Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar Fungsi Hasil Belajar

202 dilihat dari penguasaan siswa akan mata-mata pelajaran yang ditempuhnya. Tingkat penguasaan pelajaran atau hasil belajar dalam mata pelajaran tersebut di sekolah dilambangkan dengan angka-angka atau huruf, seperti angka 0-10 pada pendidikan dasar dan menengah dan huruf A, B, C, D pada pendidikan tinggi. Nana Sudjana 2005: 3 mengungkapkan “Hasil belajar siswa pada hakikatnya adalah perubahan tingkah laku. Tingkah laku sebagai hasil belajar dalam pengertian luas mencakup bidang kognitif, afektif dan psikomotoris”. Ranah kognitif berkenaan dengan hasil belajar intelektual yang terdiri dari enam aspek, yakni pengetahuan, pemahaman, aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi. Ranah afektif berkenaan dengan sikap yang terdiri dari lima aspek, yakni penerimaan, partisipasi, penilaian, organisasi dan pembentukan pola hidup. Ranah psikomotor berkenaan dengan hasil belajar ketrampilan dan kemampuan bertindak. Ada enam aspek, yaitu gerakan terbiasa, kesiapan, persepsi, penyesuaian pola gerakan, gerakan kompleks, kreativitas. Dari ketiga ranah tersebut, ranah kognitiflah yang paling banyak dinilai oleh para guru di sekolah karena berkaitan dengan kemampuan para siswa dalam menguasai isi bahan pengajaran. Dalam penelitian ini, peneliti fokus pada hasil belajar kognitif siswa yang diperoleh melalui tes hasil belajar formatif.

b. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Hasil belajar siswa dipengaruhi oleh dua faktor utama yaitu faktor dari dalam diri siswa dan faktor yang datang dari luar diri siswa atau faktor lingkungan. Faktor- faktor yang mempengaruhi belajar menurut Slameto yang dikutip dari http:harminingsih.blogspot.com200808faktor-faktor-yang-mempengaruhi- hasil.html, adalah: 1 Faktor-faktor Internal a Jasmaniah kesehatan, cacat tubuh b Psikologis intelegensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan, kesiapan c Kelelahan 2 Faktor-faktor Eksternal a Keluarga cara orang tua mendidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi keluarga, pengertian orang tua, latar belakang kebudayaan b Sekolah metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, relasi siswa dengan siswa, disiplin sekolah, alat pelajaran, waktu sekolah, standar pelajaran di atas ukuran, keadaan gedung, metode belajar, tugas rumah c Masyarakat kegiatan siswa dalam masyarakat, mass media, teman bergaul, bentuk kehidupan masyarakat 203 Ngalim Purwanto 2002: 106 faktor-faktor yang mempengaruhi proses dan hasil belajar adalah: 1 Faktor yang ada pada diri orang itu sendiri yang disebut faktor individual, meliputi: a faktor pertumbuhan b kecerdasan c latihan d motivasi e faktor pribadi 2 Faktor yang ada diluar individu yang kita sebut faktor sosial, meliputi: a faktor keluarga b guru c alat mengajar d lingkungan dan kesempatan e motivasi Berdasarkan pendapat di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa siswa didalam melaksanakan proses belajar mengajar dipengaruhi oleh beberapa faktor baik dari dalam diri siswa itu sendiri maupun dari luar. Faktor-faktor yang menyangkut keadaan diri siswa baik keadaan fisik maupun psikologis serta keadaan yang berada di luar diri siswa seperti lingkungan, sangat berpengaruh terhadap hasil belajar yang dicapai.

c. Fungsi Hasil Belajar

Penyelenggaraan penilaian hasil belajar yang bertujuan mengidentifikasi hasil belajar siswa tidak dapat dipisahkan dari tujuan pendidikan nasional, tujuan institusional, tujuan kurikuler serta tujuan pengajaran, materi pengajaran dan metode pengajaran serta sumber-sumber lain. Melalui evaluasi tersebut akan diperoleh informasi tentang hasil belajar yang secara tidak langsung dapat berfungsi sebagai indikator tentang baik buruknya konseptualisasi dan operasionalisasi komponen- komponen pengajaran menjadi sistem pengajaran, yang proses kegiatannya merupakan upaya untuk mewujudkan kurikulum. Menurut Waridjan 1991: 4 pemanfaatan informasi tentang hasil belajar siswa sebagai berikut: 1 Dengan mengetahui hasil belajar siswa, guru mendesain program pengajaran yang apabila dilaksanakan akan mengisi selisih antara apa yang 204 telah dicapai oleh siswa dengan apa yang dikehendaki oleh tujuan pengajaran. 2 Dengan mengetahui hasil belajar siswa dari waktu ke waktu, proses kemajuan dan kemunduran belajar siswa dapat diikuti untuk maksud- maksud memberikan motivasi belajar. 3 Dengan mengetahui hasil belajar siswa, guru mengidentifikasi kesulitan belajar yang dialami oleh siswa dan konselor pengajaran mendiagnosis kesulitan belajar siswa dalam rangka memberikan bimbingan dan konseling pengajaran. 4 Dengan mengetahui hasil belajar siswa dapat diramalkan keberhasilan belajar siswa di masa depan. 5 Dengan mengetahui hasil belajar siswa, guru dapat menetapkan siswa dalam kualifikasi tertentu lulus dan tidak lulus atau tuntas dan tidak tuntas, menetapkan peringkat siswa dalam prestasi belajar siswa rangking atau kelompok kurang pandai serta menyeleksi siswa untuk maksud- maksud tertentu memenuhi syarat atau tidak. 6 Dengan mengetahui hasil belajarnya, siswa termotivasi untuk belajar secara lebih bersemangat, tekun dan teliti.

d. Evaluasi Hasil Belajar

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Peningkatan hasil belajar kimia siswa dengan mengoptimalkan gaya belajar melalui model pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) penelitian tindakan kelas di MAN 11 Jakarta

0 27 232

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT dengan Games Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Alat-Alat Optik

3 35 205

Penerepan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas VIII-3 SMPN 3 Kota Tangerang Selatan 2015/2016 Dalam Pelajaran IPA

0 4 10

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN.

0 2 44