D. Pengertian Layout
Menurut Sukanto Reksohadiprodjo dan Indriyo Gito Sudarmo 2000:127, layout
fasilitas pabrik merupakan keseluruhan bentuk dan penempatan fasilitas-fasilitas yang diperlukan pada peralatan-peralatan, perlengkapan-
perlengkapan, mesin- mesin atau fasilitas-fasilitas produksi yang harus diatur sesuai dengan kebutuhan proses produksi sehingga hasil produksinya dapat
diproduksi dengan jumlah dan kualitas yang sesuai, dapat diselesaikan tepat pada waktunya dan dengan biaya yang minimum.
Layout pabrik adalah tata letak atau tata ruang. Artinya, cara penempatan
fasilitas-fasilitas yang digunakan di dalam pabrik. Fasilitas-fasilitas itu misalnya mesin- mesin, alat-alat produksi, alat pengangkutan barang, tempat
pembuangan sampah, kamar kecil, jam dan alat-alat pengawasan Pangestu Subagyo, 2000:79.
Menurut Barry Render dan Jay Reizer 2001:272 berpendapat bahwa layout
merupakan salah satu keputusan yang menentukan efisiensi operasi perusahaan dalam jangka waktu yang panjang. Hani Handoko 2000:105
mengatakan, penentuan layout peralatan dan proses produk meliputi pengaturan letak fasilitas- fasilitas operasi termasuk mesin- mesin, personalia,
bahan-bahan, perlengkapan untuk operasi, penanganan bahan material handling
, dan semua peralatan serta fasilitas untuk terlaksananya proses produksi dengan lancar dan efisien.
Adapun pendapat Zulian Yamit 2003:130 menyimpulkan bahwa pengaturan tata letak fasilitas pabrik adalah rencana pengaturan semua
fasilitas produksi guna memperlancar proses produksi yang efektif dan efisien. Sehingga sedikit sekali layout yang sudah ditetapkan oleh perusahaan
mengalami perubahan, karena menghentikan operasi untuk merubah layout membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
E. Pengertian Perencanaan Layout
Perencanaan layout menurut Sukanto Reksohadiprodjo dan Indriyo Gito Sudarmo 2000:127 adalah pemilihan secara optimum penempatan mesin-
mesin, peralatan-peralatan produksi, tempat kerja, tempat penyimpanan dan fasilitas
service, bersama-sama dengan penentuan bentuk gedung
perusahaannya. Zulian Yamit 2003:130 menyimpulkan perencanaan layout mencakup susunan atau rencana fisik dari fasilitas- fasilitas industri, termasuk
ruangan yang dibutuhkan untuk perpindahan bahan, penyimpanan, tenaga kerja tidak langsung dan semua jasa atau aktivitas penduk ung lainnya, seperti
personalia dan peralatan operasi. Apabila pengaturan tata letak fasilitas pabrik terencana secara baik, maka
dapat berpengaruh terhadap efisiensi dan kelancaran proses produksi suatu industri. Secara normal, sekali tata letak sudah dilakukan dan berlangsung
dalam waktu yang cukup lama tanpa mengalami perubahan, maka apabila terjadi kekeliruan dalam mengatur tata letak fasilitas pabrik akan
menyebabkan kerugian yang tidak kecil. Dengan demikian, desain produk yang bagus, peralatan produk yang canggih akan tidak memiliki manfaat
secara optimum jika perencanaan tata letak fasilitas pabrik dilakukan secara sembarangan Zulian Yamit, 2003:130.
F. Tujuan Perencanaan Layout