Universitas Sumatera Utara
BAB 4 Hasil dan Pembahasan
4.1 Analisis deskriptif
Analisis dekriptif merupakan analisis yang dilakukan dengan cara membagi variabel ke dalam kategori-kategori yang dilakukan atas dasar frekuensi.
Analisis ini terdiri dari beberapa kolom frekuensi. Data yang disajikan dan dibahas dalam tabel tunggal penelitian ini masing-masing sebagai berikut:
4.1.1 Karakteristik Responden Tabel 3
Usia
Dari tabel 3 kita dapat melihat usia 20 tahun paling dominan dengan 13 orang 37,1 disusul dengan yang berumur 21 tahun 34,3 . Kemudian
relawan dengan usia 19 tahun dengan 17,1 . Hal ini sesuai dengan batasan masalah dimana relawan yang berhak menjadi responden adalah yang sudah ada
sejak 2 tahun terakhir dengan sudah beberapa kali mengikuti kegiatan sehingga relawan yang sudah senior yang sedikit banyak memahami iklim komunikasi di
dalam. Frekuensi
Persen 18
2 5.7
19 6
17.1 20
13 37.1
21 12
34.3 22
2 5.7
Total 35
100.0
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4 Jenis Kelamin
Tabel 4 menunjukkan jumlah laki laki dan perempuan hampir berimbang dengan presentase laki laki sebanyak 54,3 19 orang dan perempuan 45,7
16 orang yang membentuk iklim komunikasi di Unit Sahiva USU tidak memiliki dominasi jenis kelamin.
Tabel 5 Suku
Frekuensi Persen
Aceh 2
5.7 Batak
16 45.7
Jawa 9
25.7 Maluku Campuran
1 2.9
Melayu 6
17.1 Minang
1 2.9
Total 35
100.0
Tabel 5 menunjukkan suku yang memang dominan mendiami kota medan sepeti batak 45,7 , jawa 25,7 , melayu 17,1 . Dengan heterogennya
suku yang ada di Sahiva menunjukkan iklim komunikasi yang baik di dalamnya. Frekuensi
Persen Laki Laki
19 54.3
Perempuan 16
45.7 Total
35 100.0
Universitas Sumatera Utara
Tabel 6 Angkatan
Tabel 6 menunjukkan asal angkatan para relawan di Sahiva USU ketika masuk menjadi relawan. Angkatan 2842,9 dengan 15 orang mendominasi
karena angkatan yang paling senior yang masuk karakteristik responden disusul angkatan 3125,7 dengan 9 orang dikarenakan angkatan yang paling muda
sehingga masih bersemanagat. Kemudian angkatan 3022,9 dengan 8 orang dan yang terakhir angkatan 298,6 . Angkatan 29 paling sedikit bukan karena
relawannya yang ‘melempem’ melainkan karena penerimaan relawan angkatan 29 hanya sekali sedangkan angkatan lain 2 atau bahkan 3 kali.
Frekuensi Persen
28 15
42.9 29
3 8.6
30 8
22.9 31
9 25.7
Total 35
100.0
Universitas Sumatera Utara
Tabel 7 Asal Daerah
Tabel 7 bisa kita lihat darimana saja asal daerah dari relawan dengan presentase terbanyak yaitu di Medan 40 dengan 14 orang dan sisanya yang
berasal dari berbagai daerah di pulau Sumatera. Namun yang menarik dari data, relawan yang berasal dari luar kota medan mendominasi jumlah relawan yang ada
di Sahiva. Hal itu dikarenakan relawan yang tinggal di asramakos merasa memiliki keluarga baru di dalam organisasi dan merasa sangat betah.
Frekuensi Persen
Aceh 3
8.6 Inalum
1 2.9
Jambi 1
2.9 Tanah Karo
1 2.9
Labusel 1
2.9 Medan
14 40.0
Palembang 1
2.9 Rantau prapat
2 5.7
Riau 4
11.4 Samosir
1 2.9
Siantar 1
2.9 Sidikalang
1 2.9
Tapsel 2
5.7 Tapteng
1 2.9
Tarutung 1
2.9 Total
35 100.0
Universitas Sumatera Utara
Tabel 8 Agama
Tabel 8 menunjukkan agama yang dominan adalah agama Islam dengan 30 orang 85,7 dan agama Kristen 5 orang 14,3
Tabel 9 Berapa lama menjadi relawan
Tabel 9 menunjukkan lamanya waktu responden menjadi relawan di Sahiva USU. Responden yang paling lama menjadi relawan adalah 2 tahun
dengan 18 orang 51,4 kemudian yang baru 1 tahun 25,7 dan yang 1,5 tahun 22,9 . Disini terlihat proses regenerasi Sahiva sedikit mengalami
kemunduran walaupun tidak signifikan. Namun secara keseluruhan masih cukup banyak relawan yang aktif dari berbagai angkatan yang bisa memperbaiki
regenerasi ke depannya. Frekuensi
Persen Islam
30 85.7
Kristen 5
14.3 Total
35 100.0
Frekuensi Persen
1 tahun 9
25.7 1,5 tahun
8 22.9
2 tahun 18
51.4 Total
35 100.0
Universitas Sumatera Utara
Tabel 10 Berapa kali mengikuti kegiatan organisasi
Tabel 10 menunjukkan frekwensi relawan mengikuti kegiatan. Relawan
yang mengikuti 6-10 kegiatan ada 15 orang 42,9 kemudian 11-15 kegiatan dengan 11 orang 31,4 dan diatas 15 kegiatan dengan 9 orang 25,7 . Hal ini
tidak mengherankan mengapa relawan yang mengikuti banyak kegiatan paling sedikik karena hanya relawan yang senior yang berhak untuk mengikuti kegiatan
undangan dari instansi lain, sedangkan relawan baru hanya mengikuti kegiatan yang dibuat Sahiva maupun yang sifatnya pameran membuka Stand.
Frekuensi Persen
11-15 11
31.4 6-10
15 42.9
Diatas 15 9
25.7 Total
35 100.0
Universitas Sumatera Utara
4
.1.2 Variabel Iklim Komunikasi
Tabel 11 Kelancaran Proses Komunikasi
Tabel 11 menunjukkan kelancaran proses komunikasi antar relawan yang menyatakan bahwa 25 responden 71,4 menyatakan lancar dan 8 responden
22,9 menyatakan sangat lancar. Sedangkan yang menyatakan kurang lancar hanya 2 5,7 dimana tidak ada seorang responden pun menyatakan tidak
lancar. Dapat disimpulkan bahwa tidak ada batasan antar relawan dalam berkomunikasi satu dengan yang lain. Menjadi indikator baiknya iklim
komunikasi yang terjalin. Frekuensi
Persen
Tidak Lancar Kurang lancar
2 5.7
Lancar 25
71.4 Sangat lancar
8 22.9
Total 35
100.0
Universitas Sumatera Utara
Tabel 12 Kebebasan menyatakan pendapat
Dari tabel 12 diatas dapat dilihat bahwa antar relawan sangat menghargai
pendapat yang berbeda dengan 25 orang 71,4 meyatakan bebas dan bahkan
ada 9 orang 25,7 menyataka sangat bebas dimana hanya 1 orang 2.9 yang menyatakan kurang bebas. Kemudian tidak ada satu orang pun yang menyatakan
tidak bebas.
Tabel 13 Kejujuran Pengurus
Tabel 13 menunjukkan 26 orang 74,3 menyatakan pengurus Sahiva USU jujur dalam memberikan informasi yang dibutuhkan. Sedangkan 8 orang
22,9 menyatakan sangat bebas dan sisanya 2,9 menyatakan kurang jujur. Tingkat kejujuran sangat berpengaruh terhadap modal utama dalam membangaun
Frekuensi Persen
Tidak bebas Kurang bebas
1 2.9
Bebas 25
71.4 Sangat bebas
9 25.7
Total 35
100.0
Frekuensi Persen
Tidak Jujur Kurang jujur
1 2.9
Jujur 26
74.3 Sangat jujur
8 22.9
Total 35
100.0
Universitas Sumatera Utara
hubungan yaitu kepercayaan, dimana jika kepercayaan sudah timbul maka tim akan menjadi semakin solid.
Tabel 14 Kejujuran sesama relawan
Tabel 14 menunjukkan kejujuran antar relawan Sahiva dimana 28 orang 80 menjawab jujur dan 4 orang 11,4 menjawab sangat jujur dan 3 orang
8,6 menjawab kurang jujur. Ketika sesama relawan sudah menganggap satu sama lain tidak jujur maka tidak akan ada kerjasama yang baik di dalamya yang
juga sangat berimbas pada hasil kerja yang dapt dihasilkan oleh Sahiva Frekuensi
Persen
Tidak Jujur Kurang jujur
3 8.6
Jujur 28
80.0 Sangat jujur
4 11.4
Total 35
100.0
Universitas Sumatera Utara
Tabel 15 Tingkat kepercayaan sesama relawan
Tabel 15 menunjukkan bagaimana para relawan dalam mempercayai rekan mereka sesama relawan dimana 26 orang 74,3 menyatakan percaya
rekan sesama relawan dan 9 orang 25,7 menyatakan sangat percaya dan tidak ada 1 pun yang menyatakan kurang percaya dan tidak percaya. Menurut
pengamatan peneliti, keterbukaan antar relawan sangat baik sehingga mereka juga sangat dekat secara pribadi. Hal ini juga berpengaruh terhadap tingkat
kepercayaan mereka karena mereka sangat mengetahui kredibilitas rekan mereka
secara mendalam dan personal. Tabel 16
Kejelasan tujuan sebuah kegiatan
Tabel 16 menunjukkan 22 orang 62,5 menjawab jelas dengan 12 orang 34,3 dan 1 orang 2,9 menjawab kurang jelas. Penjelasan yang baik
Frekuensi Persen
Tidak Percaya Kurang Percaya
Percaya 26
74.3 Sangat percaya
9 25.7
Total 35
100.0
Frekuensi Persen
Tidak jelas Kurang jelas
1 2.9
Jelas 22
62.9 Sangat jelas
12 34.3
Total 35
100.0
Universitas Sumatera Utara
akan latar belakang sebuah kegiatan akan membuat para relawan semakin termotivasi untuk mensukseskan acara tersebut karena para relawan sudah tau apa
yang akan menjadi tujuan mereka.
Tabel 17 Keterbukaan menerima masukan
Tabel 17 menunjukkan 25 orang 71,4 menyatakan pengurus Sahiva terbuka menerima masukan yang diberikan oleh para relawan dan 10 orang 28,6
. Dan tidak ada yang menyatakan kurang terbuka dan tidak terbuka menerima masukan. Keterbukaan menerima masukan membuat jarak antara relawan dan
pengurus semakin dekat, tidak ada jarak.
Tabel 18 Diskusi sebelum memutuskan kegiatan
Tabel 18 menunjukkan 22 orang 62,9 menyatakan pengurus melakukan diskusi terlebih dahulu, 11 orang 31,4 menyatakan sangat
Frekuensi Persen
Tidak terbuka Kurang terbuka
Terbuka 25
71.4 Sangat terbuka
10 28.6
Total 35
100.0
Frekuensi Persen
Tidak berdiskusi Kurang berdiskusi
2 5.7
Berdiskusi 22
62.9 Sangat berdiskusi
11 31.4
Total 35
100.0
Universitas Sumatera Utara
berdiskusi dan 2 orang 5,7 menyatakan kurang berdiskusi. Persetujuan dan juga ide dari tiap relawan sangat penting demi kelancaran acara agar semua
elemen relawan dapat menyumbangkan pikiran dan tenaga demi kesuksesan acara.
Tabel 19 Proses komunikasi antar relawan dan pengurus
Tabel 19 kita dapat melihat 23 orang 65,7 menyatakan komunikasi antar relawan dan pengurus berjalan baik, 10 orang 28,6 menyatakan sangat
baik dan 2 orang 5,7 menyatakan kurang baik. Bukan hanya komunikasi antar relawan namun antar relawan dan pengurus juga harus baik demi relawan tetap
bisa nyaman tetap berada di Sahiva berjuang bersama sama, dan pengurus pun tahu bahwa di belakang mereka selalu ada relawan yang siap berjalan bersama.
Frekuensi Persen
Tidak baik Kurang baik
2 5.7
Baik 23
65.7 Sangat baik
10 28.6
Total 35
100.0
Universitas Sumatera Utara
Tabel 20 Penggunaan waktu untuk berdiskusi
Tabel 20 menunjukkan 21 orang 60 menyatakan menggunakan waktu senggang untuk berdiskusi, 10 orang 28,6 menyatakan kurang mengguanakan
dan 4 orang 11,4 orang menyatakan sangat menggunakan. Walau tidak terlalu tinngi presentase yang menjawab menggunakan namun hal ini tetap menjadi
sebuah nilai positif sebab diskusi dapat membuka cakrawala berpikir dan menimbulkan saling mengenal satu sama lain, hal yang sangat penting dalam
kerjasama tim. Frekuensi
Persen Tidak Menggunakan
Kurang menggunakan 10
28.6 Menggunakan
21 60.0
Sangat menggunakan 4
11.4 Total
35 100.0
Universitas Sumatera Utara
4.1.3 Variabel Efektivitas kerja Tabel 21