Proses Pembelajaran Hasil Penelitian 1.

59 maksimal dalam meningkatkan ketrampilan sehingga materi yang dipelajari bisa cepat dikuasai.

6. Proses Pembelajaran

Drumband di Sekolah Dasar Negeri 3 Karanganyar Kebumen Saat proses pembelajaran, yang dilakukan pertama kali oleh pelatih yaitu membagi peserta dalam kelompok, yang dibuat berdasarkan alat musiknya. Sebelum pelatih mencontohkan cara bermain setiap alat musik, terlebih dahulu beliau memperkenalkan alat-alat musik tersebut kepada peserta didik. Selanjutnya setiap kelompok akan mempelajari lebih jauh bagian mereka masing masing. Pelatih memperdengarkan melodi sebuah lagu kepada seluruh peserta drumband pada awal-awal pelatihan dimaksudkan supaya anak-anak mengenal lagunya dengan cukup baik. Pelatih memutarkan lagu versi asli dalam bentuk MP3 dengan ponsel genggam. Proses ini bertujuan supaya lagu tersebut terekam dengan baik dalam memori peserta drumband . Nantinya diharapkan peserta lain yang memegang instrumen non-melodis juga mendapatkan gambaran lagu yang akan mereka mainkan. 60 Gambar 12: Proses latihan drumband dok. Arif, 2016 Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya mengenai penerapan metode demonstrasi, dalam hal ini pelatih akan mencontohkan cara memegang stick dengan benar dan bagaimana cara membunyikannya instrumet-instrumen yang akan dimainkan. Cara memegang stick yang diajarkan menggunakan teknik matched grip dimana stick digenggam, diletakkan diantara jempol dan jari telunjuk dengan telapak tangan menghadap ke bawah ataupun ke samping, dengan kondisi tangan kanan dan kiri yang sama. Menurut penuturan pelatih, teknik ini adalah teknik yang paling mudah dilakukan dan juga karena para pemain sudah dilengkapi dengan penyangga instrumen atau harness sehingga posisi instrumen yang akan dipukul tidak serong atau miring ketika dibawa dan dipukul. Teknik tersebut 61 digunakan pada setiap instrumen yang menggunakan stick untuk membunyikannya. Terdapat sedikit perbedaan dalam instrumen bass, karena posisi bass yang vertikal atau berdiri maka telapak tangan menghadap kesamping alat yang akan dipukul. Gambar 13: Teknik memegang stick, matched grip Dalam sesi wawancara peneliti dengan bapak Suwarno selaku pelatih, beliau menjelaskan bahwa pada awal latian peserta didik tidak diperkenankan untuk memegang alat. Sebagai langkah awal pengenalan ritmis biasanya pelatih tidak menggunakan instrumen asli namun menggunakan pengganti seperti meja atau sekedar tepuk tangan. Membutuhkan waktu yang tidak sedikit untuk mengambil, mempersiapkan, serta mengembalikan alat-alat kelengkapan drumband ke tempat penyimpanan kembali. Hal tersebut dilakukan karena alasan efisiensi, dikarenakan alat musik drumband jumlahnya cukup banyak dan beragam. 62 Sebelum peserta drumband dapat bermain bersama secara utuh, pelatih mengajarkan cara memainkan dan materi kepada tiap-tiap kelompok alat musik secara terpisah. Latihan seksional menurut kelompok alat musik sangat perlu dilakukan supaya peserta didik menguasai terlebih dahulu materi yang diberikan pelatih. a. Latihan Seksional Alat Musik Melodis 1. Latihan Seksional Bellyra Saat memainkannya, b ellyra tidak dibawa menggunakan harness namun diletakan di atas stand dan dimainkan dalam keadaan posisi alat tertidur. Dalam barisan, bellyra berada di posisi paling depan. Alat ini dibunyikan dengan menggunakan stick mika. Langkah pertama dalam pembelajaran pada Bellyra yaitu latihan pemukulan ketepatan nada. Nada yang dibunyikan yaitu do, re, mi, fa, dan sol yang dimainkan naik dari do sampai sol dan turun sebaliknya, dengan tempo yang lambat. Setelah latihan ketepatan nada dirasa cukup, kemudian dilanjutkan latihan pemanasan. Berikut adalah materi pemanasan pada bellyra : Gambar 14: pemanasan pada bellyra Setelah pemanasan selesai dilakukan latihan selanjutnya adalah materi lagu. Pada latihan ini, materi lagu tidak langsung diberikan 63 secara keseluruhan, melainkan lagu dibagi menjadi dua bagian dan diberikan secara bertahap. Hal tersebut dimaksudkan supaya peserta didik dapat menghafalkannya sedikit demi sedikit, mengingat kemampuan anak yang masih terbatas. Berikut materi lagu untuk bellyra : Gambar 15. Materi lagu be rjudul “Seperti yang Kau Minta” pada bellyra 2. Latihan Seksional Pianika Pianika dalam proses latihan dibunyikan dengan cara ditiup menggunakan mouthpiece yang dihubungkan ke mulut, tanpa menggunakan pipa lentur yang berwarna putih. Tangan kanan 64 dalam pianika digunakan untuk menekan tuts dan memainkan melodi, sedangkan tangan kiri digunakan untuk memegangi alat tersebut. Latihan seksional untuk pianika sama dengan latihan seksional pada bellyra dari segi materi, baik pemanasan maupun lagu . Gambar 16. posisi saat memegang pianika dok. Arif, 2016 b. Latihan Seksional Alat Musik Ritmis Dalam latihan seksional ritmis, Instruktur menggunakan simbol-simbol dalam pembelajaran drumband dengan maksud agar mempermudah peserta didik untuk lebih mudah menerima materi yang disampaikan. Simbol yang digunakan dalam prosesnya adalah sebagai berikut: 65 Tabel 3. Simbol dalam proses pembelajaran drumband No Simbol huruf Keterangan 1 A Dibunyikan dengan tangan kanan 2 I Dibunyikan dengan tangan kiri 3 O Dibunyikan dengan tangan kanan dan kiri secara bersamaaan 4 X Membenturkan kedua stick ditangan kanan dan kiri. Sebelum memasuki latihan materi, untuk melatih koordinasi tangan kanan dan kiri, pelatih mengajarkan pola-pola pukulan kepada peserta drumband. Pola-pola tersebut menggunakan simbol huruf yang tertera pada table 1. Berikut pola-polanya: Tabel 4. Macam-macam pola pukulan No Nama pola Keterangan 1 Pola 1 A-I 2 Pola 2 A-I-A 3 Pola 3 A-I-A-I 4 Pola 4 A-I-A-I-A 1. Latihan Seksional Snare Drum Snare drum dibawa menggunakan harness berbahan fyber. Dalam latihan kelompok snare drum, yang dilakukan instruktur pertama-tama adalah memperkenalkan pola-pola pukulan kepada peserta didik. Latihan ini berupa latihan memukul snare drum 66 untuk melatih kontrol pukulan sehingga dapat bermain dengan pukulan rata dan teratur. Gambar 17. Peserta membawa snare drum menggunakan harness dok. Arif, 2016 Penerapan metode yang digunakan oleh instruktur menggunakan metode yang telah dijelaskan sebelumnya yaitu menggunakan metode demonstrasi, imitasi, serta drill. Materi pemanasan diberikan kepada peserta didik sebelum latihan berupa materi lagu. Berikut adalah materi pemanasan pada snare drum : Gambar 18. Materi pemanasan latihan snare drum Pada setiap birama dalam materi pemanasan snare drum seperti pada gambar di atas, pukulan awal selalu dilakukan oleh tangan kanan, kemudian diikuti pola 2, kanan-kiri-kanan. Jika ditulis dengan simbol menjadi A-I-A. Dari sini terlihat penggunaan tangan 67 kanan yang dominan. Berikut adalah gambar yang disertai dengan simbol: Gambar 19. Materi pemanasan disertai simbol Setelah pemanasan selesai, dilanjutkan dengan materi lagu. Berikut materi lagu pada snare drum : Gambar 20. Materi lagu be rjudul “Seperti yang Kau Minta” pada snare drum 68 2. Latihan Seksional Quarto Tom Pada proses pembelajaran Quarto tom , pelatih lebih memfokuskan pada pada koordinasi tangan kanan dan kiri agar tempo serta ketepatan not tetap terjaga, karena peserta didik harus memukul 4 buah drum. Sama halnya dengan snare drum , peserta membawa quarto tom juga menggunakan harness . Latihan selanjutnya berupa pemanasan guna melenturkan otot – otot jari, tangan, dan lengan sebelum menginjak ke materi lagu. Berikut materi pemanasan pada quarto tom : Gambar 21. Materi pemanasan pada quarto tom Setelah pemanasan selesai, dilanjutkan dengan materi lagu. Berikut materi lagu pada quarto tom : 69 Gambar 22. Materi lagu berjudul “Seperti yang Kau Minta”, pada quarto tom 3. Latihan Seksional Bass Drum Tidak seperti snare drum dan quarto tom yang dibawa menggunakan harness , bass drum yang berukuran besar dibawa dengan menggunakan sabuk, seperti membawa tas ransel yang diletakkan di depan dada. Gambar 23. Peserta membawa bass drum menggunakan sabuk dok. Arif, 2016 70 Sebelum pelaksanaan latihan bass drum dimulai, pemain bass drum terlebih dulu diperkenalkan tentang instrumen bass drum tersebut. Karena suaranya yang sangat menonjol, pelatihan bass drum difokuskan pada koordinasi antar pemain untuk melatih kekompakan oleh karena itu tiap-tiap pemain harus menjaga tempo serta ritme dengan. Berikut materi pemanasan pada bass drum : Gambar 24. Materi pemanasan pada bass drum Setelah pemanasan selesai, dilanjutkan dengan materi lagu. Berikut materi lagu pada bass drum : 71 Gambar 25. Materi lagu “Seperti yang Kau Minta”, pada bass drum 1. Latihan Seksional cymbals Proses pembelajaran cymbals tidak memerlukan latihan khusus seperti pembelajaran instrumen lainnya. Dalam permainannya, cymbals jarang dibunyikan dan hanya dibunyikan pada ketukan- ketukan kuat saja. Berikut materi pemanasan pada cymbals: Gambar 26. Materi pemanasan pada cymbals Setelah pemanasan selesai, dilanjutkan dengan materi lagu. Berikut materi lagu pada cymbals : 72 Gambar 27. Materi lagu “Seperti yang Kau Minta”, pada cymbals g. Latihan Bersama Latihan bersama dimulai setelah latihan seksional masing-masing instrumen drumband selesai diajarkan. Latihan bersama merupakan penggabungan menjadi satu kesatuan setiap materi yang sudah diajarkan pada setiap seksional. Dalam latihan bersama selain penggabungan setiap seksional, peserta didik juga diajarkan latihan dasar baris-berbaris. Fokus dari latihan baris berbaris ada pada kekompakan gerakan kaki. Gerakan dan hentakan kaki seluruh peserta drumband diseragamkan seperti dalam baris-berbaris. Setelah dirigen memberikan 73 aba-aba dimulai, serentak seluruh peserta drumband memulai gerakan berjalan ditempat yang diawali dengan kaki kiri. Gerakan berjalan di tempat terus dilakukan sampai satu lagu selesai. Pada pembelajaran drumband di SD N 3 Karanganyar Kebumen, latihan display dan latihan baris-berbaris yang lebih lanjut rencananya baru akan dilaksanakan menjelang lomba yang akan diadakan bulan april. Hal ini terjadi dikarenakan masih jauhnya waktu lomba. Kurangnya tempat yang memadai untuk berlatih display dan baris-berbaris juga menjadi alasan mengingat kegiatan tersebut membutuhkan tempat yang lebih luas. Pada latihan bersama ini, pemain instrumen dari masing-masing seksional memainkan materi pembelajaran dari instruktur secara berkelompok. Jika pada bagian tertentu di mana peserta didik sering melakukan kesalahan, maka akan dilatih secara berulang-ulang sampai satu kelompok utuh drumband memainkan materi tersebut dengan maksimal.

7. Strategi Evaluasi dan Motivasi Pembelajaran