1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Proses belajar mengajar fisika di dalam kelas merupakan salah satu bentuk komunikasi antara guru dengan siswa dalam bertukar pikiran untuk
mengembangkan ide dan konsep fisika. Selain itu juga guru sebagai pendidik mendapat tantangan yang sangat besar untuk menyampaikan materi dan ilmu
pengetahuan yang akan di ajarkan. Hal ini di sebabkan oleh berbagai macam alasan. Misalnya karena materi fisika sangat banyak dan memiliki persamaan-
persamaan yang sulit, dan juga karena metode mengajar yang sama yang menyebabkan siswa bosan untuk belajar fisika.
Seiring dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat sekarang ini, semakin banyak pula alat-alat yang dapat digunakan untuk membantu dan
mendukung proses belajar mengajar misalnya menggunakan animasi gambar powerpoint. Guru sebagai komponen utama dalam dunia pendidikan dituntut
untuk mampu mengimbangi bahkan melampaui perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang dalam masyarakat. Melalui
sentuhan guru diharapkan mampu menghasilkan peserta didik yang memiliki kompetensi tinggi dan siap menghadapi tantangan hidup masa kini dengan
penuh keyakinan dan percaya diri tinggi.
1
2
Kedudukan alat bantu memiliki peranan yang penting karena dapat membantu proses belajar siswa. Penggunaan alat bantu, bahan belajar yang
abstrak bisa dikongkritkan dan membuat suasana belajar yang tidak menarik menjadi menarik. Banyak alat bantu diciptakan untuk belajar mandiri saat ini,
namun untuk mencari suatu pilihan atau solusi alat bantu yang benar-benar baik agar proses belajar menjadi efektif, menarik dan interaktif serta
menyenangkan merupakan suatu permasalahan yang perlu dicari solusinya. Animasi gambar powerpoint dibuat untuk belajar mandiri pada masa
sekarang ini. Berkaitannya dengan proses belajar mengajar, terkadang guru sebagai penyampai informasi kepada siswa kurang bisa menciptakan suasana
belajar yang menarik dan kondusif. Hal ini juga berdasarkan dengan pengalaman peneliti sendiri bahwa selama program pengalaman lapangan
PPL pada tahun 2011, peneliti berkomunikasi dengan guru pamong dan menanyakan penggunaan metode dan alat bantu dalam mengajar. Menurut
beliau, proses belajar mengajar yang selama ini di lakukan hanya menggunakan metode ceramah dan memberikan LKS. Sehingga peneliti
berpikir bahwa salah satu permasalahan yang dihadapi guru adalah kurangnya penggunaan macam-macam metode dalam mengajar dan kurangnya
pengetahuan guru tentang macam-macam alat bantu untuk mengajar. Dengan penggunaan animasi gambar powerpoint dalam belajar pokok
bahasan pemantulan cahaya dan pembiasan cahaya diharapkan dapat membantu untuk mempermudah guru dalam menyampaikan materi di dalam
kelas seperti biasanya. Dengan penggunaan animasi gambar powerpoint dapat
3
mengurangi suasana yang kaku dan dapat menciptakan proses pembelajaran yang efektif, menarik, interaktif dan menyenangkan dan dengan adanya
animasi gambar yang diperlihatkan guru, diharapkan siswa mampu memahami materi dengan mudah dan tidak merasa bosan.
Melihat adanya fenomena tersebut, peneliti merasa tertarik untuk melihat peningkatan prestasi belajar fisika siswa melalui penggunaan animasi gambar
powerpoint dalam pembelajaran pokok bahasan pemantulan cahaya dan pembiasan cahaya. Materi pemantulan cahaya dan pembiasan cahaya adalah
bagian dari optika geometri yang merupakan salah satu pokok bahasan untuk siswa kelas X SMA semester genap. Sehingga judul dari penelitian ini adalah
“peningkatan prestasi belajar fisika siswa pada materi pemantulan cahaya dan pembiasan cahaya melalui animasi gambar powerpoint pada Siswa Kelas X
SMA Bopkri 2 Yogyakarta Tahun Ajaran 20122013 .” Hal ini juga
dilatarbelakangi dengan adanya peran guru dalam mendampingi perkembangan kognitif siswa.
B. Rumusan Masalah