Tinjauan Tentang Motivasi Belajar

commit to user 14 Prestasi belajar matematika adalah sebuah kecakapan atau keberhasilan yang diperoleh seseorang setelah seseorang tersebut belajar matematika sehingga dalam diri seseorang tersebut mengalami perubahan tingkah laku baik pada aspek kognitif, afektif maupun psikomotoriknya sesuai dengan kompetensi materi pokok bahasan matematika yang dipelajarinya.

2. Tinjauan Tentang Motivasi Belajar

1. Pengertian Motivasi Belajar Pada dasarnya motivasi adalah suatu usaha yang disadari untuk menggerakkan, menggarahkan dan menjaga tingkah laku seseorang agar ia terdorong untuk bertindak melakukan sesuatu sehingga mencapai hasil atau tujuan tertentu. Motivasi belajar adalah suatu perubahan tenaga di dalam diri seseorang pribadi yang ditandai dengan timbulnya perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan Frederick J. Mc Donald dalam Nashar, 2004:39. Motivasi belajar adalah kecenderungan siswa dalam melakukan kegiatan belajar yang didorong oleh hasrat untuk mencapai prestasi atau hasil belajar sebaik mungkin.Motivasi belajar juga merupakan kebutuhan untuk mengembangkan kemampuan diri secara optimum, sehingga mampu berbuat yang lebih baik, berprestasi dan kreatif Abraham Maslow dalam Nashar, 2004:42. Kemudian menurut Clayton Alderfer dalam Nashar, 2004:42 motivasi belajar adalah suatu dorongan internal dan eksternal yang menyebabkan seseorang individu untuk bertindak atau berbuat mencapai tujuan, sehingga perubahan tingkah laku pada diri siswa diharapkan terjadi. commit to user 15 2. Fungsi Motivasi Belajar Menurut Sardiman 2000:83 fungsi motivasi belajar ada tiga yakni sebagai berikut: a. Mendorong manusia untuk berbuat Sebagai penggerak atau motor yang melepaskan energi. Motivasi dalam hal ini merupakan motor penggerak dari setiap kegiatan yang akan dikerjakan. b. Menentukan arah perbuatan Yakni ke arah tujuan yang hendak dicapai. Dengan demikian motivasi dapat memberikan arah dan kegiatan yang harus dikerjakan sesuai dengan rumusan tujuannya. c. Menyeleksi perbuatan Yakni menentukan perbuatan-perbuatan apa yang harus dikerjakan yang serasi guna mencapai tujuan, dengan menyisihkan perbuatan yang tidak bermanfaat dengan tujuan tersebut. Hamalik 2003:161 juga mengemukakan tiga fungsi motivasi, yaitu; a. Mendorong timbulnya kelakuan atau sesuatu perbuatan Tanpa motivasi maka tidak akan timbul suatu perbuatan seperti belajar. b. Motivasi berfungsi sebagai pengarah Artinya menggerakkan perbuatan ke arah pencapaian tujuan yang diinginkan. c. Motivasi berfungsi penggerak Motivasi ini berfungsi sebagai mesin, besar kecilnya motivasi akan menentukan cepat atau lambsuatu pekerjaan atau perbuatannya. commit to user 16 3. Macam-macam motivasi Ditinjau dari sumbernya motivasi dibedakan atas dua macam, yaitu : a motivasi yang bersumber dari dalam diri siswa disebut motivasi intrinsik dan b motivasi yang bersumber dari luar diri siswa disebut ekstrinsik. a. Motivasi Intrinsik Yang dimaksud dengan motivasi intrinsik adalah motif-motif yang menjadi aktif atau berfungsinya tidak perlu dirangsang dari luar, karena dalam diri setiap individu dan tidak dipengaruhi oleh sesuatu diluar dirinya. Jadi tingkah laku yang dilakukan seseorang disebabkan oleh kemauan sendiri, bukan dorongan dari luar. Misalnya seorang anak belajar didorong oleh keinginan mengetahui sesuatu yang sedang dipelajarinya. Dari contoh tersebut dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar dari anak tersebut adalah benar-benar ingin tahu tentang sesuatu yang tekandung didalam materi yang sedang dipelajarinya bukan karena takut pada orang tuanya Sardiman,2001:87-89. b. Motivasi Ekstrinsik Yang dimaksud dengan motivasi ekstrinsik adalah motif-motif yang berfungsinya karena adanya faktor dari luar. Misalnya seorang anak belajar bukan didorong oleh keinginan untuk benar-benar mengetahui apa yang dipelajarinya, tetapi supaya orang tuanya senang atau supaya mendapatkan nilai yang baik. commit to user 17 4. Cara-cara untuk meningkatkan motivasi belajar a. Memberi nilai Angka yang dimaksud adalah sebagai simbol atau nilai dari hasil aktivitas belajar anak didik yang diberikan sesuai hasil ulangan yang telah mereka peroleh dari hasil penilaian guru yang biasanya terdapat dalam buku rapor sesuai jumlah mata pelajaran yang diprogramkan dalam kurikulum. b. Hadiah Hadiah adalah memberikan sesuatu kepada anak didik berprestasi yang berupa uang beasiswa, buku tulis, alat tulis atau buku bacaan lainya yang dikumpulkan dalam sebuah kotak terbungkus dengan rapi, untuk memotivasi anak didik agar senantiasa mempertahankan prestasi belajar selama berstudi. c. Kompetisi Kompetisi adalah persaingan yang digunakan sebagai alat motivasi untuk mendorong anak didik agar mereka bergairah belajar, baik dalam bentuk individu maupun kelompok untuk menjadikan proses belajar mengajar yang kondusif. d. Pujian Pujian yang diucapkan pada waktu yang tepat dapat dijadikan sebagai alat memotivasi. Dengan pujian yang diberikan akan membesarkan jiwa anak didik dan akan lebih bergairah belajar bila hasil pekerjaannya dipuji dan diperhatikan. commit to user 18 e. Hukuman Meskipun hukuman sebagai reinforcement yang negatif, tetapi bila dilakukan dengan tepat dan bijak akan merupakan alat motivasi yang baik dan efektif. Hukuman mendidik dan bertujuan memperbaiki sikap dan perbuatan anak didik yang dianggap salah dapat berupa sanksi yang diberikan kepada anak didik sesuai dengan pelanggaran yang dilakukan sehingga anak didik tidak akan mengulangi kesalahan atau pelanggaran dihari mendatang. Berdasarkan beberapa pendapat pendidikan tersebut dapat disimpulkan bahwa motivasi berfungsi sebagai tenaga penggerak bagi seseorang atau peserta didik yang menimbulkan upaya keras untyuk melakukan aktivitas mereka sehingga dapat mencapai tujuan belajar. Dalam penelitian ini yang dimaksud motivasi belajar meliputi hal–hal sebagai berikut : a. tujuan atau cita-cita b. minat belajar c. keinginan untuk mencoba d. perasaan ingin tahu e. pujian dan hadiah f. celaan dan hukuman

3. Model Pembelajaran

Dokumen yang terkait

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED Eksperimentasi Model Pembelajaran Problem Based Learning Dan Project Based Learning Terhadap Prestasi Belajar Matematika Ditinjau Dari Kemampuan Kreativitas Bagi Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 1

0 4 19

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED Eksperimentasi Model Pembelajaran Problem Based Learning Dan Project Based Learning Terhadap Prestasi Belajar Matematika Ditinjau Dari Kemampuan Kreativitas Bagi Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 1

0 2 13

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN STRATEGI DISCOVERY LEARNING DAN PROBLEM BASED EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN STRATEGI DISCOVERY LEARNING DAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KEDISIPLINAN

0 2 19

PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PROBLEM BASED Pembelajaran Matematika Melalui Problem Based Learning dan Problem Posing Ditinjau dari Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas VIII.

0 2 16

PENGARUH PROBLEM BASED LEARNING DAN PROBLEM POSING DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA Pembelajaran Matematika Melalui Problem Based Learning dan Problem Posing Ditinjau dari Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas VIII.

0 3 15

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) Penerapan Pendekatan Saintifik Dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Pada Pembelajaran Matematika Ditinjau Dari Aktivitas Belajar Siswa Kelas X SMK Muh

0 2 15

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) Penerapan Pendekatan Saintifik Dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Pada Pembelajaran Matematika Ditinjau Dari Aktivitas Belajar Siswa Kelas X SMK Muh

0 1 12

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PROBLEM BASED LEARNING DAN COOPERATIVE LEARNING TIPE STAD DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA

0 1 118

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL TREFFINGER DAN CIRCUIT LEARNING DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN SEGIEMPAT.

0 0 6

EFEKTIVITAS MODEL PROBLEM BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA MATERI FUNGSIKUADRAT DITINJAU DARI KEMANDIRIAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMK N 1 SAPTOSARI.

0 1 63