Rokok Unsur-unsur di dalam rokok

2. Dorongan fisiologis, adanya nikotin yang dapat mengakibatkan ketagihan adiksi sehingga ingin terus merokok.

2.5. Rokok dan Unsur-unsur di Dalam Rokok

2.5.1. Rokok

Rokok adalah silinder dari kertas yang berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm bervariasi tergantung negara dengan diameter 10 mm berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujung lain Jaya, 2009. Di luar negeri bahan baku rokok hanya tembakau yang dikenal dengan istilah rokok putih, sedangkan di Indonesia bahan baku rokok adalah tembakau dan cengkeh atau disebut rokok kretek. Temperatur pada sebatang rokok yang sedang dibakar adalah 900 C untuk ujung rokok yang dibakar dan 30 C untuk ujung rokok yang terselip diantara bibir perokok Sitepoe, 2000.

2.5.2. Unsur-unsur di dalam rokok

Di dalam rokok terdapat tembakau sebagai faktor penyebab utama munculnya penyakit. Asap rokok mengandung lebih dari 4.000 jenis zat kimia, 63 diantaranya karsinogen dan sejumlah kecil unsur beracun Litin, 2002. Menurut Jaya 2009 dalam bukunya Pembunuh Berbahaya Itu Bernama Rokok, menyatakan setiap jenis dan merk rokok memiliki kadar kandungan zat kimia yang berbeda-beda. Namun yang paling dominan adalah nikotin dan tar. Beberapa jenis racun yang terkandung dalam sebatang rokok diantaranya: 1. Aceton merupakan bahan pembuat cat. 2. Naftalene adalah bahan untuk kapur barus. Universitas Sumatera Utara 3. Arsenik, sejenis racun yang dipakai untuk membunuh tikus. 4. Tar, bahan karsinogen penyebab kanker. 5. Methanol, bahan bakar roket. 6. Vinil Chlorida, bahan plastik PVC. 7. Fenol Butane, bahan bakar korek api. 8. Potassium Nitrat, bahan baku pembuatan bom dan pupuk. 9. Polonium-201, bahan radioaktif. 10. Ammonia, bahan untuk pencuci lantai. 11. DDT, digunakan untuk racun serangga. 12. Hidrogen Cianida, gas beracun yang digunakan di kamar eksekusi hukuman mati. 13. Nikotin, zat yang menimbulkan kecanduan. 14. Cadmium, digunakan untuk aki mobil. 15. Carbon Monoksida, mengikat oksigen dalam darah sehingga darah tidak menyuplai oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Biasanya terdapat pada knalpot kendaraan.

2.6. Bahaya Merokok Bagi Kesehatan