tersebut untuk dipakai terdakwa membeli antena ke Kota Belawan,atas permohonan terdakwa untuk meminjam sepeda motor tersebut, saksi memberikan
sepeda motor milik saksi dipakai terdakwa, saksi memberikan sepeda motor sepeda motor untuk dipinjam oleh terdakwa sebelumnya kenal dengan
terdakwa, saksi tetap menunggu terdakwa di tempat mie pangsit di Jalan K.L. Yos Sudarso KM. 21,5 Bangunan Baru Kampung Kurnia , Kelurahan Belawan Bahari,
Kecamatan Belawan namun , sampai lebih kurang 2 jam menunggu terdakwa tidak datang dan akhirnya saksi pulang kerumah dan saksi menjumpai Joshua
Tampubolon dan menceritakan bahwa terdakwa ada meminjam sepeda motor
milik saksi tapi terdakwa tidak mengembalikannya.
Adanya keterangan dari saksi Chairaiah Als Pia.
127
Menerangkan, saksi kenal dengan terdakwa dan juga kenal dengan saksi korban Novlery Takkas C.
Hutapea Alias Lery, saksi bertempat tinggal tidak jauh dari rumah terdakwa tetangga , sekitar bulan Juni tahun 2014 saksi pernah melihat terdakwa membawa
sepeda motor saksi korban pada waktu terdakwa datang kerumah saksi dan terdakwa naik sepeda motor milik saksi korban dan juga saksi mengetahui bahwa
sepeda motor milik saksi korban adalah sepeda motor Yamaha Vixion BK
4. Keterangan Terdakwa
Adanya keterangan terdakwa yaitu : Pada hari Senin, tanggal 30 juni 2014 Terdakwa Muhammad Fadil Als.Rangga di persidangan telah memberikan
127
Hasil Wawancara dengan Lisfer Berutu, Hakim Pengadilan Negeri Medan, Kamis 26 Febuari 2015 di Kantor Pengadilan Negeri Medan
Universitas Sumatera Utara
keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut : Pada hari Senin tanggal 30 Juni 2014 sekitar pukul 10.30 WIB. Terdakwa meminjam sepeda motor saksi korban
Novlery Takkas C.Hutapea Alias Lery merek YAMAHA Vixion BK - 3426, warna Merah Les Ninja SS, untuk membeli antenna TV ke Kota Belawan dengan
berboncengan seorang bapak - bapak-yang kebetulan pembeli TV yang dijual oleh Terdakwa.
128
Terdakwa tidak ada mengembalikan sepeda motor milik saksi korban kepada karena sepia motor tersebut hilang pada waktu terdakwa menjumpai temannya di
pinggiran Rel Kereta Api di Pajak Rambe Kelurahan Pekan Labuhan, awalnya terdakwa meminjam sepeda motor tersebut untuk membeli antenna TV ke Kota
Belawan, tapi setelah itu terdakwa juga ingin membeli nasi,karena terakwa sudah lapar, tapi karena sekembalinya terdakwa membeli nasi terdakwa menjumpai
temannya ARI dan juga ARDI alias CUENG ingin menggadaikan sepeda motor milik korban.
Terdakwa bersama Ari dan Ardi Alias Cueng pergi ke pinggiran Rel Kereta Api Paja Rambe Kelurahan Pekan Labuhan untuk menjumpai kawannya guna
menggadaikan sepeda motor milik korban,tapi terdakwa bersama Ari dan Ardi Alias Cueng sampai di areal perkuburan di Sei Mati di pinggiran Rel Kereta Api di Pajak
Rambe Kelurahan Pekan Labuhan, terdakwa bersama Ari dan Ardi Alias Cueng terlebih dahulu Nyabu dan memarkirkan sepeda motor milik korban di pinggir jalan
dan ternyata pada waktu terdakwa bersama Ari dan Ardi Alias Cueng nyabu, sepeda
128
Hasil Wawancara dengan Lisfer Berutu, Hakim Pengadilan Negeri Medan, Kamis 26 Febuari 2015 di Kantor Pengadilan Negeri Medan
Universitas Sumatera Utara
motor milik korban tidak ada lagi di tempat parkir semula, selanjutnya terdakwa bersama Ari dan Ardi Alias Cueng pergi mencari sepeda motor tersebut tapi tidak
ditemukan, terdakwa sempat memakai sepeda motor milik korban selama 3 tiga hari dan selanjutnya setelah 3 tiga hari sepeda motor tersebut hilang, terdakwa belum
ada mengembalikan sepeda motor tersebut kepada saksi korban dan Terdakwa tidak tahu keberadaan sepeda motor tersebut.
Terdakwa menyesal atas perbuatannya dan merasa menyesal dan Terdakwa sudah ada minta maaf kepada saksi korban dan Terdakwa mengaku bersalah dan
khilaf
5. Adanya barang bukti
