Tipe Penelitian Lokasi Penelitian Populasi dan Sampel

42

BAB III METODE PENELITIAN

A. Tipe Penelitian

Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif yaitu suatu prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan keadaan subjek atau objek penelitian seseorang, lembaga, masyarakat dan lain-lain pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak sebagaimana adanya Nawawi, 1991;63 Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode analisis kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan, meringkaskan berbagai kondisi, berbagai situasi atau status fenomena yang secara sistematis dan akurat mengenai fakta tentang pelayanan sosial dalam meningkatkan keterampilan anak jalanan oleh yayasan AGAPE berdasarkan datafakta yang didapat dari hasil penelitian.

B. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan di yayasan AGAPE yang berada di jalan Panglima Denai Nomor 18 A Amplas, Medan. Penulis memilih lokasi ini karena yayasan AGAPE merupakan salah satu yayasan yang berperan aktif dalam menangani anak jalanan dengan memberikan pelayanan yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan anak jalanan. Universitas Sumatera Utara 43

C. Populasi dan Sampel

C.1. Populasi Populasi adalah keseluruhan dari objek penelitian yang dapat berupa manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, udara, gejala, nilai, peristiwa, sikap hidup, dan sebagainya sehingga objek-objek ini dapat menjadi sumber data penelitian Bungin, 2001;101. Populasi dalam penelitian ini adalah semua anak jalanan yang dijangkau oleh yayasan AGAPE yang berjumlah 120 orang, yang mangkal di kawasan Jl. Terminal terpadu Amplas. C.2 Sampel Sampel adalah suatu bagian dari populasi yang aka di teliti dan yang dianggap dapat menggambarkan populasinya Soehartono, 20004:57. Dalam pengambilan sampel penulis menggunakan teknik pengambilan sampel secara purposive Purposive Sampling. Teknik Purposive Sampling adalah suatu teknik pengambilan sampel dengan memberikan kriteria sampel sesuai dengan kepentingan penelitian. Adapun yang menjadi kriterianya adalah anak jalanan yang terdaftar di Yayasan AGAPE, anak jalanan yang berumur 10 tahun ke atas, anak jalanan yang beraktifitas di Kawasan Amplas, dan anak jalanan yang aktif hadir sampai Bulan Desember 2007, setelah disesuaikan dengan kriteria tersebut maka ada sejumlah 20 orang anak yang menjadi sampel dalam penelitian ini, dimana anak tersebut terdiri dari 6 orang laki-laki dan 4 orang perempuan. Untuk melengkapi informasi atau data yang akan dianalisis maka peneliti juga akan menggunakan guide interview yang ditujukan kepada informan kunci key informan 2 orang staff pekerja yayasan yang merupakan orang yang memberi pelayanan sosial kepada anak binaan yayasan tersebut. Universitas Sumatera Utara 44

D. Teknik Pengumpulan Data