14
Komunikasi Yang Efektif
Gangguan itu dapat terjadi selama komunikasi berlangsung. Misalnya, pesan tertulis yang disampaikan tidak jelas, pesan
yang diuraikan tidak menyeluruh, media yang digunakan untuk menyampaikan pesan mengalami gangguan, atau unsur
waktu yang menekan atau membatasi dalam penyampaian pesan.
Proses komunikasi dapat digambarkan sebagai berikut:
Sumber : Gordon, 1996
D. Bentuk-Bentuk Komunikasi
Komunikasi mempunyai aneka macam bentuk yang semuanya tergantung dari segi apa kita memandangnya. Berikut adalah
diantaranya: 1.
Dari segi penyampaian pesannya, komunikasi dapat dilakukan secara lisan dan secara tertulis, atau secara elektronik melalui
radio, televisi, telepon, internet dan sebagainya. 2.
Dari segi kemasan pesan, komunikasi dapat dilakukan secara
Modul Diklat Prajabatan Golongan III
15
verbal dengan berbicara atau dengan non verbal dengan bahasa isyarat. Komunikasi verbal: diwakili dalam
penyebutan kata-kata, yang pengungkapannya dapat dengan lisan atau tertulis.
Komunikasi non verbal: terlihat dalam ekspresi atau mimik wajah, gerakan tangan, mata dan bagian tubuh lainnya.
3. Dari segi kemasan keresmian pelaku komunikasi, saluran
komunikasi yang digunakan, dan bentuk kemasan pesan, komunikasi dapat dikategorikan sebagai bentuk komunikasi
formal dan non formal. 4.
Dari segi pasangan komunikasi, komunikasi dapat dilihat sebagai:
a. Komunikasi
intrapersonal Infra
Personal Communication, ialah proses komunikasi dalam diri
komunikator: pengirim dan pesannya adalah dirinya sendiri. Manusia sebagai makhluk rohani;
b. Komunikasi
interpersonal Inter
Personal Communication ialah interaksi tatap muka antara dua
orang atau lebih di mana pengirim dapat menyampaikan pesan secara langsung, dan penerima pesan dapat
menerima dan menanggapinya secara langsung pula. Manusia sebagai makhluk sosial.
Dalam suatu proses
komunikasi, apabila diuraikan, komunikasi interpersonal memiliki sembilan kemungkinan
jumlah komunikator dan komunikannya yaitu:
16
Komunikasi Yang Efektif
NO. JUMLAH
KOMUNIKATOR JUMLAH
KOMUNIKAN
1. Satu orang
Satu orang 2.
Satu orang Beberapa orang
3. Satu orang
Massa banyak orang 4.
Beberapa orang Satu orang
5. Beberapa orang
Beberapa orang 6.
Beberapa orang Massa
7. Massa
Satu orang 8.
Massa Beberapa orang
9. Massa
Massa Dari uraian di atas dapat disarikan bahwa secara garis besar
komunikasi dapat dibagi menjadi komunikasi verbal dan komunikasi non verbal.
1 Komunikasi Verbal Verbal Communication
Dalam komunikasi verbal, informasi disampaikan secara verbal atau lisan. Proses penyampaian informasi secara
lisan inilah yang dinamakan berbicara. Kualitas proses komunikasi verbal ini seringkali ditentukan oleh intonasi
suara dan ekpresi raut muka serta gerakan-gerakan tubuh atau body language. Maksudnya, kata-kata yang
diucapkan akan lebih jelas apabila disampaikan dengan intonasi suara, mimik dan gerakan-gerakan yang tepat.
Modul Diklat Prajabatan Golongan III
17
Dalam kehidupan
sehari-hari, penyampaian
dan penerimaan pesan yang menggunakan kata-kata sering
juga menggunakan tulisan. Meskipun dalam bentuk tulisan tetapi bahasa yang dipakai adalah bahasa lisan.
Dalam organisasi, media verbal seperti bulletin, pamflet, leaflet merupakan media yang mempunyai hubungan
personal yang tinggi dan mempunyai peluang yang dapat langsung memberikan umpan balik, seperti diskusi dan
tatap muka. Demikian juga dengan dokumen organisasi lainnya yang
diterbitkan secara berkala yang isinya mengenai keinginan-keinginan dari para pegawai berkenaan dengan
bagaimana menyusun rencana kerja organisasi baik bisnis maupun non bisnis dengan segala permasalahannya.
Dokumen ini
berperan penting
dalam mengkomunikasikan berita-berita yang mempunyai nilai-
nilai tersendiri bagi karyawan. Buku pegangan pegawai yang berisi informasi, latar
belakang organisasi dan bisnis perusahaan dan peraturan- peraturan
yang menyertainya
digunakan untuk
mendapatkan informasi tentang perusahaan. 2
Komunikasi non verbal Non verbal communication Dalam komunikasi non verbal informasi disampaikan
dengan menggunakan isyarat gestures, gerak-gerik movement, sesuatu barang, waktu, cara berpakaian, atau
18
Komunikasi Yang Efektif
sesuatu yang dapat menunjukkan suasana hati atau perasaan pada saat tertentu. Misalnya, pada saat
seseorang sedang sakit, atau mungkin sedang stres. Beberapa Komunikasi Non Verbal
a Cara berpakaian : komunikasi dengan penampilan.
Kita sering
mendengar pernyataan
Pakaian menunjukkan apakah ia laki-laki atau perempuan,
dan kita mungkin akan memperhatikan bahwa model pakaian mengkomunikasikan sesuatu.
b Waktu : menantikan saat
Mekanisme lainnya dalam komunikasi non verbal dalam suatu organisasi adalah penggunaan waktu.
Misalnya pada saat kita akan pergi ke dokter atau dokter gigi. Biasanya kita akan memperhatikan
waktu, dan di sana biasanya disediakan ruang tunggu. Mengapa kita harus menunggu dokter itu? Karena ia
mempunyai keahlian
khusus yang
dapat meningkatkan pendapatannya dengan memberikan
pelayanan. Akibatnya, waktunya
telah diatur
sedemikian rupa agar efisien dan menyenangkan. Tidak hanya dokter yang menyediakan waktu seperti
ini. Tetapi orang-orang yang memiliki keahlian lainnya juga menyediakan waktu-waktu tertentu.
Misalnya lawyerpenasehat hukum, notaris, konsultan intellectual property merk, paten, konsultan pajak,
dan lain-lain. Namun pada kenyataannya ada juga individu-individu dengan posisi yang tinggi, dalam
Modul Diklat Prajabatan Golongan III
19
menyampaikanmengkomunikasikan ide-idenya
menggunakan waktu yang baginya mempunyai nilai yang lebih dibandingkan dengan lainnya, dengan
menjadikan orang lain menunggunya. Dalam masyarakat kita, penyebutan suatu waktu
menandakan pesan tertentu tentang jam berapa seharusnya
kita berduabertiga
dst bertemu.
Misalnya: waktu besok untuk orang Jawa berarti waktu yang akan datang. Namun bagi orang Timor
atau Batak menerjemahkan besok sebagai waktu 24 jam setelah hari ini. Misalnya: dikatakan hari ini
Senin, orang Jawa akan mengatakan: Saya akan pergi besok hari Rabu. Bagi logika orang Timor dan
orang Batak besoknya dari hari Senin adalah hari Selasa.
c Menggunakan tempat : Apa artinya bagi Saudara
Seperti waktu, tempat membawakan komunikasi penting. Misalnya: seorang Kepala Biro, tentu
menduduki meja kerja yang besar dengan ukuran tertentu dan bentuk-bentuk tertentu yang biasa
disebut sebagai meja biro, di dalam satu ruangan yang besar. Sedangkan para staf atau pegawai biasa
menduduki meja dengan ukuran yang lebih kecil, dan di suatu ruangan bersama-sama dengan rekan lainnya.
20
Komunikasi Yang Efektif
Demikian juga orang yang selalu duduk di kepala meja persegi panjang. Orang yang duduk di kepala
meja mengkomunikasikan dirinya sebagai ”boss higher position.
Komunikasi non verbal juga dikatakan sebagai komunikasi bahasa tubuh kinesik. Demikian
menurut Cassagrande, O.Diane dalam bukunya Oral Communication in technical professions and
businesses, 1986, sebagaimana dikutip oleh Alo Liliweri dalam buku Komunikasi Antar Pribadi,
1991. Contoh lain misalnya, menunjukkan tanda dua jari sebagai Victory, mengacungkan jempol
sebagai memuji. Selain itu, non verbal communication bisa juga
sebagai illustrator. Misalnya, menunjukkan tingginya tubuh seseorang, atau gendutnya perut pelawak, atau
rendahnya suatu pohon bonsai. Ada juga gerak tubuh yang disebut sebagai regulator yaitu gerakan
anggota tubuh untuk mengawasi aliran sesuatu informasi dari orang lain. Misalnya menggelengkan
kepala tanda tidak setuju atau tidak tahu apakah ini berlaku untuk orang India? dan menganggukkan
kepala tanda setuju. Dan yang terakhir gerakkan tubuh
yang disebut
sebagai adaptor,
yang menunjukkan
gerakan-gerakan spesifik
dari seseorang yang sudah kita kenal betul. Misalnya
Modul Diklat Prajabatan Golongan III
21
menopang dagu tanda sedang bingung, mengusap rambut tanda kecewa.
E. Peranan dan Fungsi Komunikasi