Pola Makan a. Pengetahun

satu faktor determinan penyakit diabetes mellitus.Penyakit diabetes mellitus kabanyakan adalah penyakit keturunan, bukan penyakit menular. Meskipun demikian bukan berarti penyakit tersebut pasti menurun kepada anak, walaupun kedua orang tuanya penyakit diabetes mellitus Susilo, 2011.

5.2. Pola Makan a. Pengetahun

Hasil penelitian menunjukkan bahwa jawaban responden terbanyak tentang pengertian pola makan bagi penderita diabetes adalah suatu cara atau usaha pengaturan jumlah dan jenis makanan dengan maksud mempertahankan kesehatan, status nutrisi, mencegah atau membantu kesembuhan penderita diabetes mellitus 46,3. Untuk hidup dan meningkatkan kualitas hidup, setiap orang memerlukan zat gizi yaitu karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air dalam jumlah yang cukup. Ragam pangan yang di konsumsi harus dapat memenuhi tiga zat pembangun dikenal dengan tri guna pangan yaitu zat tenaga karbohidrat, zat pembangun protein, dan zat pengatur vitamin dan mineral. Untuk dapat mencukupinya, pangan yang dikonsumsi sehari-hari beraneka harus beraneka ragam karena konsumsi pangan yang beraneka ragam dapat melengkapi kekurangan zat gizi pada pangan lain sehingga diperoleh masukan zat gizi yang seimbang Departemen Pertanian, 2005. Hasil penelitian menunjukkan 46,3 responden mengetahui bahwa pengaturan pola makan yang baik untuk penderita diabetes mellitus adalah dengan mempertahankan jumlah, jenis dan jadwal makan yang baik untuk penderita Universitas Sumatera Utara diabetes mellitus. Hal ini sejalan dengan penelitian Julianti 2011 yang mengatakan bahwa sebagian besar responden yaitu sebanyak 41 orang 62,1 mengetahui bahwa pengaturan pola makan yang baik bagi penderita diabetes mellitus adalah dengan memperhatikan jumlah, jenis dan jadwal makan yang baik untuk penderita diabetes mellitus dan ada sebanyak 25 orang 46,3 responden mengetahui bahwa pengaturan pola makan yang baik bagi penderita diabetes mellitus adalah dengan memakan menu diet diebetes mellitus saat kadar gula darah tidak normal makan yang baik. Sesuai dengan pendapat Bustan 2002 pola makan adalah suatu cara atau usaha dalam pengaturan jumlah dan jenis, dan jadwal makan dengan maksud tertentu seperti mempertahankan kesehatan, status nutrisi mencegah atau membantu kesembuhan penyakit. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki pengetahuan yang baik tentang pengaturan pola makan yng baik bagi penderita diabetes mellitus Sebagian besar responden 51,9 mengetahui bahwa fungsi pengaturan pola makan pada diabetes mellitus adalah mengendalikan kadar gula darah atau kolesterol. Menurut Waspadisi 2002 pengaturan pola makan pada penderita diabetes mellitus di bagi atas tujuan jangka pendek dan jangka panjang . Tujuan jangka pendek adalah hilangnya berbagi keluhan gejala diabetes mellitus sehingga penderita dapat menikmati hidup sehat dan nyaman. Sedangkan jangka panjang adalah tercegahnya berbagai komplikasi baik pada pembuluh darah maupun pada susunan syaraf sehingga dapat menekan angka morbiditas dan mortalitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengetahuan responden baik Universitas Sumatera Utara dalam mengetahui fungsi pengaturaan pola makan yaitu untuk meningkatkan kualitas hidup pasien dan mencegah terjadinya komplikasi akut maupun kronis. Sebanyak 46,3 responden yang mengetahui saat pesta pernikahan dan aqikahan makanan apa saja yang harus disediakan adalah daging-dagingan makanan yang bersantan dan banyak mengandung minyak serta gula. Menurut pendapat Kurniadi 2013 nilai dari jenis makanan pada skala indeks sangat dipengaruhi oleh jenis makanan, pengolahannya, maka dari itu untuk membantu penderita diebetes mellitus membuat pilihan makanan yang tepat secara umum.

b. Kategori tingkat pengetahuan