Data ini akan memberikan informasi
mengenai bentuk resorpsi tulang alveolar.
9
2.2.2 Pemeriksaan Objektif
2.2.2.1 Pemeriksaan Ekstra Oral 2.2.2.1.1 Wajah
Penampilan wajah dapat memberikan petunjuk berharga mengenai dimensi vertikal oklusal dari gigitiruan yang ada.
24
Beberapa hal yang diperiksa dari wajah meliputi:
1. Ciri-ciri wajah berdasarkan ciri perioral seperti dukungan bibir yang
terlihat, philtrum, lipatan nasolabial, sulkus mentolabial atau lekukan labiomental, komisura labial, tebal vermillion border, ukuran mulut saat terbuka, tekstur kulit,
kesimetrian wajah apakah simetris bilateral atau tidak serta warna kulit.
9-10,25
2. Bentuk wajah yang berguna untuk memilih gigi. House dan Loop,
Williams mengklasifikasikan wajah manusia berdasarkan tiga tipe yaitu square, tapering, dan ovoid.
8-10