Jenis Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian Skala Pengukuran Variabel

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan desain kausal. Desain kausal berguna untuk mengukur hubungan antara variabel X dengan variabel Y dimana variabel dipenden sebut; variabel Y dijelaskan atau dipengaruhi oleh variabel dependen sebut variabel X, maka dapat dinyatakan bahwa variabel X menyebabkan variabel Y Siagiaan, 2009 dalam Indriantoro dan Supomo 2002:90. Penelitian ini menganalisis bagaimana Flypaper Effect, Dana Alokasi Umum, Dana Bagi Hasil, Pendapatan Asli Daerah, dan Belanja Daerah saling mempengaruhi pemerintah KabupatenKota di Provinsi Sumatera Utara,

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat penelitian dilakukan pada Pemerintah Kabupaten dan Kota di Provinsi Sumatera Utara melalui situs Direktorat jendral Perimbangan Keuangan Pemerintah daerah www.depkeu.djpk.go.id. Waktu untuk melakukan penelitian adalah dimulai dari bulan April 2015 sampai dengan Januari 2016 lampiran 1.

3.3 Batasan Operasional

Penelitian ini membahas tentang pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Bagi Hasil terhadap Belanja Pemerintah Daerah di Provinsi Sumatera Utara. Batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara 1. Penelitian ini menggunakan data laporan keuangan pemerintah daerah di KabupatenKota Provinsi Sumatera Utara 2. Variabel Independen X adalah yang terdiri dari Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, dan Dana Bagi Hasil. 3. Variable Dependen Y adalah Belanja Daerah 3.4 Definisi Operasional Definisi operasional adalah memberikan pengertian terhadap konstruk atau variabel dengan menspesifikasikan kegiatan atau tindakan yang diperlukan peneliti untuk mengukur dan memanipulasinya. Variabel operasional dalam penelitian ini antara lain: variable independen X dan variable dependen Y.

3.4.1 Variabel Independen X

Variabel independen atau variabel bebas menurut Sugiyono 2011 : 4 adalah “variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen terikat”. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Dana Alokasi Umum, Dana Bagi Hasil, dan Pendapatan Asli Daerah. 1. Dana Alokasi Umum Dana alokasi umum adalah dana yang berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara yang dialokasikan dengan tujuan pemerataan keuangan antar daerah untuk membiayai kebutuhan pembiayaannya dalam rangka pelaksanaan desentralisasi. Universitas Sumatera Utara 2. Dana Bagi Hasil Dana Bagi Hasil merupakan salah satu transfer dari dana perimbangan yang termasuk komponen tansfer yang bersumber dari APBN yang dialokasikan ke daerah otonom, berdasarkan angka persentase untuk mendanai kebutuhan daerah otonom dalam rangka pelaksanaan desentralisasi dengan memperhatikan potensi daerah penghasil. 3. Pendapatan Asli Daerah Pendapatan Asli Daerah adalah penerimaan yang diperoleh daerah dari sumber-sumber dalam wilayahnya sendiri seperti pajak daerah, retribusi daerah, hasil perusahaan milik daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah yang dipungut berdasarkan peraturan daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk kebutuhan daerah otonom sebagai perwujudan pelaksanaan asas desentralisasi.

3.4.2 Variabel Dependen Y

Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2011:4. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah belanja daerah dari tahun 2010-2014 yang menjadi sampel penelitian. Belanja daerah merupakan jumlah seluruh anggaran belanja daerah baik belanja tidak langsung maupun belanja langsung tahun 2010-2014. Berikut ini pada tabel 3.1 akan menjelaskan definisi operasional variabel: Universitas Sumatera Utara Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel No. Variabel Pengertian Pengukuran Pengukuran Skala 1. Dana Alokasi Umum X1 Dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan dengan tujuan pemerataan kemampuan keuangan antar- daerah unuk mendanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi. DAU = 26 x APBN Dinyatakan dalam angka satuan moneter Rupiah Skala Rasio 2. Dana Bagi Hasil X2 Transfer dana dari pemerintah pusat Kepada pemerintah daerah berupa dana bagi hasil yang bersumber dari pajak dan bukan pajak. DBH = pajak + Sumber Daya Alam - Skala Rasio 3. Pendapat an Asli Daerah X3 Penerimaan yang diperoleh daerah dari sumber- sumber di dalam daerahnya sendiri yang dipungut berdasarkan peraturan daerah sesuai dengan peraturan Perundang- undangan yang berlaku. PAD = Pajak Daerah + Retribusi Daerah + Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan + Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah. Dinyatakan dalam angka satuan moneter Rupiah Skala Rasio Universitas Sumatera Utara 4. Belanja Daerah Y Belanja Daerah adalah sebagai kewajiban pemerintah daerah yang diakui sebagai pengurang nilai kekayaan bersih. Belanja Daerah = Belanja langsung + Belanja tidak langsung. Dinyatakan dalam angka satuan moneter Rupiah Skala Rasio

3.5 Skala Pengukuran Variabel

Skala pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah rasio dengan menggunakan laporan keuangan daerah. Variabel independen X dalam penelitian ini adalah Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Bagi Hasil, dan variabel dependen Y adalah Belanja Daerah. 3.6 Populasi dan Sampel Penelitian 3.6.1 Populasi “Populasi adalah sekelompok entitas yang lengkap yang dapat berupa orang, kejadian, atau benda yang mempunyai karakteristik tertentu” Erlina, 2007. Populasi dalam penelitian ini adalah semua kabupatenkota di Provinsi Sumatera Utara yang berjumlah 33 kabupatenkota yang terdiri dari 25 kabupaten dan 8 kota dengan menggunakan data Realisasi DAU, Realisasi DBH, Realisasi PAD sebagai variabel independen variabel X, dan Realisasi Belanja Daerah sebagai variabel dependen variabel Y 3.6.2 Sampel “Sampel adalah bagian populasi yang digunakan untuk memperkirakan karakteristik populasi” Erlina, 2008. Metode penentuan sampel penelitian ini Universitas Sumatera Utara menggunakan teknik pengambilan secara sensus yaitu apabila seluruh elemen populasi diselidiki satu per satu atau semuya populasi adalah sampel. Maka jumlah sampel penelitian sebanyak 33 kabupatenkota, terdiri dari atas 25 kabupaten dan 8 kota.

3.7 Jenis Data

Dokumen yang terkait

Analisis Flypaper Effect Dana Alokasi Umum (DAU), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Belanja Daerah Terhadap Efisiensi Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Sumatera Utara

3 74 100

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Terhadap Belanja Modal Pada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Di Provinsi Kalimantan Tengah

5 88 80

Flypaper Effect Pada Unconditional Grant Dan Pendapatan Asli Daerah Terhadap Belanja Daerah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara

0 45 80

Fenomena Fly Paper Effect Pada Dana Perimbangan Dan Pendapatan Asli Daerah Terhadap Belanja Daerah Pada Kabupaten/Kota Di Sumatera Utara

0 28 126

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Belanja Modal Terhadap Indeks Pembangunan Manusia Pada Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara

5 66 78

Flypaper Effect Pada Pendapatan Asli Daerah (Pad) Dan Dana Alokasi Umum (Dau) Terhadap Belanja Daerah Pada Pemerintahan Kabupaten/Kota Di Propinsi Sumatera Utara

0 41 89

Flaypaper Effect pada Dana Alokasu umum (DAU),dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Terhadap Belanja Daerah di Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara

1 42 76

Analisis Flypaper Effect Dana Alokasi Umum (DAU), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Belanja Daerah Terhadap Efisiensi Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Sumatera Utara

0 0 15

Analisis Flypaper Effect Dana Alokasi Umum (DAU), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Belanja Daerah Terhadap Efisiensi Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Sumatera Utara

0 0 11

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Terhadap Belanja Modal Pada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Di Provinsi Kalimantan Tengah

1 2 12