Instrumen Penelitian Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian

dipresentasikan terdiri dari video pendek dan slide yang berisi tentang informasi terkait Keselamatan dan Kesehatan Kerja K3 khususnya tentang Alat Pleindung Diri APD dari bahaya pestisida. Video pendek tersebut terdiri dari dari 3 tema yang meliputi : 1. Video tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja K3 2. Video tentang bahaya pestisida 3. Video tentang penggunaan Alat Pelindung Diri APD

E. Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian 1. Pengumpulan Data

Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh melalui : a. Wawancara langsung dengan menggunakan kuesioner untuk memperoleh gambaran karakterisitik responden yang meliputi; nama, umur, durasi penggunaan pestisida, pengalaman menggunaakan pestisida, pendidikan, serta pengetahuan dan sikap responden terkait penggunaan Alat Pelindung Diri APD. b. Observasi langsung untuk melihat tindakan responden terkait penggunaan Alat Pelindung Diri APD.

2. Instrumen Penelitian

Instrument adalah alat bantu yang digunakan dalam mengumpulkan data pada suatu penelitian Arikunto, 2002. Instrumen atau alat bantu dalam penelitian ini adalah kuesioner dan pedoman observasi. Kuesioner yang digunakan meliputi kuesioner untuk karakteristik umum, pengetahuan dan sikap responden. Sedangkan pedoman observasi digunakan untuk memperoleh gambaran tindakan responden dalam menggunakan Alat Pelindung Diri APD. Instrumen untuk variabel pengetahuan, sikap dan tindakan digunakan sebanyak dua kali yaitu untuk Pre-test yang dilakukan sebelum penyuluhan, dan Post-test yang dilakukan setelah penyuluhan.

3. Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian dibuat sendiri oleh peneliti berdasarkan teori yang mendasari sebagaimana dalam tinjauan pustaka, oleh karena itu sebelum digunakan untuk pengumpulan data instrumen penelitian perlu dilakukan uji coba. Ujicoba instrumen dilaksanakan di luar anggota sampel penelitian yaitu di Desa Gendro Krajan dengan jumlah 30 orang. Dalam penelitian ini, instrumen yang digunakan menghasilkan data dikotomis yang menunjukkan nilai benar atau salah. Dengan demikian uji validitas dan reliabilitas dilakukan dengan menggunakan metode split half Palupi, 2013. a. Uji Validitas Uji validitas merupakan uji instrumen yang digunakan untuk mengukur apakah sebuah instrumen penelitian tersebut valid atau sahih. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan Arikunto, 2006. Pada metode split half, pertanyaan dinyatakan valid apabila nilai Cronbach Alpha if Item Deleted lebih kecil dari nilai cronbach alpha instrumen. Berdasarkan hasil uji yang telah dilakukan lampiran 14, dapat diketahui bahwa semua nilai Cronbach Alpha if Item Deleted pada soal pengetahuan dan sikap lebih kecil dari nilai cronbach alpha instrumen 0,503 untuk pengetahuan, 0,325 untuk sikap. Sehingga dapat disimpulkan bahwa semua data pada penelitian ini telah valid. b. Uji Reliabilitas Uji reliabilitas terhadap instrumen penelitian dapat menunjukkan bahwa suatu instrumen tersebut dapat dipercaya dan diandalkan Arikunto, 2006. Menurut Sugiyono 2007, pengujian reliabilitas digunakan dengan rumus koefisien reliabilitas alpha cronbach dengan bantuan perhitungan komputer. Model Pengujian cronbach alpha menunjukan reliabilitas instrumen yang digunakan. Semakin tinggi nilai cronbach alfa maka tingkat reliabilitas data semakin baik atau dapat dikatakan instrumen semakin handal. Kriteria reliabilitas instrumen dapat ditunjukkan pada tabel berikut : Tabel 4.2 Tingkat Reliabilitas Data Sumber : Palupi 2013 Berdasarkan hasil uji yang telah dilakukan lampiran 14, dapat diketahui nilai Cronbach Alpha pada soal pengetahuan sebesar 0.503 dan pada soal sikap sebesar 0.325. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tingkat reliabilitas pada soal pengetahuan tergolong pada kriteria moderat. Sedangkan pada soal sikap, nilai reliabilitasnya tergolong pada kriteria rendah. 4. Pengolahan Data Seluruh data yang terkumpul akan diolah melalui tahap-tahap sebagai berikut: a. Menyunting data data editing Proses pemeriksaan kelengkapan dan kebenaran data seperti kelengkapan pengisian, kesalahan pengisian, konsistensi pengisian setiap jawaban. b. Mengkode data data coding Proses pemberian kode kepada setiap variabel yang telah dikumpulkan untuk memudahkan dalam pengelolaan lebih lanjut. c. Memasukkan data data entry Memasukkan data dalam program software komputer berdasarkan klasifikasi yang telah ditentukan. d. Membersihkan data data cleaning Pengecekan kembali data yang telah dimasukkan untuk memastikan tidak ada kesalahan dalam entry data, sehingga data tersebut telah siap diolah dan dianalisis.

5. Analisis Data

Dokumen yang terkait

Gambaran Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Terhadap Pemakaian Alat Pelindung Diri Dalam Penanganan Sampah Medis Pada Petugas Cleaning Service di RSUD Dr. Pirngadi Medan Tahun 2015

40 525 116

Perilaku Petani Dalam Penggunaan Pestisida Dan Alat Pelindung Diri (Apd) Serta Keluhan Kesehatan Petani Di Desa Sukajulu Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo Tahun 2014

5 44 184

Pengaruh Pelatihan Penggunaan Alat Pelindung Diri terhadap Pengetahuan dan Tindakan Penggunaan Alat Pelindung Diri Karyawan Kilang Papan PT Hidup Baru Kota Binjai Tahun 2014

4 100 133

Gambaran Faktor-Faktor Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Pekerja di Departemen Metalforming PT. Dirgantara Indonesia (Persero) Tahun 2014

1 12 100

Identifikasi bahaya dan gambaran perilaku penggunaan alat pelindung diri pada pekerja Laundry di Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita Jakarta Tahun 2013

11 86 142

PENDAHULUAN Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Perubahan Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Petani Tentang Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) DI Desa Pangkalan Karangrayung Grobogan.

0 3 8

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG BAHAYA PESTISIDA DENGAN KEBIASAAN PETANI MENGGUNAAN ALAT Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Tentang Bahaya Pestisida Dengan Kebiasaan Petani Menggunaan Alat Pelindung Diri (Apd) Ketika Menyemprot Padi Di Desa

0 0 13

Perilaku Petani Dalam Penggunaan Pestisida Dan Alat Pelindung Diri (Apd) Serta Keluhan Kesehatan Petani Di Desa Sukajulu Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo Tahun 2014

1 3 16

Perilaku Petani Dalam Penggunaan Pestisida Dan Alat Pelindung Diri (Apd) Serta Keluhan Kesehatan Petani Di Desa Sukajulu Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo Tahun 2014

0 0 2

Perilaku Petani Dalam Penggunaan Pestisida Dan Alat Pelindung Diri (Apd) Serta Keluhan Kesehatan Petani Di Desa Sukajulu Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo Tahun 2014

0 0 5