Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

2 Studi lapangan, yaitu pengumpulan data atau informasi melalui kegiatan penelitian langsung turun ke lokasi penelitian untuk mencari fakta-fakta yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Instrumen penelitian yang digunakan dalam rangka studi lapangan dalam penelitian sosial yaitu: a. Observasi, yaitu pengumpulan data dengan pengamatan langsung terhadap sejumlah acuan yang berkenaan dengan topic penelitian di lokasi penelitian. b. Kuesioner, yaitu teknik pengumpulan data dengan cara menyebar daftar pertanyaan untuk dijawab atau diisi oleh responden sehingga peneliti memperoleh data dan informasi yang diperlukan dalam penelitian Siagian, 2011.

3.5 Teknik Analisis Data

Teknik analisa data pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif, yaitu dengan menjabarkan hasil penelitian. Menganalisa data-data yang diperoleh dari hasil penelitian dengan mentabulasi data yang didapat melalui keterangan responden, kemudian dicari frekuensi dan tasenya untuk disusun dalam bentuk tabel tunggal serta selanjutnya dijelaskan secara naratif dengan menggunakan skala Likert, untuk mengukur korelasi antar variabel. Skala likert digunakan untuk mengukur sikap, persepsi, dan partisipasi seseorang atau sekelompok orang yang berhubungan dengan suatu hal. Skala ini sering disebut sebagai summated scale yang berisi sejumlah pernyataan dengan kategori respon. Pertama-tama ditentukan beberapa alternatif kategori respons atau seri item respons compiling possible scale item yang mengekspresikan luas jangkauan sikap dari ekstrem positif ke ekstrem negatif untuk di respon oleh responden. Tiap respon dihubungkan dengan nilai skor atau nilai skala untuk masing-masing pernyataan Silalahi,2009 : 229. Peneliti membagi item respon tersebut menjadi tiga alternatif. Universitas Sumatera Utara Pemberian skor data kategori persepsi dilakukan mulai dari persepsi negatif menuju persepsi yang positif, yakni: a Skor tidak tahu negatif adalah -1 b Skor kurang tahu netral adalah 0 c Skor tahu positif adalah 1 Pemberian skor data kategori sikap dilakukan mulai dari sikap negatif menuju sikap yang positif, yakni: a Skor tidak setuju negatif adalah -1 b Skor kurang setuju netral adalah 0 c Skor setuju positif adalah 1 Pemberian skor data kategori partisipasi dilakukan mulai dari partisipasi negatif menuju partisipasi yang positif, yakni: a Skor tidak setuju negatif adalah -1 b Skor kurang setuju netral adalah 0 c Skor setuju positif adalah 1 Adapun langkah-langkah analisa data yang dilakukan adalah : a Pengkodingan, yaitu mengklasifikasikan jawaban-jawaban menurut jenisnya. b Membuat kategori untuk mengklasifikasikan jawaban sehingga mudah untuk dianalisa serta disimpulkan untuk menjawab masalah yang dikemukakan dalam penelitian. c Tabulasi, yaitu dengan menggunakan table tunggal untuk mengetahui jawaban skor dari masalah yang diteliti. Universitas Sumatera Utara Sebelum menentukan klasifikasi persepsi, sikap, dan partisipasi ditentukanlah interval kelas sebagai skala pengukuran, yaitu Interval Kelas i = Nilai Tertinggi H – Nilai Terendah L Banyak Kelas K = 1 – -1 3 = 2 3 = 0.66 Maka untuk menentukan kategori persepsi, sikap dan partisipasi adalah positif atau negatif dengan adanya batasan nilai sebagai berikut: Respon dengan nilai -1 sampai dengan -0,33 = respon negatif Respon dengan nilai -0,33 sampai dengan 0,33 = respon netral Respon dengan nilai 0,33 sampai dengan 1 = respon positif Universitas Sumatera Utara

BAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN

4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian yang peneliti lakukan terletak di Jalan Bunga Sakura Kelurahan Tanjung Selamat , Kecamatan Medan Tuntungan Kota Medan yang merupakan salah satu lingkungan dari sembilan lingkungan yang ada di Kelurahan Tanjung Selamat. Secara geografis, Kelurahan Tanjung Selamat Medan berbatasan dengan: 1. Sebelah Utara berbatasan dengan Kelurahan Asam Kumbang Kecamatan Medan Selayang 2. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kelurahan Namo Gajah Kemenangan Tani 3. Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Tanjung Sari Kecamatan Medan Selayang 4. Sebelah Barat berbatasan dengan Sungai Belawan Kabupaten Deli Serdang Kelurahan Tanjung Selamat Kecamatan Medan Tuntungan adalah sebuah kampung kecil yang terletak di pinggir sungai Belawan Kabupaten Deli Serdang yang sebelumnya tahun 1980 bernama Kampung Tanjung Selamat. Ada lima faktor Kelurahan Tanjung Selamat mengalami perkembangan : 1.Pada tahun 1980 Kelurahan Tanjung Selamat menjadi bagian dari Pemerinta Kota Medan. 2. Terjadinya pembangunan perumahan seperti Perumahan PEMDA dan POLRI. 3. Adanya Pasar Tradisional Melati. 4. Pelebaran jalan Flamboyan Raya dan Jalan Bunga Sakura Raya. 5. Pertambahan penduduk dan perumahan Universitas Sumatera Utara